Bolatimes.com - Parma tercancam gagal promosi ke Serie A pada musim 2018/2019. Kabar terbaru dari Goal, muncul adanya dugaan pengaturan skor atas keberhasilan Ducali.
Aroma dugaan pengatiran skor mulai terhembus setelah dua pemain Parma, Emanuele Calaio dan Fabio Ceravolo yang harus menjalani persidangan. Mereka tertuduh mengirim pesan singkat dengan indikasi match fixing.
Sebelum bertanding, mereka diduga mengirim pesan singkat berbau match fixing kepada pemain Spezia, Filippo De Col dan Alberto Masi pada 18 Mei lalu.
Baca Juga:
Jerman di Ambang Kutukan Juara Piala Dunia
Melawan Spezia merupakan fase akhir persaingan di Serie B musim lalu. Parma pun menang 2-0 di kandang Spezia, hasil itu sekaligus mengantarkan Ducali untuk promosi ke Serie A musim depan.
Menurut laporan media Italia, La Gazzeta, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) akan melakukan investigasi mendalam soal kasus ini. Apabila kedua pemain benar-benar terbukti bersalah di persidangan, Parma terancam gagal untuk bisa kembali bermain di Serie A musim 2018/2019.
Baca Juga:
Indra Sjafri Panggil 29 Pemain Gabung TC Timnas U-19 di Jogja
Sebenarnya penyakit pengaturan skor sempat terungkap di Italia pada 2006. Kala itu menimpa, juara liga Juventus, terbukti melalukan hubungan dengan manajer tim lain dan organisasi wasit. Sebagai hukuman, Si Nyonya Tua dicabut gelar juaranya dan ditendang ke Serie C, kasta ketiga Liga Italia.
Berita Terkait
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Inter Milan 'Kedinginan di Puncak' Serie A, Juventus Sanggup Kejar 12 Poin?
-
Kekuatan Napolis di Tangan Pelatih Francesco Calzona, Barcelona Jangan Lengah
-
Prediksi Pertandingan Atalanta vs Frosinone Liga Italia 16 Januari 2024
-
Gelandang Persib Kenang Pengalaman dan Tekanan di Si Nyonya Tua
-
Tiga 'Ritual' Stefano Beltrame Sebelum Bertanding, Sudah Dipraktikkan di Persib, Belum?
-
Media Italia Gambarkan Suasana Saat Stefano Beltrame Debut Bersama Juventus
-
Sempat Dilirik Shin Tae-yong, Gelandang AC Milan Keturunan Indonesia Jadi Sorotan Publik San Siro
-
Dipecundangi Juventus, Pelatih Napoli Ogah Mengakui Kekalahan hingga Salahkan Nasib
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter