Rauhanda Riyantama
Aaron Ramsey mengalami cedera otot paha saat Arsenal menghadapi Napoli pada leg kedua perempatfinal Liga Europa di Stadion San Paolo, Jumat (19/4/2019) dini hari WIB. (CARLO HERMANN / AFP)

Bolatimes.com - Arsenal sukses melaju ke semifinal Liga Europa usai menyingkirkan Napoli 1-0 pada leg kedua perempatfinal di Stadion San Paolo, Jumat (19/4/2019) dini hari WIB. The Gunners pun menang dengan agregat 3-0 atas Il Partenopei.

Namun keberhasilan Arsenal tersebut harus dibayar mahal. Pasalnya, gelandang andalan mereka, Aaron Ramsey mengalami cedera dan harus ditarik keluar pada menit ke-34.

Pemain 28 tahun tersebut mulanya terduduk lemas di lapangan, sembari memegang bagian belakang pahanya. Setelah mendapat perawatan, ia ternyata tak mampu melanjutkan pertandingan dan akhirnya diganti oleh Henrikh Mkhitaryan.

Baca Juga:
Alasan Pelatih Napoli usai Dua Kali Dipermalukan Arsenal

Usai laga, pelatih Unai Emery pun mengonfirmasi bahwa Aaron Ramsey mengalami cedera otot. Pemain internasional Wales itu pun diprediksi bakal menepi beberapa pekan ke depan.

''Ini adalah cedera otot. Biasanya dia akan absen beberapa Minggu. Tetapi kami memiliki pemain lain dan kami dapat menemuka performa terbaik kami dengan merotasi pemain," kata Unai Emery, sebagaimana dilansir dari BT Sport.

Jika cedera tersebut ternyata cukup parah, maka muncul spekulasi bahwa Aaron Ramsey bakal mengakhiri musim lebih cepat bersama Arsenal. Mengingat, ia bakal berseragam Juventus pada akhir musim nanti dengan status bebas transfer.

Baca Juga:
Ganda Nomor Satu Dunia Asal Indonesia Ini Bidik Dua Target Besar Tahun Ini

Menjawab spekulasi tersebut, Unai Emery pun memberikan jawabannya. ''Aku tidak tahu," ujarnya saat ditanya wartawan perihal apakah ini menjadi pertandingan terakhir Ramsey bersama Arsenal.

Sebagai informasi, Aaron Ramsey sepanjang musim ini masih menjadi andalan lini tengan Arsenal. Tercatat, ia telah membukukan empat gol dan delapan assist dalam 40 pertandingan di semua kompetisi.

Baca Juga:
Pelatih Manny Pacquiao Minta Petinju Kelas Berat Ini Dihukum Seumur Hidup

Load More