Bolatimes.com - Pelatih Jepang Akira Nishino mengaku kecewa dengan pertandingan yang berakhir anti-klimaks bagi tim nasional Jepang yang sejatinya sudah unggul 2-0 atas Belgia hingga menit ke-69 pada babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Rostov Arena, Rusia, Selasa (3/7/2/2018).
Gol gelandang Belgia, Nacer Chadli pada menit ke-94 sekaligus memastikan Jepang harus angkat koper dari Rusia. Nishino mengakui tidak merubah gaya permainan mereka meski sudah unggul dua gol. Pelatih berusia 63 tahun itu tetap bersikeras mencari gol tambahan.
"Ketika kami unggul 2-0 saya tidak mengubah pemain saya, saya benar-benar menginginkan gol lain, kami mengendalikan pertandingan tetapi pada saat itu Belgia meningkatkan permainan mereka untuk mengejar ketertinggalan," kata Nishino.
"Kami memulai dengan sangat baik, tetapi pada akhirnya, tepat pada akhirnya, untuk kebobolan gol seperti itu tidak diharapkan," ujar Nishino.
Dua gol yang dicetak Genki Haraguchi dan Takashi Inui diakui Nishino sebagai strategi yang berhasil mengacaukan pertahanan Belgia. Namun disisi lain, permainan terbuka yang ditunjjukan Jepang justru dimanfaatkan oleh Belgia untuk mencari ruang kosong.
"Kami bertekad untuk mengacaukan sisi terbaik Belgia, tetapi pada akhirnya kami tidak bisa benar-benar menyamai mereka," jelas Nishino.
Belgia berhasil menyamakan kedudukan melalui sundulan Jan Vertonghen pada menit ke-69, dan gol dari pemain pengganti Marouane Fellaini lima menit kemudian.
Ketika skor 2-2, Jepang mendapatkan peluang kunci lewat tendangan bebas pemain senior mereka Keisuke Honda yang masih diamankan Thibaut Curtouis.
Peluang itu dianggap Nishiso sebagai tendangan terakhir sebelum wasit meniup peluit, namun kenyataan berkata lain, serangan balik cepat Belgia justru berhasil menjebol gawang Kawashima dan wasit baru benar-benar meniup peluit akhir setelah gol tersebut.
"Kami ingin menutup pertandingan dengan tendangan bebas terlambat itu dan saya pikir kami akan masuk ke babak perpanjangan waktu, tetapi kami tidak mengharapkan serangan balik semacam itu," tutup Nishino.
Berita Terkait
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
-
Bantah Dipecat, Takehiro Tomiyasu Bongkar Alasannya Hengkang dari Arsenal
-
Insiden Mengerikan di Ring Tinju! Petinju Jepang Hilang Ingatan Usai KO
-
Tolak Shin Tae-yong! China Dianggap Anti Korea: Lebih Baik Belajar dari Jepang
-
Kazuyoshi Miura: Usia Mendekati 60 Tahun Masih Mau Terus Berkarier
-
Siapa Kekasih Takefusa Kubo? Punya Hubungan Spesial dengan Artis Film Dewasa
-
Publik China Misuh-misuh Jepang Hancurkan Timnas Indonesia 6-0
-
6 Fakta Kekalahan Timnas Indonesia dari Jepang: Memori Buruk 49 Tahun Lalu Terulang
-
Detik-detik Emil Audero Jatuh Bangun Gagalkan Peluang Emas Rekan Calvin Verdonk
-
Nasib Sial Yakob Sayuri, 9 Pemain Kena Damprat Netizen: Kok Pada Diem Aja
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa