Bolatimes.com - Grup band puck rock Pussy Riot mendadak menjadi perbincangan publik lantaran aksinya yang mengganggu pertandingan final Piala Dunia 2018 dengan memasuki lapangan. Usai menyusup ke tengah laga final Piala Dunia 2018 antara Prancis kontra Kroasia, beredar video dari Twitter menunjukkan peristiwa yang terjadi setelah keempat anggota band tersebut ditangkap dan dikeluarkan dari lapangan.
Selain menyajikan total enam gol yang tercipta antara laga Kroasia kontra Prancis, final Piala Dunia 2018 juga harus terganggu dengan adanya empat orang penyusup yang memasuki lapangan.
Empat orang penyusup yang di antaranya tiga wanita dan satu laki-laki ini merupakan anggota dari grup band Pussy Riot. Mereka pun mengklaim adalah pihak yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Baca Juga:
Jersey Juventus Milik Ronaldo Sudah Terjual 500 Ribu Dalam Sehari
"Sekarang, ada empat anggota Pussy Riot di lapangan," tulis Pussy Riot di akun Facebooknya.
Pussy Riot adalah sebuah band beraliran punk rock yang kerap memprotes kebijakan dari Presiden Rusia, Vladimir Putin. Grup band ini tercatat terbentuk pada tahun 2011 dan memiliki anggota sekitar 11 wanita yang berumur 20 tahun sampai 30 tahun.
Grup yang berbasis di Moskow, Rusia ini memang kontroversial. Pussy Riot sering membuat penampilan yang berbau provokatif, seperti lagu-lagunya yang mempunyai lirik mengandung unsur feminisme dan memprotes Vladimir Putin yang dinilainya sebagai pemimpin yang diktator.
Baca Juga:
Saking Bahagianya, Pogba Sindir It's Coming Home Timnas Inggris
Kini setelah insiden mengganggu pertandingan final Piala Dunia 2018, berdasarkan akun Twitter @ilya_shepelin, dalam video tersebut memperlihatkan anggota Pussy Riot yang tertangkap menyusup masuk ke dalam lapangan tengah diinterogasi oleh pihak kepolisian.
Dalam akun Twitternya juga Pussy Riot mengabarkan bahwa kuasa hukumnya belum diperbolehkan untuk bertemu dengan anggota dari Pussy Riot yang ditangkap.
"Polisi masih menolak untuk mengizinkan kuasa hukum untuk bertemu anggota Pussy Riot yang masih dalam tahanan mereka. Petugas Subbotin keluar dan mengatakan kepada pengacara untuk "datang besok dan mengajukan keluhannya". Orang-orang akan menghabiskan malam ini di kantor polisi, kemungkinan besar," tulis akun Twitter Pussy Riot.
Baca Juga:
Kumis Rami Jadi Jimat Kesuksesan Prancis di Piala Dunia 2018
Seperti yang dinukil dari The Guardian, grup band Pussy Riot ini semakin terkenal karena aksi protesnya yang terjadi di katedral terbesar di Moskow pada tahun 2012. Saat itu tiga anggotanya ditangkap dan dipenjara. Sejak peristiwa itu, tiga wanita yang ditahan saat ini telah berpisah dengan dua anggota lainnya, yakni Nadezhda Tolokonnikova dan Maria Alyokhina. Kedua anggota ini diketahui tampil terpisah tetapi tetap menggunakan nama panggung Pussy Riot.
Berita Terkait
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Qatar Sukses Pertahankan Gelar Juara Piala Asia usai 'Dibantu' Wasit Merebut Kemenangan atas Yordania
-
Prediksi Final Piala Asia 2023 Yordania vs Qatar: Head to Head, Susunan Pemain, Live di Mana?
-
Jadwal Final Piala Asia 2023: Yordania vs Qatar, Ini Head to Head Kedua Tim
-
Jadwal Final Piala Asia 2023: Yordania akan Menantang Iran atau Qatar
-
Tim Negara Asal Shin Tae-yong Masuk Perempat Final Piala Asia usai Hajar Arab Saudi
-
Jawaban Didier Deschamps saat Ditanya Ibu Negara Kenapa Tidak Panggil Junya Ito ke Timnas Prancis
-
Bojan Hodak Borong Jersey Persib untuk Tim Futsal di Kroasia
-
Berbagai Kejutan Menarik di Sepanjang Musim Liga Champions
-
Kalah Dari Spanyol 4-0 Pada 2012, Presiden FIGC Gravina Sesumbar Tidak Ada Tim Yang Tidak Bisa Dikalahkan Italia
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter