Bolatimes.com - Tak dimungkiri, Brasil merupakan salah satu negara penghasil pelakon sepak bola di dunia. Tak sedikit para warga negara mereka yang berkarier di pelbagai belahan dunia.
Ada yang sukses, ada pula yang tidak. Namun buat mereka yang sukses, di Eropa, katakalah, biasanya akan pulang ke Brasil untuk membela salah satu klub di tanah kelahiran mereka.
Berikut Bolatimes rangkum, 5 pemain top dari Brasil yang kini mentas di liga domestik usai berpetualang di Benua Biru:
Baca Juga:
Beda Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2020, Ini Reaksi Pelatih Filipina
1. Joao Miranda
Miranda dikenal sebagai pemain Inter Milan dan Atletico Madrid. Selama 11 musim, dia sudah membela kedua tim itu dengan sederet prestasi.
Rinciannya: 5 gelar domestik diraih Miranda bersama Atletico di mana satu di antaranya adalah La Liga musim 2013/14. Di Inter, memang dia tak meraih gelar tapi nyaris bermain reguler.
Baca Juga:
Digoda Greysia Polii, Ini Reaksi Kocak Pebulu Tangkis Korea Selatan
Usia senja kemudian membuatnya berpindah klub. Pada 2019 lalu, Miranda pindah ke Jiangsung Suninhg di Liga China. Namun, karena klub tersebut bubar, Miranda memilih pulang ke kampung halamannya untuk bermain bersama Sao Paulo di usia 37 tahun.
2. Hulk
Awal 2021, Hulk memutuskan untuk pulang ke Brasil. Sebelumnya ia membela Shanghai SIPG selama 4 musim.
Baca Juga:
5 Pesepak Bola yang Pernah Hina Cristiano Ronaldo, Ada Legenda Juventus
Sebelum ke Liga China, pemain bernama lengkap Givanildo Vieira de Sousa, ini juga sempat mentas di Eropa. Dua klub sempat ia bela selama 8 musim yakni FC Porto dan Zenit Petersburg.
Selama berkarier di Eropa, Hulk sudah mencetak lebih dari 150 gol. Ia juga sudah menyumbang 14 trofi buat kedia tim yang disebutkan sebelumnya.
Terkini, Hulk bermain untuk Atletico Minero dan mengingat usianya sudah 35 tahun, besar kemungkinan ia akan tetap di Brasil.
Baca Juga:
Kisah Samir Nasri, Pesepak Bola Kariernya Hancur karena Doping
3. Diego Costa
Costa adalah pemain yang lahir di Brasil. Namun, untuk urusan kewarganegaraan dan tim nasional, dirinya memilih Spanyol.
Menariknya, Costa kini bermain di Brasil untuk Atletico Minero. Ini merupakan kali pertama ia bermain untuk klub di tanah kelahirannya sejak dia berkarier sebagai pesepak bola.
Costa adalah penyerang yang cukup berprestasi. Sebelum mudik ke Brasil, ia pernah memperkuat Atletico Madrid dan Chelsea dengan total meraih 10 trofi jika dijumlahkan saat membela keduanya.
4. David Luiz
Luiz sudah malang melintang di sepak bola Eropa. Sejumlah klub dengan nama besar pernah ia bela dan membawa juara.
Namun pada 2019 lalu, Luiz memilih pulang ke Brasil untuk bergabung dengan Flamengo. Hal itu lantaran kontraknya tak diperpanjang oleh Arsenal yang merupakan tim terakhir yang dia bela.
Luiz tak hanya bermain di Arsenal. Chelsea, Benfica, Paris Saint Germain adalah klub-klub yang pernah ia bela selama di Benua Biru.
5. Willian
Sama seperti Luiz, Willian juga menyudahi kariernya di Eropa bersama Arsenal. Hanya, di klub gang disebutkan barusan, Willian dianggap tak banyak memberikan kontribusi.
Namun, Willian bukan tak bersinar di Eropa. Sebelum di Arsenal, pemain 33 tahun ini sukses di Chelsea dengan menggamit 5 trofi selama 7 musim.
Terkini, Willian bermain untuk Corinthians. Adapun, klub ini adalah klub pertamanya dulu saat menjadi pesepak bola.
Berita Terkait
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Satu Striker Liga Belanda Resmi Jadi WNI usai Timnas Indonesia Satu Grup dengan Jepang
-
Bertepatan Masuk Grup Neraka di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Resmi Dapat Striker Anyar
-
Gabung di Grup C, Inilah Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
PSSI Bisa Kejar Maarten Paes Agar Tampil di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia, Kasus Sama di CAS Selesai Cuma 2 Bulan
-
Resmi! Inilah Pembagian Pot Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia, Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Peringkat pada 2011
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
Krisis Pemain Jelang Lawan Vietnam, STY Gercep Panggil Ferrari dan Irianto
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter