Bolatimes.com - Turnamen Toulon menjadi salah satu ajang yang sukses melahirkan pesepak bola bintang di masa mendatang.
Sebagai turnamen yang mempertemukan tim-tim usia muda dari berbagai penjuru dunia, turnamen Toulon sering memunculkan nama-nama pemain yang berbakat.
Bahkan, dari turnamen ini, banyak pemandu bakat di dunia mencari bibit-bibit pesepak bola yang bisa dibina untuk menjadi pemain penting di masa mendatang.
Baca Juga:
Presiden FAM Soroti Kekurangan Pemain Malaysia usai Tunjuk Pelatih Baru
Sejauh ini, sudah ada sederet nama-nama pemain sepak bola yang berstatus sebagai alumnus turnamen Toulon.
Bahkan, pemain-pemain ini menjelma sebagai salah satu pesepak bola terhebat di dunia pada masanya.
Berikut Bolatimes.com menyajikan empat pemain bintang dunia yang berstatus sebagai alumni turnamen Toulon.
Baca Juga:
Pembalap Sean Gelael 'Tersinggung' dengan Cuitan Jerome Polin
Salah satu pemain yang ikut berjasa mengantarkan generasi emas timnas Kolombia menjuarai Turnamen Toulon pada edisi 2011 ialah James Rodriguez.
Saat itu, James Rodriguez sukses mengukuhkan namanya sebagai pemain terbaik setelah memimpin Kolombia menjuarai ajang tersebut.
Baca Juga:
3 Hal yang Mungkin Jadi Alasan PSSI Ogah Ikut Turnamen Toulon
Sejak turnamen itu, James mulai menanjak. Dia sempat bergabung ke Porto pada 2013, lalu direkrut AS Monaco dengan biaya sebesar 45 juta euro.
Setelah itu, James bergabung dengan Real Madrid setelah berhasil timnas Kolombia melaju ke babak delapan besar Piala Dunia 2014.
Baca Juga:
Ogah Kalah, Timnas Malaysia U-23 Lobi Negara Tetangga untuk FIFA Matchday
Mantan pemain andalan Barcelona di sektor pertahanan, Javier Mascherano, juga menjadi salah satu pesepak bola yang dilahirkan dari turnamen Toulon.
Saat itu, Mascherano menjadi salah satu pemain timnas Argentina U-20 yang tampil pada edisi 2003. Sayangnya, Mascherano dan kawan-kawan gagal pulang dengan trofi juara.
Meskipun demikian, Mascherano mengakhiri turnamen ini dengan gelar sebagai Pemain Terbaik turnamen Toulon 2003.
Setelah itu, kariernya melejit. Dia sempat menjadi bagian penting dari dua klub besar Eropa, yakni Liverpool dan Barcelona.
Thierry Henry adalah salah satu pemain sepak bola legendaris dunia yang pernah merasakan turnamen Toulon. Mantan striker andalan timnas Prancis ini pernah mengikuti kejuaraan ini pada tahun 1997.
Saat itu, Henry disebut sebagai pemain yang bertalenta dan memiliki kecepatan. Dia mengakhiri turnamen ini sebagai topscorer dengan koleksi tiga gol.
Pada akhir turnamen, dia dianugerahi gelar sebagai pemain terbaik bersama dengan David Trezeguet, Willy Sagnol, William Gallas, dan Mikael Silvestre.
Sebab, nama-nama ini sukses mengantarkan Prancis hingga ke final dan akhirnya naik ke podium juara turnamen Toulon 1997.
Pemain bintang dunia lainnya yang berstatus sebagai alumnus turnamen Toulon ialah Cristiano Ronaldo.
Saat masih berusia 18 tahun, Cristiano Ronaldo pernah membawa timnas Portugal meraih gelar juara di turnamen ini.
Pada partai final, CR7 dan kawan-kawan berhasil menumbangkan Italia dan akhirnya keluar sebagai jawara.
Setelah saat itu, kariernya mulai menanjak bersama Sporting Lisbon. Di titik ini, ia sukses mencuri hati manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson.
CR7 pun menjelma sebagai salah satu pesepak bola terbaik di generasinya setelah mencapai kesuksesan bersama Man United, Real Madrid, Juventus, hingga timnas Portugal.
Berita Terkait
-
Drama Full Tegang 90 Menit Al Shabab vs Al Nassr, Cristiano Ronaldo sampai Ketar-ketir
-
Pemegang Gelar Top Skorer Euro Sepanjang Masa Cristiano Ronaldo Murka pada Wasit di Riyadh Season Cup 2024
-
5 Negara Calon Kuat Juara Euro 2024: Satu di Antaranya Tampil Sempurna di Babak Kualifikasi
-
Persib vs Persis: Bobotoh Minta Stefano Beltrame Buktikan Diri, 'Cristiano Ronaldo' Ikut Nimbrung
-
Romelu Lukaku Pencetak Gol Terbanyak Kualifikasi Euro 2024, Langkahi Cristiano Ronaldo Sekaligus Ukir Sejarah Baru
-
Tekad Kuat Bawa Portugal Juara Euro 2024, Cristiano Ronaldo Tak Ambil Pusing soal Rekor Pribadi
-
Euro 2024 Pengabdian Terakhir Cristiano Ronaldo untuk Timnas Portugal, CR7 Lupakan Rekor 1.000 Gol Meksi Dibayangi Messi
-
Profil Stadion untuk Laga Timnas Indonesia vs Jepang: Pernah Buat Cristiano Ronaldo Menangis
-
Karim Benzema Dituding Kabur Tinggalkan Al Ittihad, Pelatih: Sudah Kehilangan Hasrat
-
Dihina Cristiano Ronaldo dengan Kekalahan telak, Benzema Hapus Akun Instagram
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter