Bolatimes.com - Jelang bentrok di final Piala AFF 2020, Timnas Indonesia mendapat sorotan dari media Thailad. Siam Sport menyoroti mental skuat Garuda yang dinilai labil.
Siam Sport menilai labilnya skuat besutan Shin Tae-yong disorot dari usia pemain yang turut diboyong ke Singapura. Ya, skuat Merah Putih memang banyak memboyong pemain di bawah usia 23 tahun.
"Indonesia saat ini [berisikan pemain dengan] usia rata-rata adalah 23,7 tahun, di mana Shin Tae-yong mengirim pemain di bawah 23 tahun,'' tulis Siam Sport.
"Ini adalah ide yang benar-benar baik setelah membentuk tim ini sejak 2019, yang merupakan kombinasi dari tim runner-up SEA Games 2019 dengan pemain berusia 19 tahun selama 90 menit,” imbuhnya.
Bermaterikan pemain muda yang dinilai minim pengalaman, tercermin dari beberapa laga. Dua di antaranya adalah mengahadapi Vietnam dan Singapura.
Saat jumpa Vietnam di matchday ketiga Grup B, Timnas Indonesia dipaksa bermain bertahan. Skuat Vietnam tak memberikan ruang agar para pemain muda Indonesia mengembangkan permainan.
Memamg tak buruk. Sebab, Indonesia mampu menahan imbang Vietnam tanpa gol dan ini sebuah pencapaian yang positif mengingat Vietnam adalah juara bertahan.
Satu laga lainnya adalah saat jumpa Singapura di semifinal leg kedua. Sempat unggul gol, mereka malah kebobolan 2 gol balasan dan nyaris kalah.
Masih di laga kontra Singapura, skuat Indonesia juga sempat kewalahan membendung serangan The Lion. Padahal, dalam laga yang berkesudahan 5-3 secara agregat itu, Singapura sudah kehilangan 2 pemain.
"Bermain kurang konsistensi dan kondisi mental yang mungkin agak berfluktuasi. Soal pengalaman dan usia pemain terkadang akan terjadi kesalahan akurasi dan ketajaman saat menghadapi pemain yang lebih berpengalaman seperti Singapura,” lanjut media itu.
Terdekat, Timnas Indonesia akan melakoni dua pertandingan terakhir melawan Thailand di partai final pada 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022. Media Thailand itu pun melihat kenyataan pemain muda di kubu Indonesia sebagai hal menarik.
“Aspek menarik lainnya bahwa pemain Indonesia lebih rendah dalam hal pengalaman, rata-rata usia, dan kemampuan dalam kecepatan. Taktik apa yang akan ditampilkan dalam pertandingan penting ini?” tulis mereka.
Tag
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa