Bolatimes.com - Sebuah narasi negatif dibangun kanal YouTube Fair Play Space Channel terkait wacana regulasi baru Liga 1 terhadap kans juara PSM Makassar musim ini.
Memuat judul 'GAGAL JUARA? PSM MAKASSAR BERPOTENSI BATAL ANGKAT TROPHY AKIBAT REGULASI PSSI! TAVARES WEJANG PEMAIN'.
Melalui judul tersebut, video yang diunggah pada Kamis (8/3/2023) sudah lebih ditonton 20.000 kali dan mendapat lebih dari 100 komentar.
Di awal video, Fair Play Space justru menjelaskan insiden tragis yang dialami gelandang Madura United, Ricki Ariansyah yang jadi korban tragedi horor melawan PSIS Semarang.
Kemudian berlanjut pada kesuksesan PSM Makassar melakukan comeback manis saat mengalahkan Persis Solo di Liga 1 pekan lalu.
Barulah narasi video ini masuk ke penjelasan mengenai regulasi baru PSSI yang menurut mereka menggagalkan PSM mengangkat trofi juara Liga 1 musim ini.
Regulasi tersebut berkaitan dengan format kompetisi, di mana juara Liga 1 musim depan tidak ditentukan dari pemuncak klasmeen.
Melainkan 3 tim teratas di bawah pemuncak klasemen memiliki kesempatan memprebutkan gelar lewat format play-off juara.
Itulah dasar Fair Play Space membangun narasi PSM gagal juara di musim ini akibat regulasi baru PSSI terkait format kompetisi.
PENJELASAN
Wacana perubahan format kompetisi muncul usai sarasehan Liga 1 antara PSSI dan perwakilan klub Liga 1 pada Sabtu (4/3/2023).
Teddy Tjahjono selaku Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) menyebut ada usul format baru untuk Liga 1 dari PSSI.
Akan ada dua format, pertama dengan tiga grup dan kedua format kompetisi penuh kemudian dilanjutkan dengan play-off.
Sebanyak 18 peserta Liga 1 sepakat memilih format kompetisi penuh dan play-off, bagi Teddy ide tersebut merupakan terobosan yang menarik.
"Diskusi berlangsung terbuka dengan pembahasan yang mendetail. Namun, 18 klub Liga 1 memilih opsi yang kedua, yaitu berlangsung dengan kompetisi penuh dan Playoff," ucap Teddy.
"Ini terobosan yang menarik, akan ada pertandingan di empat besar. Itu akan meningkatkan ‘value’ dari kompetisi tersebut," imbuhnya.
Meski begitu, wacana format baru itu tidak akan berpengaruh pada hasil kompetisi musim ini karena masih dalam tahap pembahasan.
Kans juara PSM Makassar di musim ini juga tidak akan tersentuh dengan format tersebut, selain karena masih dalam tahap pembahasan Exco. Juga baru akan diterapkan di musim depan jika disetujui dan masuk ke dalam regulasi.
KESIMPULAN
Narasi Fair Play Space yang menyebut regulasi baru membuat PSM Makassar gagal juara Liga 1 2022 sepenuhnya salah dan tidak berdasar.
Karena format baru untuk kompetisi baru sebatas wacana dari hasil pertemuan PSSI dan wakil klub kontestan.
Regulasi kompetisi baru akan disetujui setelah melalui rapat bersama Exco dan mendapat persetujuan dari anggotanya.
Judul kanal YouTube Fair Play Channel dan narasi dalam video yang diunggah juga tidak sinkron, alias clickbait.
Berita Terkait
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Gol Maut Menit 90+9! Siapa Carlos Franca yang Hancurkan Hancurkan Pesta PSM di Parepare
-
Empat Klub Super League Terjerat Utang Gaji: Bayang-Bayang Kelam Jelang Kick-off
-
Gaduh Pernyataan Erick Thohir Soal Fokus PSSI ke Timnas, Apa yang Salah?
-
Siapa Sulthan Zaky? Bek Muda PSM Makassar yang Berpetualang ke Liga Kamboja
-
Siapa Bilang PSSI Tak Peduli Sepak Bola Putri? Ini Ada Piala Pertiwi
-
Bernardo Tavares Bikin Pemain PSM Berkeringat, Digojlok Latihan Fisik Berat
-
Rekam Jejak Takeyuki Oya Jebolan J-League yang Ditunjuk Jadi GM Operation PT LIB
-
Kapan Mauro Zijlstra Ambil Sumpah Jadi Warga Negara Indonesia?
-
Pelajaran untuk PSSI! Media Eropa Semprot China yang Pecat Branko Ivankovic
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk