Bolatimes.com - Ramadhan Sananta resmi meninggalkan PSM Makassar untuk bergabung klub Liga Indonesia lainnya, Persis Solo.
Persis Solo mengumumkan perekrutan di media sosial dengan menampilkan dua gol sang pemain di final SEA Games 2023 Kamboja.
Persis mengumumkan Sananta sebagai pemain baru dan akan dikontrak sampai Mei 2025.
"Maaf lupa upload. #SanantaIsRed #LaskarSambernyawa," tulis pengumuman dari Persis, Rabu (7/6).
Sananta merupakan pesepak bola muda potensial milik Indonesia. Di musim lalu, dengan 11 gol dan dua assists-nya, pemain 20 tahun itu mampu membawa klubnya PSM juara BRI Liga 1 2022/2023.
Tidak hanya bersinar di level klub, Sananta juga gemilang di level tim nasional. Di bawah asuhan pelatih Indra Sjafri, mantan pemain Persikabo itu menjadi pemain kunci timnas Indonesia U-22 dalam meraih emas SEA Games 2023 Kamboja dengan torehan lima golnya.
Pemain kelahiran 27 November 2002 itu mengaku senang bergabung bersama klub yang bermarkas di Stadion Manahan tersebut. Ia berharap, berbekal kerja kerasnya dapat membawa klub yang berbasis di kota berjulul Kota Batik itu finish di papan atas Liga 1 musim depan.
“Tentunya ini keputusan yang sudah saya ambil sendiri, sangat senang bisa bergabung bersama Persis. Saya harus bekerja keras ke depannya dan semoga dapat memberikan hasil yang terbaik untuk diri saya sendiri dan juga tim,” kata Sananta, dilansir dari laman resmi Persis, Rabu (7/6).
“Mohon dukungannya semua kepada suporter, semoga dapat memberikan kontribusi yang baik untuk tim. Saya bersama tim akan menunjukkan hasil kerja keras, bermain kompak dan meraih poin-poin penting di musim depan. Semoga kita dapat menyelesaikan musim dengan berada di papan atas,” tambah Sananta.
Direktur Olahraga Persis Solo Edwin Klok mengaku perekrutan Sananta berdasarkan bakat sang pemain yang sangat luar biasa di usia yang masih belia.
Baca Juga
"Ia sangat kuat, pergerakan yang bagus, penyelesaian akhir yang baik dan visi bermain yang luar biasa. Ia juga dapat menggunakan kaki terlemahnya dengan baik. Potensi pemain ini sangat luar biasa,” ucap Edwin.
Dalam kesempatan yang sama, Edwin sadar bahwa Sananta juga diincar banyak klub dengan tawaran yang menggiurkan.
Ia pun membeberkan faktor kuat bergabungnya Sananta ke klub berjuluk Laskar Sambernyawa itu adalah karena sang pemain yang sangat tertarik dengan project klub di musim depan.
“Sananta bisa memilih klub lain dengan tawaran yang lebih tinggi, namun ia memilih Persis karena rencana yang kita tawarkan membuatnya sangat tertarik. Leo dan saya sudah berbincang dengan Sananta dan beberapa teman-temannya yang ada di sini juga meyakinkan ia untuk menjadi bagian dari Laskar Sambernyawa,” ujar Edwin.
(Antara)
Berita Terkait
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Gol Maut Menit 90+9! Siapa Carlos Franca yang Hancurkan Hancurkan Pesta PSM di Parepare
-
Persis Solo Menang Tipis, Tapi Bikin Madura United Pusing 7 Keliling
-
Empat Klub Super League Terjerat Utang Gaji: Bayang-Bayang Kelam Jelang Kick-off
-
Siapa Sulthan Zaky? Bek Muda PSM Makassar yang Berpetualang ke Liga Kamboja
-
Nakhoda Baru Persis Solo Punya Banyak PR, Peter de Roo: Ini Proses Belajar
-
Bernardo Tavares Bikin Pemain PSM Berkeringat, Digojlok Latihan Fisik Berat
-
Mengingat Lagi Ocehan Coach Justin kepada Arkhan Kaka yang Baru Jadi Prajurit TNI
-
Tak Butuh Waktu Lama! Ong Kim Swee Resmi Latih Persik di Liga 1 2025/2026
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk