Stephanus Aranditio
Kiper Argentina, Willy Caballero (Sumber: Twitter)

Bolatimes.com - Timnas Argentina luluh lantak di laga matchday 2 Grup D Piala Dunia 2018. Menghadapi Timnas Kroasia di Stadion Nizhny Novgorod, Jumat (22/6/2018) dini hari WIB, Albiceleste tumbang dengan skor telak 0-3!

Setelah babak pertama berakhir tanpa gol, petaka bagi Argentina muncul setelah kiper Willy Caballero melakukan blunder konyol, yang dimanfaatkan gelandang Kroasia Ante Rebic untuk menjadi gol di menit 53.

Mental Argentina lantas seperti runtuh setelah kebobolan gol tersebut. Gol Luka Modric dan Ivan Rakitic di menit 80 dan 90+1 pun menghadirkan luka mendalam bagi Argentina. Kroasia menang 3-0 dan lolos ke babak 16 besar.

Baca Juga:
Kroasia Tahan Imbang Argentina di Babak Pertama

Sementara itu kans Argentina untuk melenggang ke fase gugur pun berada dalam bahaya besar akibat kekalahan memalukan ini. 

Sebagai informasi, ini adalah kekalahan terbesar Argentina di fase grup pentas Piala Dunia dalam 60 tahun! Sementara itu, Kroasia akhirnya berhasil lolos lagi ke babak 16 besar setelah terakhir kali melakukannya pada Piala Dunia 1998 Prancis, di mana kala itu mereka keluar sebagai juara ketiga turnamen.

Jalannya Pertandingan

Baca Juga:
Kalahkan Peru, Kylian Mbappe Pastikan Tiket 16 Besar Bagi Prancis

Babak Pertama

Kroasia langsung memberikan ancaman di menit keempat via Ivan Perisic. Sepakan datar winger Inter Milan itu dari sisi kiri masih bisa ditepis Caballero.

Sementara Argentina membuat kans perdana di menit 13. Umpan datar Lionel Messi disambar Maximiliano Meza. Sayang, bola yang melaju deras ke arah gawang masih bisa diblok secara brilian oleh bek Kroasia Dejan Lovren.

Baca Juga:
Klasemen Sementara Grup C: Prancis Menang, Denmark Imbang

Kroasia tak mau ketinggalan. Di menit 32, Mario Mandzukic lepas dari jebakan offside. Ia lalu menerima umpan lambung di dalam kotak penalti. Sayang, tandukan bomber jangkung Juventus itu masih melebar dari gawang Argentina.

Kedua tim terus jual beli serangan. Namun sampai waktu turun minum, belum ada yang membuahkan hasil. Skor imbang tanpa gol pun menutup babak pertama.

Meski kedua tim relatif berimbang, namun Argentina memang sedikit lebih mendominasi permainan. Albiceleste unggul 56% penguasaan bola.

Baca Juga:
Kylian Mbappe Ciptakan Rekor Baru Usai Cetak Gol ke Gawang Peru

 Babak Kedua

Di awal babak kedua, permainan Argentina dan Kroasia masih terlihat sama kuat. Di titik tersebut, sulit memprediksi siapa yang bakal keluar sebagai pemenang dari laga ini.  

Namun, malapetaka datang buat Argentina di menit 53. Rebic mencetak gol melalui tendangan voli memanfaatkan blunder konyol Caballero.

Menerima backpass, Caballero lantas mencoba mengopernya lagi ke pemain Argentina, alih-alih membuang bola jauh ke depan. Sayang, operan lob-nya terlalu lemah sehingga bisa dikontrol Rebic -yang berada tepat di depan sang kiper, sebelum melepas tembakanfirst time.

Menghadapi tembakan keras dari jarak dekat, Caballero praktis tak bisa berbuat banyak untuk mencegah terjadinya gol. Kroasia unggul 1-0!

Pelatih Argentina Jorge Sampaoli pun mencoba bereaksi dengan memasukkan tiga attacker top, Gonzalo Higuain, Christian Pavon, hingga Paulo Dybala. Argentina pun tampil lebih terbuka, mereka kian bernafsu untuk segera mendapatkan gol penyeimbang.

Messi sempat menciptakan peluang pada menit 64. Tetapi tendangan kaki kiri La Pulga memanfaatkan bola rebound dari Meza masih bisa diblok kiper Kroasia Danijel Subasic.

Keasyikan menyerang, Argentina justru kecolongan gol lagi di menit 80 lewat tendangan spektakuler Luka Modric. Gelandang Real Madrid itu tidak terjaga saat berada di tepi kotak penalti Argentina.

Tanpa berpikir panjang, Modric pun melepaskan tendangan melengkung -yang sebenarnya tak keras namun sangat terarah- yang tidak dapat dijangkau Caballero.

Argentina kian hancur pada menit 90+1. Di penghujung laga, playmaker Kroasia Ivan Rakitic menambah penderitaan Tim Tango usai mencetak gol memanfaatkan assist pemain pengganti Mateo Kovacic.

Susunan Pemain:

Argentina XI (3-4-2-1): Caballero; Tagliafico, Otamendi, Mercado; Acuna, Perez/Dybala, Mascherano, Salvio/Pavon; Meza, Messi; Aguero/Higuain.

Pelatih: Jorge Sampaoli (Argentina)

Kroasia XI (4-2-3-1): Subasic; Vrsaljko, Vida, Lovren, Strinic; Brozovic, Rakitic; Rebic/Kramaric, Modric, Perisic/Mateo Kovacic; Mandzukic/Corluka.

Pelatih: Zlatko Dalic

 

Load More