Galih Priatmojo
Bek Barcelona, Gerard Pique (Benjamin Cremel/AFP)

Bolatimes.com - Bek tengah merupakan salah satu posisi yang krusial dalam sebuah tim sepak bola. Tak heran sejumlah pemain yang berada di posisi ini memiliki tipikal yang tegas dan keras, salah satunya seperti yang ditunjukkan oleh peraih penghargaan bek terbaik Liga Champions 2017/2018 Sergio Ramos yang membuatnya disegani penyerang lawan.

Ya, pilar pertahanan Real Madrid dan Timnas Spanyol ini merupakan sosok bek tengah yang disegani. Kemampuannya menghalau lawan dan menjaga pertahanan telah diakui sebagai yang terbaik di dunia.

Tetapi Ramos bukanlah satu-satunya bek tengah terbaik yang pernah ada. Berikut lima bek tengah terbaik di dunia.

Baca Juga:
Eden Hazard Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga Primer Inggris

Rio Ferdinand

Rio Ferdinand telah memenangkan enam gelar liga, tiga Piala Liga, Piala FA dan satu Liga Champions. Dia telah bermain di dua Piala Dunia, mencatat 81 penampilan internasional dan bermain di level tertinggi sepak bola Inggris selama dua dekade.

Rio Ferdinand (Dok. skysports.co.uk/Galih)

Ferdinand disebut sebagai pemain yang unik. Pemain yang terakhir berseragam Queens Park Rangers ini disebut memiliki kemampuan yang komplit sebagai seorang bek tengah. Ia memiliki ketenangan, kesederhanaan dan harmonisasi dengan rekan setimnya.

Baca Juga:
Video - Gol Cantik Dimitri Payet Bobol Gawang Guingamp

Permainan Ferdinand diibaratkan seperti 'clean shorts', yang artinya bahwa menyingkirkan masalah di sekitar mulut gawang adalah tugas utama seorang bek, tapi lebih penting untuk tidak mendapatkan masalah karena kesalahan sendiri.

Gerard Pique

Bek berpostur perkasa ini termasuk pemain yang cukup lengkap. Selain tangguh di barisan pertahanan, penggawa Barcelona ini juga lihai sebagai playmaker maupun pencetak gol.

Baca Juga:
Mohamed Salah Ternyata Tak Setaji Musim Lalu, Begini Alasannya

Hingga saat ini Pique telah membukukan sebanyak 12 gol. Berkat torehannya itu, ia masuk jajaran bek subur yang pernah ada.

Gerard Pique/Instagram

Bersama Barcelona, Pique merupakan pemain yang tak tergantikan di barisan pertahanan. Bersama Barcelona, ia telah mempersembahkan tiga gelar Liga Champions yakni di tahun 2009, 2011 serta di tahun 2015.

Tak salah jika suami dari penyanyil Shakira ini dijuluki sebagai bek terbaik di dunia.

Baca Juga:
Kecolongan di Menit Awal, Gattuso: Start AC Milan Memalukan!

Alessandro Nesta

Italia mahsyur sebagai pencetak bek tangguh di dunia, salah satunya yakni Alessandro Nesta.

Pemain yang mengawali karier sepak bola dengan bergabung bersama akademi Lazio ini menjelma menjadi bek tengah terbaik yang disegani penyerang lawan.

Bersama Lazio selama sembilan musim, Nesta telah mempersembahkan satu scudetto, dua coppa Italia, satu Piala Super UEFA dan satu Piala Winners UEFA. Penampilannya yang gemilang membuat Nesta berhasil menyabet gelar Pemain Bertahan Terbaik Serie A selama tiga tahun berturut-turut yakni pada tahun 2000, 2001 dan 2002.

Alessandro Nesta (Dok. Rossoneri.info/Galih)

Di tahun 2003, Nesta hijrah ke Milan setelah Lazio menjualnya lantaran mengalami krisis finansial. Bersama skuat Rossoneri, Nesta turut mempersembahkan dua scudetto dan dua kampium Liga Champions pada 2003 dan 2007.

Bersama Timnas Italia, ia juga turut mempersembahkan trofi Piala Dunia di tahun 2006.

Diego Godin

Pemain Timnas Uruguay ini pernah disanjung oleh legenda Argentina, Diego Maradona sebagai bek terbaik melebihi Sergio Ramos.

Dalam gelaran Piala Dunia 2018 lalu, ia menjadi salah satu pemain krusial yang mampu menjaga pertahanan Uruguay tak bobol di dua laga fase grup. Sebagai kapten tim ia juga berhasil mengantarkan Uruguay melangkah hingga fase gugur meski kemudian harus terhenti.

Diego Godin (@KwiffOfficial/Twitter)

Selain mampu melangkah ke fase gugur Piala Dunia, bersama Timnas Uruguay, Godin turut mempersembahkan Copa America 2011.

Di level domestik bersama Atletico Madrid, Godin turut mempersembahkan gelar La Liga, Piala Raja Spanyol, Piala Super Spanyol dan Liga Europa termasuk sepasang Piala Super Eropa.

Ivan Cordoba

Meski punya hubungan yang rumit dengan Jose Mourinho, Cordoba mampu membuktikan sebagai pemain yang handal di Inter Milan selama dua musim Jose Mourinho di Giuseppe Meazza.

Ivan Cordoba (Dok. icpupizanettimalta.com/Galih)

Sudah menjadi legenda klub saat Mourinho tiba, Cordoba tetap menjadi pemain reguler dengan membuat 60 penampilan dan membantu Inter memenangkan dua gelar liga, Coppa Italia, Supercoppa dan Liga Champions.

Bek tengah terbaik dunia ini mulai kehilangan tempatnya pada musim 2009/10 tapi tetap menjadi karakter yang penting di klub.

 

Load More