Bolatimes.com - Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhyasa dikabarkan kondisinya telah membaik usai menjadi korban di laga penuh drama antara Persija kontra Bali United. Kiper utama Macan Kemayoran itu sempat ambruk di depan gawangnya setelah mengalami sesak napas karena asap flare yang terus menerus dinyalakan oleh suporter Bali United.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Minggu (2/12/2018), wasit Jumadi Effendi yang memimpin pertandingan Bali United vs Persija Jakarta, terhitung menghentikan laga sebanyak enam kali karena flare dan kembang api yang terus menyala di tribune utara stadion.
Situasi itu lah yang membuat Andritany mengalami masalah pernapasan hingga membuatnya sesak dan ambruk. Menurut pengakuan dokter tim Persija, Donny Kurniawan, kondisi kiper Timnas Indonesia itu memang kurang bugar sebelum pertandingan. Asap yang mengepul di stadion itu pun membuat kondisinya semakin parah.
Namun setelah mendapat perawatan, kini kondisi Andritany dikabarkan telah membaik. Hal itu dipastikan langsung oleh dokter Donny.
''Sebelum pertandingan, Andritany sedang mengalami flu. Dia ada masalah sinusitis. Ketika terkena asap di lapangan dia langsung merasakan sesak. Namun, kini kondisinya mulai berangsur membaik,'' kata dokter Donny Kurniawan seperti yang dilansir dari situs resmi Persija Jakarta.
Dari Andritany Ardhyasa sendiri sudah buka suara terkait kondisinya. Kiper berusia 26 tahun itu mengaku kondisinya sudah jauh lebih baik. Ia juga mengaku asap yang berada di stadion pada laga melawan Bali United itu telah memperparah kondisinya.
''Ya asap membuat saya tidak kuat. Saya memang sedang flu dan itu membuat rasanya tidak enak. Saya flu sejak malam sebelum pertandingan,'' buka Andritany.
''Tadi malam saat kembali ke hotel saya masih merasa tidak enak. Sekarang sudah baik-baik saja,'' pungkasnya.
Laga penuh drama itu pun berhasil dimenangkan oleh Persija Jakarta. Kemenangan 2-1 dari Bali United membuat tim Macan Kemayoran memiliki peluang juara Liga 1 semakin besar. Saat ini Andritany Ardhyasa dan kawan-kawan menduduki puncak klasemen dengan mengumpulkan 59 poin, terpaut dua poin dari PSM Makassar yang di urutan kedua.
Berita Terkait
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Debut Panas Johnny Jansen, Bali United Siap Hajar Persik di Gianyar
-
Aroma Samba di Persija Menguat! Maxwell Souza Emosi Gabung Macan Kemayoran
-
Duo Legiun Asing Bikin Semangat Bali United Membuncah Jelang Super League 2025/2026
-
HP Istri Berisi Data Penting Hilang, Gustavo Almeida Gelar Sayembara Berhadiah iPhone 15
-
Senior Kevin Diks Hijrah ke Bali United, Usung Target Tinggi
-
Gabung Bali United, Jens Raven Dikeramasin Gerald Vanenburg
-
Breaking News! Eks Rekan Thom Haye Resmi ke Bali United
-
Pelatih Belanda Ramai di Super League Indonesia, Ancaman Buat Pelatih Lokal?
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk