Husna Rahmayunita
Para pemain timnas Malaysia saat merayakan gol dalam laga matchday pertama Grup B Piala AFF 2020 kontra Kamboja di Stadion Bisham, Singapura, Senin (6/12/2021). [AFF Suzuki Cup 2020]

Bolatimes.com - Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Datuk Hamidin Mohd Amin mengungkap kekurangan pesepak bola negaranya.

Ia mengungkapkan hal itu usai penunjukan Kim Pan-gon sebagai pelatih baru untuk menggantikan Tan Cheng-hoe yang mundur selepas Piala AFF 2022.

Menurutnya, adanya pelatih baru tak serta-merta menyelesaikan masalah dalam tubuh Harimau Malaya.

Baca Juga:
Pembalap Sean Gelael 'Tersinggung' dengan Cuitan Jerome Polin

"Penunjukan pelatih baru tidak akan melengkapi kinerja keseluruhan (timnas Malaysia) ke depan," kata Datuk Hamidin Mohd Amin dikutip dari Sinar Harian, Rabu (26/1/2022).

Berdasarkan evaluasi, FAM menemukan kegagalan timnas Malaysia bersaing dengan tim-tim Asia Tenggara lainnya setidaknya disebabkan oleh 10 aspek, salah satunya terkait kualitas pemain.

Datuk Hamidin Mohd Amin berpandangan Liga Sepak Bola Malaysia, kekurangan pemain berkualitas.

Baca Juga:
Link Live Streaming Persiraja vs Persela, Kick-off Sore Ini

Dia ingin FAM dan operator Liga Malaysia untuk duduk bersama mencari solusi agar kompetisi sepak bola, khususnya Malaysia Super League (MSL) bisa menjadi wadah menelurkan pemain berbakat.

Untuk mewujudkan mimpi itu, FAM dan stakeholders sepak bola Malaysia akan menghilangkan segala hambatan yang ada seperti minimnya fasilitas klub hingga tunggakan gaji yang kerap terjadi.

"Dari pengamatan saya, saya menemukan bahwa kompetisi sepak bola Malaysia perlu 'memberi makan' pemain berkualitas untuk dibawa ke skuad nasional," tuturnya saat jumpa pers, Jumat (21/1/2022) lalu.

Baca Juga:
Rekor Pertemuan Indonesia vs Timor Leste, Skuat Garuda Unggul

Pada kesempatan itu, ia juga mengumumkan penunjukan Kim Pan-gon yang merupakan mantan bos Shin Tae-yong di timnas Korea Selatan sebagai juru taktik anyar.

Kim Pan-gon adalah mantan Kepala Komite Pemilihan Pelatih Timnas Federasi Sepakbola Korea Selatan (KFA) yang mendepak Shin Tae-yong dari jabatan pelatih timnas Korsel selepas Piala Dunia 2018.

Pelatih berusia 52 tahun sempat menukangi Timnas Hongkong. Kehadirannya diharapkan mampu membawa angin segar bagi Harimau Malaya.

Baca Juga:
Tak Ikut Turnamen Toulon, Dirtek PSSI: Agenda Shin Tae-yong Padat Sekali

(Suara.com/Arief Apriadi)

Load More