Bolatimes.com - Meraih gelar Piala Dunia, Liga Champions, dan Ballon d’Or bukanlah perkara mudah bagi seorang pemain. Karenanya, hanya beberapa pemain saja yang bisa meraih ketiga gelar yang biasa dijuluki ’Holy Trinity’ tersebut.
Gelar atau trofi menjadi pencapaian tertinggi sebuah tim dan individu dalam sepak bola. Hal ini lantaran tak mudah untuk meraih sebuah prestasi karena banyaknya jalan yang harus dilewati.
Ketiga gelar ini membutuhkan performa yang ekstra dari setiap pemainnya. Tak jarang, seorang pemain atau tim, rela melakukan apapun demi meraih salah satu trofi tersebut.
Baca Juga:
Istri Pamer Dress, Ekspresi Lionel Messi dan Tiga Anaknya Curi Atensi
Bahkan beberapa pemain rela menukar piala domestiknya hanya untuk mendapatkan salah satu trofi tersebut, mengingat betapa prestisiusnya ketiga gelar itu.
Namun, beberapa pemain di dunia sepak bola pernah merasakan ‘Holy Trinity. Hanya ada 8 pemain saja yang beruntung bisa menggondol ketiga gelar itu dalam kariernya.
Lantas, siapa saja pemain tersebut? Beriku ulasannya yang dirangkum dari berbagai sumber.
Baca Juga:
Polisi Beberkan Kronologi Pembakaran Omah PSS, Pelaku Beli Bensin Eceran
Zinedine Zidane adalah seorang maestro lapangan tengah semasa kariernya. Beragam gelar pernah ia capai baik di level klub, tim nasional, maupun secara individu.
Keberhasilannya meraih ‘Holy Trinity’ dimulai dari saat ia menjuarai Piala Dunia 1998 bersama Prancis yang membuatnya berhasil meraih Ballon d’Or 1998. Dua keberhasilan itu membuatnya dipinang Real Madrid sehingga mampu meraih titel Liga Champions.
Baca Juga:
Respons Berkelas Messi saat Istrinya 'Diusir' di Sesi Foto Ballon d'Or 2021
Franz Beckenbauer menikmati kesuksesan saat ia meraih titel Ballon d’Or pada 1972 setelah membawa Jerman Barat menjuarai Euro di tahun yang sama.
Dua tahun berselang, ia mampu membawa Jerman Barat menjuarai Piala Dunia dan membawa Bayern Munich meraih titel Liga Champions yakni 1974. Bahkan Si Kuping Besar terus ia raih di tahun selanjutnya yakni 1975 dan 1976.
Baca Juga:
Profil Samuel Petras, Kiper MSK Zilina yang Gawangnya Dijebol Egy Maulana
Nama Sir Bobby Charlton melambung kala ia berhasil membawa tuan rumah Inggris menjuarai Piala Dunia 1966. Hal ini membuatnya meraih Golden Ball di tahun yang sama.
Setelahnya ia juga berhasil merengkuh gelar Liga Champions yang kala itu bernama Europeans Cup saat membela Manchester United pada 1968.
4. Gerd Muller
Tak hanya Franz Beckenbauer saja, pemain asal Jerman yang mampu meraih Holy Trinity. Ada nama Gerd Muller yang juga mampu meraihnya semasa bermain.
Gerd Muller mengawali raihan Holy Trinity dimulai saat ia meraih Ballon d’Or pada 1970. Setelahnya ia bersama Beckenbauer meraih dua gelar lanjutan yakni Piala Dunia dan Liga Champions di tahun 1974.
5. Paolo Rossi
Dari Italia, ada nama striker legendaris yakni Paolo Rossi yang pernah meraih Holy Trinity kurun waktu tiga tahun kariernya saja.
Paolo Rossi meraih titel Ballon d’Or pada 1982 usai membawa Italia menjadi juara Piala Dunia 1982. Tiga tahun berselang, ia membawa Juventus meraih titel Liga Champions perdananya.
6. Rivaldo
Di sisa daftar ini adalah trio pemain Brasil yang dimulai dari Rivaldo. Eks pemain Barcelona ini mengawali pencapaian Holy Trinity saat meraih Ballon d’Or di tahun 1999.
Tiga tahun berselang, ia mampu meraih titel Piala Dunia bersama Brasil di Piala Dunia 2002 dan berhasil menggondol Liga Champions kala membela AC Milan pada 2003.
7. Ronaldinho
Pemain Brasil kedua yang mampu meraih Holy Trinity adalah Ronaldinho. Ronaldinho mengawali Holy Trinity-nya kala menjuarai Piala Dunia 2002.
Setelahnya ia membawa pulang Ballon d’Or usai mengandaskan Frank Lampard dan Steven Gerrard dan berlanjut dengan keberhasilan meraih Liga Champions pada 2006.
8. Kaka
Pemain Brasil terakhir yang mampu meraih Holy Trinity adalah Kaka. Legenda AC Milan ini mengawali Holy Trinity-nya kala membawa Brasil menjadi juara Piala Dunia 2002.
Butuh hingga lima tahun bagi Kaka agar bisa menyempurnakan gelar itu dengan Liga Champions dan Ballon d’Or yang ia dapat pada 2007.
Berita Terkait
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
Krisis Pemain Jelang Lawan Vietnam, STY Gercep Panggil Ferrari dan Irianto
-
Timnas Indonesia dalam Bahaya, Lawan Vietnam harus Kehilangan 5 Pilar Penting
-
Vietnam Menang di Omong Besar, Begini Saat Tersungkur di Tangan Timnas Indonesia
-
Thom Haye Ungkap Kebahagiaan usai Resmi Menjadi WNI
-
Empat Pemain Naturalisasi Baru akan Debut Bersama Timnas Indonesia Saat Hadapi Vietnam
-
Mengejutkan, Shin Tae-yong Coret 5 Pemain Jelang Timnas Indonesia vs Vietnam
-
Banyak Pemain Naturalisasi, Shin Tae-yong Kini Merasa Dapat Tekanan
-
Bek Vietnam Akui Bingung, Lawan Timnas Indonesia atau Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
4 Alumni Piala Asia 2023 Ini Dicoret Shin Tae-yong, Hanya Pertahankan 22 Nama di Skuad Timnas Indonesia vs Vietnam
Tag
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter
-
Ngeri! Pemain Incaran Sebut Barcelona Disebut Miskin, Hina gak sih?
-
Xabi Alonso Benar-Benar akan Jadi Milik Liverpool, Bisa Bikin Bayern Muenchen Gigit Jari
-
Link Live Streaming Resmi dan Jadwal Semifinal Piala FA: Man United Jumpa Klub Divisi 2 Usai Duel Gila vs Liverpool
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
5 Ribu Gol Pulisic di AC Milan Bikin Merinding, Legenda Brasil Bisa Geleng-Geleng
-
2 Wakil Israel Remuk, Ini 8 Klub yang akan Bertarung di Perempatfinal UEFA Europa Conference League
-
VAR Selamatkan Setan Merah dan Gol Telat Casemiro Bikin Manchester United Harus Ladeni Liverpool