Bolatimes.com - Berikut tiga alasan mengapa Timnas Indonesia U-22 bisa meraih medali emas pada ajang multi-event bertajuk SEA Games 2023 di Kamboja mendatang.
Timnas Indonesia U-22 akan memulai kampanyenya di SEA Games 2023 pada akhir April ini, saat menghadapi Filipina di laga pertama grup A, Sabtu (29/4).
Jelang duel pembukanya itu, tim besutan Indra Sjafri ini pun melakoni serangkaian pemusatan latihan dan juga melakoni laga uji coba.
Terbaru, Timnas Indonesia U-22 melakoni laga uji coba melawan Lebanon sebanyak dua kali, yakni pada Jumat (12/4) dan Minggu (16/4).
Di laga uji coba pertama melawan Lebanon, Timnas Indonesia U-22 sendiri harus menelan kekalahan 1-2 dari lawannya itu, meski mampu unggul terlebih dahulu.
Kekalahan ini dan penampilan Timnas Indonesia U-22 di laga uji coba pertama melawan Lebanon itu pun membuat pecinta sepak bola Tanah Air pesimis tim andalannya ini bisa berprestasi di SEA Games 2023.
Bahkan banyak yang ragu Timnas Indonesia U-22 akan kesulitan meraih medali emas di SEA Games 2023 pada April hingga Mei mendatang.
Namun, ada beberapa alasan mengapa Timnas Indonesia U-22 yang diremehkan itu, bisa saja meraih medali emas dan mengakhiri puasa gelar pada pesta olahraga dua tahunan itu.
Apa saja alasan tersebut? Berikut ulasannya.
1. Dihuni Pemain Berpengalaman
Kekalahan dari Lebanon di laga uji coba pertama itu bukanlah gambaran Timnas Indonesia U-22 sesungguhnya untuk SEA Games 2023 nanti.
Sebab, ada beberapa pemain yang belum bergabung karena masih melakoni pertandingan seperti Witan Sulaeman, Dony Tri Pamungkas, Muhammad Ferarri, dan kawan-kawan.
Nama-nama ini merupakan pemain berpengalaman di level klub dan tim nasional. Bahkan, Witan Sulaeman sendiri merupakan pemain berlabel Timnas Indonesia senior.
2. Pemain Abroad Turut Berpartisipasi
Tak hanya pemain berpengalaman di liga lokal dan tim nasional, pemain Abroad atau yang berkarier di luar negeri pun akan turut berpartisipasi di SEA Games 2023.
Tak tanggung-tanggung, pemain Abroad itu adalah pemain yang malang melintang di Timnas Indonesia senior, yakni Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan.
Dua nama ini sendiri dipastikan akan menjadi bagian dari 20 pemain yang dibawa Indra Sjafri untuk bersaing memperebutkan emas di SEA Games 2023.
3. Pengalaman Indra Sjafri dan Hasil Drawing
Tak ada yang membantah jika hasil Drawing menguntungkan Indonesia, karena bergabung bersama lawan-lawan mudah di fase grup.
Lawan-lawan mudah ini membuat Timnas Indonesia U-22 bisa melaju mudah ke semifinal untuk membuka jalan meraih medali emas.
Selain itu, Timnas Indonesia U-22 dilatih oleh sosok Indra Sjafri yang punya pengalaman di level kelompok umur di Asia Tenggara, dengan menjuarai Piala AFF U-19 2013 dan meraih medali perak di SEA Games 2019.
Berita Terkait
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Dilatih Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-19 Kalah dari Tim PON Sumut
-
Lawan China Timnas Indonesia U-20 Terancam Kehilangan 2 Pemain Keturunan
-
Kutip Ayat Al Quran, Indra Sjafri Yakin Timnas Indonesia Berpeluang Kalahkan Jepang: Kun Fayakun
-
Indra Sjafri Panggil Pemain Muda Tottenham Hotspur ke Timnas U-20, Han Willhoft-King Merespon Begini
-
Pemain yang Membawa Persib Juara ISL 2014 Kini Jadi Asisten Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-20
-
Deretan Pemain Pernah Bawah Timnas Indonesia Raja Asia Tenggara Kini Karirnya Meredup
-
Hugo Samir Masuk Skuad Timnas Indonesia U-20, Jacksen F Tiago Libatkan Psikolog untuk Masalah Anaknya Ini
-
5 Pemain Keturunan yang Bisa Dipanggil Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U-20, 3 Nama Dijamin Berminat!
-
Indra Sjafri Bicara Langsung Peluang Shin Tae-yong di Sisa Kontraknya bersama Timnas Indonesia
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk