Bolatimes.com - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menuturkan pihaknya mendapat sejumlah masukan dari FIFA terkait penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 karena dirasa masih ada yang kurang.
Masukan tersebut disampaikan utusan FIFA saat menyambangi kantor PSSI di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (6/9/2022) malam.
Utusan FIFA yang hadir adalah Jose Ariston Padre Caslib yang juga menjabat sebagai FIFA Regional Technical Consultan untuk wilayah Asia Tenggara dan Lavin Vignesh.
Dari PSSI ada Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Wasekjen Maaike Ira Puspita, dan Direktur Teknik Indra Sjafri.
Dari pertemuan ini PSSI menerima banyak masukan. Terutama apa saja yang harus diperbaiki dan ditingkatkan agar Piala Dunia U-20 2023 terlaksana dengan baik.
"Terima kasih kepada utusan FIFA yang hadir di PSSI. Kami menyambut antusias untuk berdiskusi soal penyelenggaraan Piala Dunia U-20," kata Ketum PSSI, Mochamad Iriawan dilansir dari laman federasi, Rabu (7/9/2022).
"Banyak hal yang kami bicarakan. Yang pasti FIFA banyak memberikan masukan positif dan PSSI siap melaksanakan apa yang dianggap FIFA kurang," ungkapnya.
Dalam pertemuan ini juga dibahas soal rencana kedatangan Presiden FIFA Gianni Infantino ke Indonesia pada November 2022.
Kegiatan ini juga bertepatan dengan penyelenggaraan G20 yang diselenggarakan pada 15-16 November.
"Tentu setelah ini PSSI dan FIFA akan terus melakukan komunikasi untuk perbaikan. Dalam waktu dekat utusan FIFA juga akan lebih banyak berada di Jakarta. Sebab, mereka juga ingin tahu progres Piala Dunia U-20," pungkasnya.
Baca Juga
Sejauh ini ada enam venue yang disiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023 yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Jakabaring (Palembang), Si Jalak Harupat (Bandung), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Kapten I Wayan Dipta (Bali).
Adapun Piala Dunia U-20 dijadwalkan pada 20 Mei - 11 Juni 2023. Sejauh ini sudah ada beberapa negara yang dipastikan ikut serta di luar Indonesia sebagai tuan rumah.
Mereka adalah Honduras, Amerika Serikat, Guatemala, Republik Dominika, Italia, Prancis, Israel, Inggris, dan Slovakia.
Berita Terkait
-
10 Fakta Pekan Pembuka BRI Super League 2025: Ancaman Sanksi FIFA hingga Klub Ngutang Gaji
-
Gaduh Pernyataan Erick Thohir Soal Fokus PSSI ke Timnas, Apa yang Salah?
-
Kapan Tiket Piala Dunia 2026 Resmi Dijual? Begini Kata FIFA
-
Viral Donald Trump Kegep Ambil Medali Juara Piala Dunia Antarklub 2025
-
Malaysia Klaim Bisa Tembus 100 Besar FIFA, Eh Level ASEAN Keok dari Filipina
-
Ranking FIFA: Malaysia Naik Enam Peringkat, Indonesia Masih Unggul Jauh
-
Siapa Bilang PSSI Tak Peduli Sepak Bola Putri? Ini Ada Piala Pertiwi
-
Rekam Jejak Takeyuki Oya Jebolan J-League yang Ditunjuk Jadi GM Operation PT LIB
-
Kapan Mauro Zijlstra Ambil Sumpah Jadi Warga Negara Indonesia?
-
Piala Dunia Antarklub 2025 Kacau: Bukti FIFA Tak Bisa Berkutik dengan AS
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk