Bolatimes.com - Gubernur Bali, Wayan Koster, mengizinkan para penonton untuk nonton langsung pertandingan terakhir Liga 1 2021/2022 antara Persik Kediri vs Bali United pada Kamis (31/3/2022) di Stadion Kapten Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar.
"Mengapa saya memberanikan diri menghadirkan penonton karena Bali sudah pada capaian level 2, yang menurut aturan dibolehkan jumlah penonton yang hadir 75 persen dari kapasitas," katanya saat memberikan keterangan pers di Gedung Gajah, Jayasabha, Denpasar, Minggu.
Gubernur Koster didampingi pemilik Klub Sepakbola Bali United Pieter Tanuri dan Wakil Bupati Gianyar Anak Agung Gede Mayun juga menyampaikan apresiasi atas prestasi diraih Bali United sebagai Juara BRI Liga I 2021-2022.
Baca Juga:
Timnas Indonesia U-19 Bungkam Universitas Daegu, Ketum PSSI Bilang Begini
Dalam laga terakhir Bali United melawan Persik Kediri itu juga akan diikuti seremonial penyerahan piala untuk Bali United.
"Saya sudah bicara dengan ketua PSSI, karena tidak lagi menentukan posisi juara, maka dimungkinkan tempat pertandingannya di Stadion Wayan Dipta. Selain mengupayakan tempat, saya berupaya untuk memberikan kesempatan kepada para penonton melihat pertandingan ini," ujarnya.
Ia menambahkan dengan daya tampung Stadion Wayan Dipta sekitar 25 ribu penonton, maka jumlah penonton yang diizinkan hadir sekitar 15 ribu orang secara gratis.
Baca Juga:
Marc Marquez Dibekap Cedera, Pembalap Ini Disebut Cocok Jadi Penggantinya
Tetapi, orang nomor satu di Bali itu menyampaikan sejumlah persyaratan agar penonton bisa masuk Stadion Kapten Wayan Dipta. Syarat pertama, harus sudah mengikuti vaksinasi penguat, kedua, harus menunjukkan keterangan negatif tes usap antigen dari puskesmas, rumah sakit atau Dinas Kesehatan, ketiga, harus menggunakan masker dan harus datang dengan tertib dan disiplin dengan menunjukkan aplikasi PeduliLindungi.
"Bagi yang akan menonton, masih ada waktu empat hari. Untuk itu, saya mengajak dan mengimbau kepada penonton agar mulai sekarang mengikuti vaksin 'booster' (penguat) dan kemudian H-1 mengikuti 'swab' (tes usap) antigen di puskesmas, rumah sakit atau Dinas Kesehatan masing-masing atau setempat," ucapnya.
Gubernur asal Desa Sembiran, Kabupaten Buleleng itu mengatakan akan menerjunkan tim satgas di sejumlah titik yang akan memeriksa persyaratan penonton.
Baca Juga:
Susul Jonatan Christie, Fajar/Rian Juara Swiss Open 2022
"Saya minta masyarakat datang dengan tertib, disiplin, tidak bikin ribut dan rusuh agar pertandingan ini betul-betul disaksikan dengan aman, nyaman dan damai," ucapnya.
Bagi penonton yang tidak bisa masuk, kata Koster, akan disiapkan layar monitor untuk bisa nonton bareng di wilayah-wilayah yang tersedia di Kabupaten Gianyar maupun tempat yang lainnya.
Terkait pengamanan, Koster mengaku telah berbicara dengan Kapolda Bali untuk melakukan pengamanan pada titik yang menjadi alur pergerakan penonton dan juga pengamanan di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Baca Juga:
Juara Swiss Open 2022, Jonatan Christie Putus Paceklik Gelar 20 Tahun
Meskipun menghadirkan penonton, ia optimistis tidak akan terjadi lonjakan kasus COVID-19 karena capaian vaksinasi penguat di Provinsi Bali sudah mendekati 50 persen dan penambahan kasus harian yang rendah walaupun Bali sudah dibuka untuk wisman.
"Juga melihat referensi penyelenggaraan MotoGP, penontonnya jauh lebih banyak. Di Bali, saya yakin masyarakatnya sangat tertib," ujar mantan anggota DPR tiga periode itu.
(Antara)
Berita Terkait
-
Doa Legenda untuk Persib Bandung di Championship Series
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Prediksi Skor Bali United vs Persija di Liga 1: Head to Head, Susunan Pemain, Live di Mana?
-
Terancam Degradasi, Rans Nusantara Bertekad Benahi Kelemahan Jelang Duel Lawan Bali United
-
Prediksi Skor Bali United vs PSIS Semarang: Head to Head, Susunan Pemain, Siaran Langsung Liga 1 Malam Ini
-
PSIS Semarang akan Mencoba Pemainan Terbaik untuk Hadapi Bali United
-
Diintip Madura United di Klasemen Liga 1, Bali United Bertekad Rebut Tiga Poin dari PSIS Semarang
-
Mendekati Posisi Empat Besar Klasemen Liga 1, Pelatih Persik Kediri Merasa Tidak Aman
-
Intip Posisi Persib di Klasemen Liga 1 Usai Bali United Kalah: Ada Pesaing Baru!
-
Posisi Persib di Klasemen Liga 1 Sangat Tidak Aman Usai PSIS Menang
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini