Bolatimes.com - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengkubuwana X menanggapi isu yang tengah ramai diperbincangkan dalam sepak bola Indonesia, yakni terkait pengaturan skor. Sri Sultan menyebut tindakan tersebut merupakan tindakan tidak suportif.
Hal tersebut disampaikan Sri Sultan dalam acara peresmian Stadion Mandala Krida baru pada Kamis (10/1/2019). Pada kesempatan tersebut Sultan juga meninjau isi dalam dari stadion hingga melihat-lihat area diluar stadion yang sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti area panjat tebing, voli pasir pantai dan lapangan basket.
Selain itu, Sri Sultan Hamengkubuwana X juga pada saat itu menjawab pertanyaan dari awak media yang menanyakan isu pengaturan skor yang terjadi di sepak bola Indonesia.
Pada kesempatan itu Sri Sultan menuturkan bahwa permainan dalam sebuah olahraga adalah perlu suportivitas. Ia pun menyebut tindakan pengaturan skor itu adalah tindakan yang tidak suportif. Bahkan Sultan mengatakan itu bisa merusak moral.
''Suportif itu kan jujur, sportifitas di olahraga dengan tidak korupsi kan juga bisa,'' tutur Sri Sultan Hamengkubuwana X.
''Iya jelas itu tidak suportif (pengaturan skor), itu merusak moral,'' lanjutnya menambahkan.
Ya, kasus pengaturan skor yang terjadi di sepak bola Indonesia memang tengah diusut tuntas dengan dibentuknya Satgas Anti Mafia Bola. Satgas yang dibentuk oleh Kapolri Tito Karnavian ini sudah menahan empat tersangka yakni eks anggota Komisi Disiplin PSSI Dwi Riyanto alias Mbah Putih, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Johar Lin Eng, mantan wasit futsal Anik Yuni Artika dan ayahnya yang merupakan mantan anggota Komisi Wasit PSSI Priyanto di rutan Polda Metro Jaya.
Terakhir, salah satu aktor yang disebut sebagai mafia bola Indonesia, yakni Vigit Waluyo beberapa waktu lalu juga telah ditangkap. Vigit dijatuhi hukuman seumur hidup dilarang beraktivitas di lingkungan sepak bola. Selain Vigit, Priyanto dan Anik Yuni Artikasari juga mendapat hukuman yang sama. Priyanto dan Anik terlibat dalam kasus pengaturan skor Persibara Banjarnegara di Liga 3.
Tag
Berita Terkait
-
Akmal Marhali Siap Digugat Setelah Tuduh Jordy Amat Liburan ke Spanyol Saat Timnas TC, Ogah Minta Maaf
-
Komentar Erick Thohir usai Pelaku Match Fixing Terciduk Polisi: Sinyal Bahwa PSSI..
-
Satgas Anti Mafia Bola Resmi Dibentuk, Maruarar Sirait Tegaskan Tanpa Biaya PSSI
-
Tegas! Erick Thohir akan Langsung Degradasikan Klub yang Ketahuan Match Fixing, Wasit dan Pemain Dihukum Seumur Hidup
-
Erick Thohir Gak Main-main, Siapkan 3 Ancamam Hukuman Berat Bagi Pelaku Match Fixing
-
Rival Timnas Indonesia Diguncang Isu Pengaturan Skor Fiktif Jelang Piala AFF 2022
-
Sepakat Damai, Ribuan Suporter dari Klub se-Pulau Jawa Berkumpul dan Gelar Doa Bersama di Stadion Mandala Krida
-
Jelang Liga 2 2022, PSBS Biak Minta PSSI dan Polri Awasi Mafia dan Pengaturan Skor
-
Profil Bambang Suryo, Tersangka Kasus Pengaturan Skor di Liga 3 2021
-
Respons Pelatih Laos usai Anak Asuhnya Dituding Terlibat Pengaturan Skor
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk