Rauhanda Riyantama
Aksi Rachmat Irianto saat Indonesia kalahkan Kamboja 4-2 di Piala AFF 2020. (Dok. AFF)

Bolatimes.com - Berikut daftar pemain Timnas Indonesia U-23 yang andal dalam duel udara dan bisa menggunakan keunggulan ini untuk kembali meraih gelar juara di Piala AFF U-23.

Andal dalam duel udara menjadi atribut utama para pemain sepak bola saat ini. Selain untuk bertahan, keunggulan dalam duel udara juga memungkinkan pemain mencetak gol.

Keunggulan dalam duel udara pada umumnya berkaitan dengan postur tubuh. Hanya saja, untuk ukuran para pemain di Asia Tenggara, postur tubuh yang mereka miliki tak cukup menjulang.

Baca Juga:
Pede Lawan Timnas Indonesia U-23, Pemain Malaysia: Level Kami Sama!

Karenanya, para pemain Asia Tenggara, atau Asia pada umumnya, kerap takluk melawan tim-tim Eropa atau continental lainnya dalam duel udara.

Meski demikian, postur yang tak begitu tinggi masih bisa membuat pemain memenangkan duel udara karena tingginya lompatan, posisi, serta timing yang tepat.

Sebagai contoh, ada Bambang Pamungkas yang hanya memiliki tinggi 1,7 meter. Meski terkesan tak tinggi untuk ukuran pesepak bola, legenda Timnas Indonesia ini sering memenangi duel udara dan mencetak gol melalui sundulan.

Baca Juga:
Bersyukur Kembali ke Timnas, Bagas Kaffa Bertekad Pesembahkan Trofi AFF

Di Timnas Indonesia U-23 saat ini pula, terdapat beberapa pemain yang andal dalam duel udara. Kemampuannya dalam duel udara ini bisa saja menjadi senjata dalam membawa skuat Garuda Muda berbicara banyak di Piala AFF U-23.

Kira-kira, siapa saja pemain tersebut?

1. Rachmat Irianto

Baca Juga:
Satu Pemain Timnas Malaysia U-23 Positif COVID-19 Jelang Piala AFF U-23

Selebrasi gelandang Timnas Indonesia, Rachmat Irianto, usai menjebol gawang Kamboja di Piala AFF 2020. (Dok. AFF)

Rachmat Irianto dikenal sebagai gelandang pekerja keras. Sebagai gelandang bertahan, ia dituntut bisa membaca serangan di lapangan dan juga saat bola di udara.

Meski hanya memiliki postur 173 cm, Rachmat Irianto bisa mengalahkan lawan-lawannya dalam duel udara, terutama saat berada di kotak penalti lawan.

Sebagai bukti, dua gol yang dicetak gelandang Persebaya Surabaya ini di Piala AFF 2020 lalu, berasal dari tandukannya memanfaatkan sepak pojok.

Baca Juga:
Gaji Georgina Rodriguez Jadi Pelayan Toko di Madrid Setara UMR DKI Jakarta

2. Taufik Hidayat

Striker Timnas Indonesia U-23, Taufik Hidayat. (Dok. PSSI)

Timnas Indonesia jarang memiliki penyerang dengan postur tubuh mumpuni. Hanya saja, di generasi saat ini, ada nama Taufik Hidayat yang punya postur ideal.

Penyerang muda milik Persija Jakarta ini diketahui memiliki postur tubuh setinggi 1,79 meter dan didukung bentuk fisik yang cukup berisi.

Karenanya, ia bisa saja menjadi momok menakutkan bagi lawan Timnas Indonesia di Piala AFF U-23, terutama saat berduel udara.

3. Rizky Ridho

Rizky Ridho jadi sorotan Piala AFF. (Dok. Piala AFF)

Setiap tim wajib memiliki bek yang bisa membaca permainan dengan baik di lapangan dan duel udara. Beruntung Timnas Indonesia U-23 punya sosok Rizky Ridho.

Bek milik Persebaya Surabaya ini dikenal sebagai bek yang bermain cukup elegan karena pintar dalam membaca alur dan memotong bola.

Kehebatannya membaca alur bola berimbas penting kepada Rizky Ridho dalam memenangi duel-duel udara. Apalagi, ia punya postur cukup tinggi yakni 1,83 meter.

4. Alfeandra Dewangga

Pemain Indonesia Alfeandra Dewangga Santosa (kiri) berebut bola dengan Supachai Chaided dari Thailand pada pertandingan leg pertama final sepak bola Piala Suzuki AFF 2020 antara Indonesia dan Thailand di Stadion Nasional Singapura, Rabu (29/12/2021). [ROSLAN RAHMAN / AFP]

Bersama Rizky Ridho, Timnas Indonesia U-23 memiliki bek yang andal dalam membaca arah bola lainnya pada sosok Alfeandra Dewangga.

Dengan postur 179 cm, Alfeandra Dewangga dikenal tangguh saat berduel udara. Selain itu, tubuhnya juga berisi sehingga ia tak takut untuk melakukan duel di lapangan dan di udara.

Karena ketangguhannya itu, pemain berusia 20 tahun ini menjadi figur yang tak tergantikan di bawah arahan Shin Tae-yong, baik di Timnas senior maupun Timnas U-23.

Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Load More