Rauhanda Riyantama
Luka Modric tertunduk sedih usai Kroasia gagal ke final Piala Dunia 2022. (AFP)

Bolatimes.com - Siapa sangka Kroasia bakal dihajar Argentina di semifinal Piala Dunia 2022 Qatar, hasil ini tak lepas dari lima penyebab bapuknya Luka Modric dkk.

Kroasia menelan kekalahan menyakitkan di semifinal Piala Dunia 2022 Qatar dari Argentina, tiga gol tanpa balas bersarang di gawang skuad asuhan Zlatko Dalic, Rabu (14/12/2022).

Kekalahan ini dirasa terlalu mudah, setelah sebelumnya Kroasia mampu menumbangkan Brasil yang juga berstatus sebagai tim favorit juara Piala Dunia 2022 Qatar.

Baca Juga:
Ketum PSSI Perintahkan Komite Wasit Tindak Pengadil yang Kontroversial di BRI Liga 1 2022/2023

Tentunya kekalahan dari Argentina bukan tanpa alasan, alias terdapat penyebab yang membuat Kroasia dirasa tampil di bawah performa sebagai tim yang dijagokan.

Lantas apa saja penyebab bapuknya Kroasia sampai dihajar Argentina tiga gol tanpa balas? berikut ini penjelasannya masing-masing.

1. Luka Modric Tumpul

Baca Juga:
Sewakan Jet Pribadi dan Hotel Bintang Lima, Ketum PSSI Minta Timnas Indonesia Juara Piala AFF 2022

Aksi Luka Modric saat Kroasia tumbang lawan Argentina 0-3 di semifinal Piala Dunia 2022. (AFP)

Modric sebagai jenderal lini tengah Kroasia disebut sudah kehabisan ide membantu timnya menembus pertahanan Argentina.

Bahkan maestro lapangan tengah Kroasia ini tak bermain hingga waktu penuh, Modric ditarik keluar pada menit ke-81 digantikkan Lovro Majer.

2. Tanpa Arah Jelas

Baca Juga:
Terungkap! Asnawi Mangkualam Pernah Ditawari Main Sebagai Striker di Ansan Greeners, Begini Responsnya

Tertinggal dua gol di babak pertama, namun masih unggul dalam penguasaan bola nyatanya tak berdampak positif bagi Kroasia.

Kroasia mengakhiri babak pertama tanpa melepaskan sekalipun tembakan ke arah gawang Argentina, ini membuktikan bagaimana penguasaan bola tanpa arah yang jelas.

3. Sudah Lelah Dulu

Baca Juga:
Witan Sulaeman Serukan untuk Penuhkan Stadion Jelang Piala AFF 2022

Kroasia melalui dua pertandingan sebelumnya dengan menghabiskan 120 menit tiap laga, saat melawan Jepang dan Brasil, faktor kelelahan jadi penyebab kekalahan dari Argentina.

Kehebatan Domonik Livakovic bisa jadi pahlawan soal penalti, namun saat berurusan dengan Lionel Messi itu jadi masalah besar.

4. Serangan Mematikan Argentina

Argentina kalah dalam penguasaan bola, namun serangan balik yang dilakukan sangat efektif dalam mencetak gol.

Hal itu terbukti dari terciptanya gol kedua Argentina, serangan Messi dari sisi kiri pertahanan Kroasia membuat Julian Alvarez mudah menceploskan bola ke gawang lawan.

5. Pasangan Emas Messi-Alvarez

Lionel Messi dan Julian Alvarez melakukan selebrasi usai cetak gol saat Argentina hajar Kroasia 3-0 di semifinal Piala Dunia 2022. (AFP)

Bukti gacornya dua pemain ini, tiga gol Argentina ke gawang Kroasia dicetak Messi (1 gol) dan Alvarez (2 gol).

Catatan itu sudah membuktikan bagaimana Argentina memiliki pasangan emas striker yang mematikan bagi pertahanan lawan.

Kontributor: Eko
Load More