Bolatimes.com - Liga 1 2022/2023 bakal segera digelar dengan 18 pelatih dari enam pelatih lokal dan 12 di antaranya asing bakal beradu strategi guna membawa timnya menjadi yang terbaik.
Dalam hitungan hari ke depan, para pecinta sepak bola Indonesia akan kembali dimanjakan dengan aksi-aksi pesepak bola profesional Tanah Air di ajang Liga 1 2022-2023.
Tak hanya menjadi ajang pamer kualitas dari para pemain baru yang didatangkan di awal musim ini, tetapi juga adu strategi antarpelatih baik yang baru maupun lama.
Sejumlah pelatih kawakan pun meramaikan kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia ini, beberapa di antranya bahkan bergabung dengan klub besar.
Dan bukan tidak mungkin bakal menorehkan kesuksesan dengan membawa timnya meraih gelar juara Liga 1 2022, lantas siapa saja mereka?
Berikut beberapa pelatih kawakan di Liga 1 2022 yang kembali akan meramaikan peta persaingan gelar juara di musim ini.
Pelatih asal Belanda yang sudah memulai kariernya melatih di Indonesia sejak tahun 2009 dan kini bersama Persib Bandung.
Robert tentu ingin mengetahui sampai seberapa keberuntungan yang dimiliki dengan Persib Bandung yang masih belum berhasil juara.
Tekanan besar untuk Robert meski berstatus sebagai pelatih kawakan di Liga 1 2022-2023, torehan prestasi harus segera diberikan untuk Maung Bandung.
Sama saat pertama kali membawa Arema Indonesia merengkuh gelar juara Liga Super Indonesia di tahun 2010 silam.
Terkenal sebagai salah satu legenda Persib Bandung, karier kepelatihan Djadjang Nurdjaman juga melalui pasang surut.
Bermodal pernah membawa Persib Bandung juara di tahun 2014, Djadjang Nurdjaman kini mencoba peruntungan bersama Persikabo 1973 di Liga 1 2022.
Membesut salah satu tim promosi Liga 1 2022, menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih kenyang pengalaman dan langganan juara seperti Rahmad Darmawan.
RANS Nusantara FC beruntung mendapatkan servis dari mantan pelatih Persija Jakarta dan Sriwijaya FC ini untuk musim Liga 1 2022.
Kali ini Rahmad Darmawan juga dibekali para pemain dengan pengalaman serta kemampuan yang mumpuni, ia diprediksi bakal menembus 10 besar klasemen.
4. Thomas Doll
Meski menjadi musim pertama bagi Thomas Doll, pengalaman melatih di Eropa menjadi nilai plus tersendiri bagi eks bos Borussia Dortmund ini.
Thomas Doll menjadi suksesor Angelo Alessio di Persija, reputasi mentereng di kompetisi Eropa membuatnya tak dipandang sebelah mata oleh lawan.
Tantangan sesungguhnya bagi Thomas Doll, mengingat kompetisi sepak bola Asia khususnya tenggara yang sangat berbeda dengan yang lainnya.
Eks pelatih Persipura Jayapura ini sudah tenar di Indonesia sejak masih aktif bermain bersama Persebaya Surabaya.
Kemampuannya dalam mengolah tim sudah tidak perlu diragukan lagi, Persipura Jayapura menjadi tim paling sukses di tangannya.
Sederet gelar juara liga disabet sosok asal Berasil yang kini menjadi pelatih Persis Solo itu untuk musim kompetisi Liga 1 2022.
Tag
Berita Terkait
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Persis Solo Menang Tipis, Tapi Bikin Madura United Pusing 7 Keliling
-
Persib Bandung Bidik Hattrick Gelar dengan Darah Muda di BRI Super League 2025
-
Ujian Pertama Pelatih Keturunan Indonesia John Heitinga di Awal Musim
-
Hengkang dari Gladbach, Rekan Kevin Diks Bakal Dilatih Pelatih Keturunan Indonesia
-
Apa Keistimewaan Jersey Persib Bandung 2025/2026 Produksi Kelme?
-
Pesta Biru Persib 2025: Skuad Baru dan Jersey Kelme Siap Gebrak Super League!
-
Jadwal Siaran Langsung Persib Hari Ini Lawan Western Sydney Wanderers
-
Nakhoda Baru Persis Solo Punya Banyak PR, Peter de Roo: Ini Proses Belajar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk