Bolatimes.com - Mengenal lebih jauh sosok Julian Schwarzer, rekrutan baru di pos penjaga gawang klub Liga 1, Arema FC, yang berasal dari Filipina.
Jelang penutupan bursa transfer Liga 1 2023/2024 pada 20 Juli 2023 hari ini, Arema FC meresmikan satu penggawa baru pada diri Julian Schwarzer.
kiper berusia 23 tahun tersebut didatangkan dari klub Malaysia, Kuching City, untuk memenuhi kuota pemain asing tim berjuluk Singo Edan tersebut.
“Selamat datang Julian Schwarzer, ayo berjuang bersama Arema FC,” bunyi unggahan klub kebanggaan warga Malang itu di media sosial Instagram, Kamis (20/7).
Julian, sapaannya, datang untuk mengisi pos penjaga gawang Arema FC yang sebelumnya ditempati oleh pemain asing asal Brasil, yakni Adilson Maringa.
Maringa memutuskan hengkang setelah dua musim membela Singo Edan dan berlabuh ke Bali United di Liga 1 2023/2024 ini.
Kedatangan Julian pun melengkapi kuota pemain asing Arema FC. Sebelum dirinya, sudah ada lima pemain asing di kubu klub berlogo kepala singa itu.
Usai Julian Schwarzer diresmikan, namanya pun kemudian menjadi perbincangan. Berikut Bolatimes.com sajikan profil dari kiper baru Arema FC tersebut.
Anak Kiper Legendaris Australia
Julian Schwarzer adalah pemain berpaspor Filipina yang lahir di Inggris pada 26 Oktober 1999 lalu. Dari namanya saja sudah diketahui bahwa dirinya adalah putra kiper legendaris Australia, Mark Schwarzer.
Baca Juga
Bagi pecinta Liga Inggris, nama Mark Schwarzer bukanlah nama asing. Sebab, dirinya tercatat pernah membela Middlesbrough, Fulham, Chelsea, hingga Leicester City sejak 1997 hingga 2016.
Bahkan, Mark, sapaannya, pernah membela Timnas Australia dengan total 109 caps dan sempat bermain di panggung Piala Dunia.
Saat berkarier, Mark sempat menikah dengan wanita Filipina yang keturunan Spanyol, Paloma Garcia. Karenanya, Julian pun bisa membela Timnas Filipina, walau sang ayah berasal dari Australia.
Lahir dan besar di Inggris, Julian pun mengawali karier di Fulham sejak 2016 hingga 2018. Setelah itu ia dilepas oleh The Cottagers dan membuatnya bermain di tim-tim Jerman dan Inggris lainnya.
Tercatat, Julian pernah bermain di Pipinsried di Jerman, kemudian ke Inggris dengan bermain untuk Harlow Town, Slough Town, Chipstead, Harrow Borough, Basingstoke Town, sebelum akhirnya kembali ke Fulham pada 2020.
Tapi dua tahun berselang, Julian kembali dilepas dengan status pinjaman ke Kingstonian. Peminjaman ini pun menjadi akhir kariernya bersama mantan klub sang ayah.
Alhasil pada 2022 Julian memutuskan bermain di Filipina di mana ia bergabung dengan Azkal Development Team (ADT) hingga 2023.
Selepas itu, Julian hijrah ke Malaysia dan bermain bagi Kuching City sejak Januari 2023 dengan total lima penampilan dan kebobolan 9 gol.
Kini, Julian pun diboyong oleh Arema FC untuk bersaing di bawah mistar dengan kiper lokal lainnya di Liga 1 2023/2024.
Kiprah Julian di Inggris dan Jerman sempat membuatnya dipanggil ke Timnas Filipina pada 2022 lalu, di mana ia tercatat sudah menorehkan tiga caps.
Tiga penampilan itu ia buat saat membela Filipina di ajang persahabatan sebanyak satu kali dan dua kali tampil di Piala AFF 2022 dengan total kebobolan enam gol dari tiga pertandingan.
Tag
Berita Terkait
-
Grimsby Town Tantang Manchester United, Mimpi atau Bencana?
-
Chelsea Juara Dunia, Bonus Rp249 Miliar Mengalir ke Keluarga Jota
-
Alejandro Garnacho Ancam Manchester United: Lepas ke Chelsea atau Saya Magabut
-
AC Milan Dihajar Chelsea 4-1, Allegri Tetap Tenang: Bukan Bencana!
-
Chelsea Siap Lepas 8 Pemain: Bintang Muda hingga Veteran di Ambang Pintu Keluar
-
Siapa Kendry Paez? Wonderkid Chelsea yang Disebut Bisa Lampaui Lionel Messi
-
Nasib Miris Eks Klub Kevin Diks, Vitesse Arnhem yang Terancam Punah
-
Otoritas Pajak AS Getok Chelsea Rp210 M Usai Juara Piala Dunia Antarklub
-
Habiskan Rp1 Triliun Buat Noni Madueke, Arteta Masih Mau Belanja Lagi?
-
Juara Piala Dunia Antarklub 2025, Chelsea Diguyur Rp2 Triliun dari Sponsor
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk