Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Australia saat berjumpa pada leg pertama babak Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Saat kedua tim bertanding di Republican Central Stadium, Tajikistan, Selasa (26/10/2021), timnas Indonesia U-23 tumbang dengan skor 2-3 dari Australia.
Tiga gol skuad Australia dicetak oleh Marc Tokich (55’), Patrick Wood {60’), dan Jacob Italiano (79’).
Sementara itu, dua gol balasan yang dicetak oleh skuad Garuda Muda disumbangkan oleh Witan Sulaeman (69’) dan Taufik Hidayat (85’).
Sepanjang pertandingan bergulir, Australia memang jauh lebih unggul ketimbang timnas Indonesia U-23.
Dari segi penguasaan bola, anak asuh Trevor Morgan itu unggul 72% berbanding 28% milik Indonesia. Bahkan, catatan shots on target juga sangat kontras.
Australia sukses mencatatkan delapan kali shots on target, sementara skuad Garuda Muda hanya bisa menciptakan dua kali tembakan tepat sasaran.
Terlepas dari hasil itu, sejumlah pemain timnas Indonesia U-23 mencatatkan penampilan yang cukup impresif pada pertandingan ini.
Kontribusi mereka di atas lapangan patut mendapatkan kredit khusus.
Berikut Bolatimes.com menyajikan tiga pemain yang tampil impresif saat timnas Indonesia U-23 mengalahkan Australia U-23.
1. Taufik Hidayat
Taufik Hidayat menjadi salah satu pemain yang berhasil membayar tuntas kepercayaan yang diberikan oleh Shin Tae-yong pada laga melawan Australia U-23.
Meskipun bermain sebagai pemain pengganti pada menit ke-70, tetapi Taufik Hidayat sukses mencatatkan sejumlah kontribusi.
Salah satunya yakni mencetak satu gol untuk memangkas defisit gol dari Australia ketika pertandingan memasuki menit ke-85.
Satu gol ini juga berarti penting karena skor akhir berubah menjadi 2-3. Sebab, selisih satu gol ini masih memberikan asa bagi skuad Garuda Muda untuk mengejarnya pada laga leg kedua.
2. Witan Sulaeman
Dibandingkan dengan seluruh pemain yang tampil penuh pada laga ini, Witan Sulaeman menjadi salah satu yang terbaik.
Selain dipercaya untuk tampil selama 2x45 menit, Witan Sulaeman memiliki banyak kontribusi, utamanya di sektor lini serang.
Witan juga berhasil mencetak gol untuk memangkas ketertinggalan ketika timnas Indonesia U-23 tertinggal 0-2 dari Australia.
Sebetulnya, kontribusi Witan tak hanya di wilayah penyerangan. Sebab, ketika membantu pertahanan, Witan juga mencatatkan sejumlah bantuan.
Sepanjang tampil selama 90 menit, Witan sukses mencatatkan tiga kali intersep dan tujuh kali tekel sukses di sektor pertahanan.
Kontribusi ini terhitung impresif lantaran posisinya sebagai winger, tetapi juga ikut membantu rekan-rekannya menggalang pertahanan.
3. Ernando Ari Sutaryadi
Meskipun kebobolan tiga gol pada pertandingan ini, tetapi penampilan Ernando Ari Sutaryadi di bawah mistar gawang layak mendapatkan apresiasi.
Sebab, Ernando tercatat mampu menggagalkan sejumlah peluang emas yang didapat oleh Australia.
Salah satu aksi impresif Ernando ialah menggagalkan sepakan penalti timnas Australia U-23 pada awal-awal pertandingan.
Selain itu, kiper Persebaya Surabaya ini juga sukses mencatatkan lima kali penyelamatan selama tampil 2x45 menit mengawal gawang skuad Garuda Muda.
Andai penampilan kiper berusia 19 tahun ini tak impresif, bukan tidak mungkin gawang timnas Indonesia U-23 kebobolan lebih banyak.
Berita Terkait
-
Sepak Terjang Pham Ly Duc Pemain Vietnam U-23 yang Sikut Rahmat Arjuna
-
Profil Nguyen Cong Phuong Pencetak Gol Pertama Vietnam ke Gawang Indonesia U-23
-
Indonesia Raya Menggema di GBK! Timnas Indonesia Juara Piala AFF U-23 2025?
-
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam: Susunan Pemain dan Link Streaming
-
30 Menit Lagi Kick Off! Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam
-
Starting XI Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam: Jens Raven Starter, Arkhan dan Hokky Cadangan
-
Sesaat Lagi Kick Off! Ini Doa untuk Kemenangan Timnas Indonesia U-23
-
Media Asing Soroti Banyaknya Polisi Jelang Kick Off Final Piala AFF U-23 2025
-
Jens Raven Cetak Sejarah! Timnas Indonesia U-23 Juara Piala AFF U-23 2025?
-
Kim Sang Sik Pede Vietnam Bisa Bikin Babak Belur Timnas Indonesia U-23 di GBK
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk