Bolatimes.com - Berikut deretan alasan mengapa Timnas Indonesia U-16 bisa mengalahkan Myanmar di babak semifinal Piala AFF U-16 2022.
Timnas Indonesia U-16 dipastikan akan bertemu Myanmar di babak semifinal Piala AFF U-16 2022 yang akan berlangsung besok, Rabu (10/8).
Kepastian ini didapatkan usai Myanmar secara mengejutkan berhasil mengungguli Malaysia dan berhasil menjadi juara grup C.
Myanmar berhasil menjadi juara grup C usai menang di laga terakhir kontra Kamboja. Di sisi lain, Malaysia justru bermain imbang dengan Australia.
Karena hasil tersebut, Myanmar pun langsung merangsek ke puncak grup C dengan 7 poin, unggul dua poin atas Malaysia yang duduk di tempat kedua grup C.
Berdasarkan aturan AFF, Myanmar yang berstatus juara grup C pun akan bersua juara grup A, yakni Timnas Indonesia selaku tuan rumah.
Jelang duel ini, Timnas Indonesia U-16 selaku tuan rumah dijagokan bisa mengalahkan Myanmar. Apalagi jika menilik sederet alasan berikut ini.
1. Bermain di Depan Dukungan Suporter
Di laga semifinal Piala AFF U-16 2022 nanti, Timnas Indonesia U-16 diyakini akan mendapat dukungan suporter yang masif.
Dalam beberapa laga fase grup, anak asuhan Bima Sakti selalu ditemani ribuan suporter. Puncaknya terjadi pada laga kontra Vietnam di laga terakhir grup A.
Baca Juga
Saat itu, Timnas Indonesia U-16 didukung oleh 10 ribu suporter lebih di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Sehingga, dukungan pun diprediksi akan bertambah seiring keberhasilan skuad Garuda ke semifinal.
Kehadiran belasan ribu suporter ini akan memberikan tekanan ke para pemain Myanmar, sehingga menjadi keuntungan bagi Timnas Indonesia.
2. Timnas Indonesia U-16 Tengah Moncer
Saat ini, Timnas Indonesia U-16 tengah berada dalam motivasi tinggi, seiring keberhasilan mengalahkan Vietnam dan lolos ke semifinal.
Motivasi tinggi ini dibarengi dengan penampilan yang apik dari skuad arahan Bima Sakti itu, di mana Timnas Indonesia menjadi tim paling produktif sejauh ini.
Timnas Indonesia mampu mencetak 13 gol atau terbanyak sepanjang turnamen. Kondisi ini justru berbanding terbalik dengan Myanmar.
Myanmar tergolong tim keempat yang paling minim mencetak gol di fase grup Piala AFF U-16 2022, dengan lima gol.
3. Lini Pertahanan yang Solid
Timnas Indonesia U-16 merupakan tim yang punya pertahanan paling solid sepanjang gelaran Piala AFF U-16 2022 ini.
Dalam tiga pertandingan yang telah dilakoni, Timnas Indonesia U-16 hanya kebobolan 1 gol. Itu pun didapatkan lewat gol dari titik putih.
Pertahanan yang solid inipun dibarengi dengan gaya bermain yang diterapkan Bima Sakti, yakni High Pressing ke pertahanan lawan.
Sehingga dengan gaya bermain seperti itu, besar kemungkinan Timnas Indonesia U-16 bisa menang mudah atas Myanmar U-16 di babak semifinal Piala AFF U-16 2022 nanti.
Berita Terkait
-
PSSI Kecam Pemain Myanmar: Bisa Mematahkan Karier Orang!
-
Komentar Shin Tae-yong usai Sukses Kalahkan Myanmar, Mainkan 8 Debutan
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Myanmar: Susunan Pemain hingga Rekor Pertemuan
-
Hasil Timnas Indonesia U-16 vs Vietnam, Garuda Muda Pesta Besar!
-
Ketum PSSI Gerah dengan Selebrasi Lebay Timnas Australia U-16
-
Main dengan 10 Pemain, Timnas Indonesia U-16 Kalah 3-5 dari Australia
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
-
Erick Thohir Kagum dengan Kekuatan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-16
-
Komentar Nova Arianto usai Timnas Indonesia U-16 Bantai Singapura di Laga Debut
-
Profil Fabio Azka Irawan, 'The Next' Pratama Arhan dari Timnas Indonesia U-16
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk