Husna Rahmayunita
Pesepak bola Persija Jakarta Alfriyanto Nico (kanan) melakukan selebrasi bersama rekannya usai mencetak gol ke gawang Persebaya Surabaya pada pertandingan Liga 1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DI Yogyakarta, Jumat (16/12/2022). Pertandingan tersebut berakhir imbang dengan skor 1-1. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/aww.

Bolatimes.com - Juru taktik Persija Jakarta Thomas Doll yakin masih ada peluang untuk timnya meraih gelar juara BRI Liga 1 2022/2023 asalkan konsisten meraih kemenangan.

Saat ini, Persija Jakarta tengah bersaing ketat di papan atas klasemen BRI Liga 1. Masih ada beberapa laga yang tersisa untuk menambah poin.

Teranyar, Macan Kemayoran berhasil menang comeback atas Barito Putera dengan skor 2-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (22/2/2023) sore.

Kans Persija menjadi juara memang masih terbuka mengingat masih ada partai tunda. Namun tentu syaratnya adalah Hanif Sjahbandi dan kawan-kawan harus konsisten memenangi semua pertandingan.

"Saya cukup bersyukur karena kami bisa memberikan kemenangan (lawan Barito) dan alhamdulillah perjuangan satu tim membuahkan hasil," kata Hanif dalam konferensi pers usai pertandingan.

“Saya rasa asa juara itu masih tetap ada untuk Persija. Apa yang terjadi dengan hari ini akan kami jadikan pembelajaran untuk membuat kami lebih baik lagi kedepannya,” tambahnya.

Sementara itu, Pelatih Thomas Doll tidak mau berpikir terlalu jauh. Fokusnya adalah menatap satu-satu pertandingan yang akan dilalui Macan Kemayoran.

Berikutnya Persija akan bertemu lawan asal Jawa Timur, yaitu Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, pada Minggu (26/2/2023). Tentu tidak mudah bagi Persija. Sebab, Madura United beberapa kali membuat repot lawan-lawannya.

"Kami harus menyiapkan setiap laga di latihan. Karena kami harus bepergian beberapa jam dengan pesawat lalu dilanjutkan dengan bus. Saya tak mau bicara 'pemain ini, pemain itu'," ujar Thomas Doll.

"Saya pikir pemain yang bermain sudah melakukan tugasnya dengan baik. Lalu apa hasilnya di akhir musim itu bukan di tangan Kami," pungkas eks juru formasi Borussia Dortmund.

Load More