Bolatimes.com - Stadion Kapten I Wayan Dipta adalah stadion kebanggaan Bali United yang terletak di Gianyar, Bali, Indonesia. Stadion ini memiliki kapasitas sebesar 25 ribu kursi untuk penikmat sepak bola.
Dahulu stadion ini merupakan markas kesebelasan asal Gianyar, yakni Persegi Gianyar. Tetapi karena klub tersebut sudah tidak aktif, maka stadion ini hampir tidak difungsikan lagi untuk waktu yang cukup lama.
Kemudian, Stadion I Wayan Dipta kembali digunakan ketika ada tim Bali Devata yang mengikuti Liga Primer Indonesia (LPI). Namun, sejak tahun 2015, stadion ini digunakan oleh Bali United yang telah menyewanya hingga 2035.
Semenjak dipakai Bali United, Stadion I Wayan Dipta mengalami perubahan yang cukup drastis, mulai dari tampilan luar stadion, rumput, hingga sudut-sudut ruang stadion.
Stadion I Wayan Dipta pun sudah dirombak sedemikian rupa sehingga memiliki tampilan dalam yang mengagumkan. Stadion ini memiliki beberapa ruang yang jarang diketahui publik seperti ruang televisi, ruang tamu penting, hingga ruang ganti pemain yang begitu ciamik.
Seperti apa bagian-bagian mewah Stadion I Wayan Dipta yang jarang diketahui publik, berikut Bolatimes.com merangkum menyajikan.
1. Lounge Room
Lounch room Bali United tak bisa dimasuki sembarang orang selain tamu-tamu klub penting dan pejabat negara. Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo, pernah masuk dalam ruang ini ketika hendak membuka gelaran Piala Presiden 2015.
2. TV Room
Stadion I Wayan Dipta memiliki ruang untuk pertelevisian. Di sini tempat untuk di mana Bali United TV melakukan siaran langsung, acara talk show, dan lain-lain.
Salah satu pesepak bola dunia yang pernah berada di ruangan ini adalah legenda Manchester United, Gary Neville.
3. Ruang ganti pemain
Bali United memiliki ruang ganti pemain yang bersih nan tampak modern. Di dalam sini, tersedia pula tempat massage dan pemandian air panas.
4. Royal Box
Royal Box adalah tribune penonton khusus orang-orang penting, pejabat, sponsor, dan keluarga pemain. Hanya tersedia tak lebih dari 100 kursi dan tidak diperjual belikan.
5. Megastore Bali United
Selain tiket masuk, Bali United memaksimalkan megastore sebagai penghasil pundi-pundi uang. Terletak di sisi kanan stadion, megastore ini menghasilkan uang hingga Rp50 juta ketika pertandingan.
Berita Terkait
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Debut Panas Johnny Jansen, Bali United Siap Hajar Persik di Gianyar
-
Duo Legiun Asing Bikin Semangat Bali United Membuncah Jelang Super League 2025/2026
-
Senior Kevin Diks Hijrah ke Bali United, Usung Target Tinggi
-
Gabung Bali United, Jens Raven Dikeramasin Gerald Vanenburg
-
Breaking News! Eks Rekan Thom Haye Resmi ke Bali United
-
Pelatih Belanda Ramai di Super League Indonesia, Ancaman Buat Pelatih Lokal?
-
Baru Tandatangan Kontrak, Bos Bali United Peringatkan Jens Raven
-
Siapa Mike Hauptmeijer? Rekan Eliano Reijnders di PEC yang Baru Direkrut Bali United
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk