Bolatimes.com - Pemain keturunan Indonesia, Jayden Oosterwolde, kembali menjadi perbincangan publik sepak bola Indonesia seusai berhasil mencetak gol spektakuler bersama klubnya, Parma, di ajang Serie B 2022/2023.
Dikutip dari akun Twitter resmi klub pada Senin (17/10/2022), Jayden Oosterwolde sukses melakukan intersep usai lawan mendapatkan sepakan pojok. Ia langsung berlari membawa bola ke gawang lawan.
Berhadapan satu lawan satu dengan bek lawan, Jayden Oosterwolde mampu memperdayainya. Ketika berada tepat di luar kotak penalti lawannya, ia melepaskan tendangan yang tak bisa dibendung kiper.
Pada akhirnya Parma berhasil menang dalam pertandingan tersebut dengan skor 2-0 melawan Reggina. Selain Jayden Oosterwolde, satu gol lainnya dicetak oleh Lautaro Valenti.
Berikut Bolatimes.com menyajikan fakta-fakta menarik mengenai Jayden Oosterwolde, pemain keturunan Indonesia idaman Shin Tae-yong yang cetak gol spektakuler di Serie B Italia.
1. Moncer Sejak Usia Muda
Jayden Oosterwolde memulai perjalanannya berlatih sepak bola bersama klub lokal, ZAC, sebelum akhirnya direkrut Akademi FC Twente pada tahun 2012.
Pada Juni 2020, dia menandatangani kontrak profesional pertamanya bersama FC Twente dan promosi ke tim utama.
Pemain berusia 20 tahun ini disebut-sebut sebagai talenta yang memiliki masa depan cerah. Sebab, di usianya yang masih muda, dia sudah menembus skuad utama FC Twente.
Bersama FC Twente, Oosterwolde sudah mencatatkan 14 penampilannya di kasta tertinggi Liga Belanda. Performanya memang sudah melejit sejak musim lalu.
Baca Juga
2. Bek Kiri Tipe Ofensif
Meskipun posisi bermainnya sebagai bek kiri, tetapi Jayden Oosterwolde tak hanya memiliki kemampuan defensif semata. Sebab, ia juga terhitung aktif ketika membantu timnya menyerang.
Dari 26 penampilan di musim 2020/2021, Oosterwolde turut menyumbangkan satu gol dan tiga assist untuk FC Twente.
Itulah sebabnya, Jayden Oosterwolde diangkut oleh Parma. Dia diharapkan mampu membantu Parma merebut tiket promosi ke Serie A 2022/2023.
3. Punya Keturunan Indonesia dan Suriname
Meskipun tercatat lahir di Belanda, Jayden juga memiliki garis keturunan Indonesia dan Suriname. Bahkan, dua negara ini berminat untuk menggunakan jasanya di tim nasional.
“Indonesia dan Suriname telah menghubungi saya. Suatu waktu, saya menerima berbagai pesan Instagram dari Indonesia, salah satunya ternyata asisten pelatih tim nasional,” kata Jayden, dikutip dari ELF Voetbal.
4. Tolak Indonesia demi Timnas Belanda
Sayangnya, saat ditawari untuk memperkuat timnas Indonesia, Jayden Oosterwolde menolaknya. Sebab, dia masih memiliki ambisi untuk menembus timnas Belanda.
Untuk saat ini, perjalanan kariernya di dunia sepak bola memang masih panjang. Sebab, pemain kelahiran Zwolle, Belanda, ini baru berusia 21 tahun.
Berita Terkait
-
Muda dan Berbakat, Giovanni Leoni Jadi Target Transfer Panas Liverpool
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Pemain Keturunan Indonesia Pascal Struijk Tampil Kece Saat Leeds Lawan AC Milan
-
Gas Diangkut PSSI? Pemain Keturunan Indonesia Menggila di Ajax, Cetak Hattrick
-
Pantas Diganti Shin Tae-yong! Laga Terakhir Lawan Suwon FC, Kim Pan Gon Gagal Bawa Ulsan Menang
-
Aroma Dendam Jelang Final Piala AFF U-23 2025: Kim Sang Sik Siap Bikin Indonesia Menyesal Pecat STY
-
Imbas STY Tak Lagi Latih Timnas Indonesia, Media Korea Putar Arah Dukung Vietnam
-
Shin Tae-yong Dituding Jadi Penyebab Timnas Indonesia Kena Sumpah Serapah
-
Bocor! Pemain Keturunan Indonesia Rp31 M Bakal Dinaturalisasi Bareng Mauro Zijlstra
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk