Bolatimes.com - Kompetisi teratas sepak bola Indonesia, BRI Liga 1 2023/2024, kembali menghadirkan keputusan kontroversial wasit yang tersaji di laga Bhayangkara Presisi Indonesia vs RANS Nusantara.
Pekan kedua Liga 1 2023/2024 telah mempertandingkan sembilan pertandingan antara 18 tim yang ditutup oleh duel antara RANS Nusantara vs Bhayangkara Presisi Indonesia, Minggu (9/7) malam WIB.
Dalam laga tersebut, RANS kembali menunjukkan kedigdayaannya dan meneruskan tren positifnya dengan meraih kemenangan 2-1 atas Bhayangkara FC.
Baca Juga:
BRI Liga 1 Diklaim sebagai Kompetisi Termahal di ASEAN, Kalahkan Thailand dan Malaysia
Tim milik Raffi Ahmad itu mampu unggul terlebih dahulu lewat penalti Mitsuru Maruoka pada menit ke-36 usai Abdul Rahman dilanggar di kotak terlarang.
Gol tersebut kemudian disamakan oleh Bhayangkara FC lewat penggawa asingnya, Crislan di menit ke-46 memanfaatkan bola liar di kotak penalti RANS.
RANS kemudian berbalik unggul di menit ke-74 lewat penggawa asingnya lainnya, yakni Tavinho, yang berhasil mencetak gol lewat sepakan terukurnya dari luar kotak penalti.
Baca Juga:
Elias Dolah Kena Tendang sampai Terkapar, Media Thailand Sebut Liga Indonesia Liar
Hingga wasit meniup peluit panjang, skor 1-2 tetap bertahan, sehingga RANS pun berhasil meraih tiga poin dari lawatannya ke markas Bhayangkara FC.
Kemenangan atas Bhayangkara FC ini membawa RANS ke puncak klasemen sementara Liga 1 2023/2024 usai meraih dua kemenangan dari dua laga awal.
Namun catatan manis RANS di laga melawan Bhayangkara FC ini sedikit ternoda dengan keputusan kontroversial wasit sepanjang laga.
Dalam laga tersebut, Nendi Rohaendi yang menjadi wasit utama membuat dua keputusan kontroversial yang membuat Bhayangkara FC bertekuk lutut dan RANS meraih tiga poin.
Penalti tersebut tercipta karena wasit Nendi Rohaendi menganggap Abdul Rahman dilanggar oleh Ahmad Najem di dalam kotak penalti.
Baca Juga:
Kabar Baik, Andre Onana Sepakat Gabung Manchester United
Namun dalam tayangan ulang, terlihat bahwa gelandang milik RANS tersebut melakukan Diving untuk mendapatkan hadiah penalti.
Lalu keputusan kontroversial kedua tercipta di 10 menit terakhir waktu normal, kala Dendy Sulistyawan mampu mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-83.
Gol tersebut dianulir oleh wasit Nendi Rohaendi usai hakim garis atau asisten wasit mengangkat benderanya sebagai tanda adanya pelanggaran Offside dalam gol tersebut.
Padahal dalam tayangan ulang yang beredar, terlihat bahwa Dendy berada di belakang garis pertahanan terakhir RANS saat menerima umpan terobosan dari Matias Mier.
Tak ayal dua keputusan kontroversial itu menambah panjang daftar keputusan kontroversial wasit di dua pekan awal Liga 1 2023/2024.
Nama Erick Thohir selaku Ketua Komite Wasit pun kemudian menjadi sorotan. Banyak pecinta sepak bola yang meminta para wasit yang mengeluarkan keputusan kontroversial untuk dihukum.
Apalagi para wasit di dua pekan awal Liga 1 2023/2024 ini merupakan wasit-wasit yang terpilih dari hasil seleksi yang digelar bersama Federasi Sepak Bola Jepang atau JFA.
Berita Terkait
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Timnas Indonesia Lapor AFC usai Merasa Dirugikan oleh Wasit di Piala Asia 2023 Qatar
-
Kecewa dengan Wasit Beri 'Hadiah' Gol bagi Irak, Marselino Ferdinan: Kami Tidak Beruntung
-
Ini Wasit yang Pimpin Bali United vs Persib: Royal Kartu Kuning!
-
Wasit Jepang Futoshi Nakamura dan Yusuke Araki Kembali Bertugas di Liga 1, Tuan Rumah Dirugikan
-
Wasit Jepang Pimpin Laga Liga 1, Ryo Matsumra: Tak Perlu Lagi Pemain Tiduran di Lapangan
-
PSSI Kolaborasi dengan Wasit Jepang, Erick Thohir: Sepakbola Kita akan Meningkat Kualitasnya
-
Mengejutkan! Laga Persib Bandung Lawan Persik Kediri di GBLA Dipimpin Wasit Asal Jepang
-
Fantastis!, PT LIB Realisasikan Video Assistant Referee (VAR) Februari Tahun Depan, Harganya Capai Rp100 Miliar
-
Dipimpin Gideon Dapaherang, Persib Belum Pernah Menang
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini