Bolatimes.com - Peringkat Indonesia di ranking FIFA naik setelah meraih dua kemenangan atas Timor Leste di FIFA Match Day pada akhir Januari lalu.
Anak asuh Shin Tae-yong berhasil melumat Timor Leste dalam dua kali pertemuan yang berlangsung di Bali, masing-masing dengan skor 4-1 dan 3-0.
Kemenangan atas Timor Leste ini membuat Timnas Indonesia meraih 7,65 poin. Tak pelak, penambahan poin ini membuat ranking tim Merah Putih melejit.
Dilansir dari laman FIFA, ranking Timnas Indonesia yang sebelumnya ada di peringkat ke-164, kemudian naik ke peringkat 160 menggeser Singapura.
Karena berhasil menggeser Singapura di ranking FIFA, alhasil Timnas Indonesia masuk ke pot 3 dalam drawing Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 24 Februari 2022 mendatang.
Naiknya Timnas Indonesia ke pot 3 otomatis membuat tim Merah Putih berkesempatan berada dalam satu grup dengan tim dari pot ke-4.
Adapun, pot 4 pada drawing Kualifikasi Piala Asia 2023 dihuni oleh Bangladesh, Mongolia, Nepal, Sri Lanka, Guam/Kamboja, dan Singapura.
Nah, artinya Indonesia berpeluang bertemu dengan Singapura yang telah menjadi rival tim 'Merah Putih'. Duel kedua tim diprediksi bakal berjalan panas, seperti duel-duel sebelumnya.
Meski Singapura kini berada di bawah Indonesia secara rangking FIFA dan posisi di pot drwaing, Singapura tetap bukan lawan yang mudah buat Indonesia.
Hal ini dibuktikan dalam catatan statistik Timnas Indonesia vs Singapura. Kedua tim tercatat sudah pernah bertemu sebanyak 59 kali di semua kompetisi sejak 1958.
Dari jumlah tersebut, Tim Merah-Putih lebih dominan dibandingkan Singapura. Timnas Indonesia berhasil meraih 30 kemenangan, 11 hasil imbang, dan menelan 18 kekalahan.
Namun, pemandangan menarik justru terjadi dalam head-to-head Indonesia vs Singapura di Piala AFF atau dulu Piala Tiger. Dari 11 pertemuan, Singapura mampu meraih 5 kemenangan, 3 kali imbang, dan 3 kali kalah.
Panas dan sengitnya pertandingan antara Timnas Indonesia vs Singapura baru saja tersaji di semifinal Piala AFF 2020.
Pada leg pertama, Indonesia dan Singapura bermain imbang 1-1. Lantas pertandingan seru dan menegangkan terjadi di leg kedua.
Indonesia hampir saja kalah 3-2 ketika Singapura mendapat penalti di pengujung babak kedua. Beruntung Nadeo Argawinata mampu menggagalkan tendangan penalti Fars Ramli.
Di babak pertama extra time, Indonesia mencetak dua gol melalui bunuh diri Shawal Anuar dan Eggy Maulana Vikri. Skor 4-2 bertahan hingga peluit panjang babak tambahan kedua dan Indonesia berhak melaju ke final dengan agregat 5-3.
Selain Singapura yang berpotensi jadi lawan Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023, lawan-lawan lain dari pot 1 dan 2 yang di atas kertas lebih unggul juga patut diwaspadai oleh Timnas Indonesia.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
10 Fakta Pekan Pembuka BRI Super League 2025: Ancaman Sanksi FIFA hingga Klub Ngutang Gaji
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk