Bolatimes.com - Mathew Leckie menjelma sebagai pahlawan Australia pada matchday ketiga fase Grup D Piala Dunia 2022 Qatar, gol semata wayangnya antarkan The Socceros melaju ke babak 16 besar.
Kemenangan Australia atas Denmark lewat gol tunggal Mathew Leckie memastikan enam poin dikoleksi anak asuh Graham Arnold.
Mathew Leckie mengaku sangat senang dan bangga dengan kemenangan Australia di laga pamungkas fase grup ini, meski usianya tak lagi muda.
Pemain berusia 31 tahun itu tak mampu menggambarkan luapan emosinya setelah mengalahkan kuda hitam di Piala Dunia 2022, Denmark.
"Saya bangga, lelah, semuanya! Sulit untuk menggambarkan emosi saat ini, kami (Australia) selalu percaya sebagai tim bahwa kami bisa melakukannya (lolos babak 16 besar)," ucap Leckie.
"Kami memiliki keraguan tetapi dengan semangat, keyakinan, etos kerja dan seberapa dekat kami sebagai sebuah tim, itu terlihat di lapangan. 15-20 menit terakhir.
"Kami berjuang sampai akhir dan tidak peduli apa pun yang terjadi. Mereka (Denmark) terus menyerang kami, tapi kami tidak kebobolan.
"Sangat bangga telah melakukan yang terbaik malam ini tetapi (di balik itu) ini semua tentang pemulihan (kebugaran), karena kami akan menghadapi laga yang lain." imbuhnya.
Australia boleh saja lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022, meski begitu lawan tangguh sudah menanti dan hal ini bukan perkara mudah.
Leckie bakal jadi andalan Australia saat berjumpa Argentina pada babak 16 besar, mengunci satu tempat di babak perempat final.
Baca Juga
Berikut profil Mathew Leckie, pahlawan timnas Australia di Piala Dunia 2022.
Nama Lengkap: Mathew Allan Leckie
Tanggal lahir / Umur: 4 Feb 1991 (31)
Tempat kelahiran: Melbourne
Kewarganegaraan: Australia
Tinggi: 1,81 m
Posisi: Sayap Kiri
Pemain Interasional saat ini: Australia
Jumlah penampilan / Gol: 75 / 13
Karier Klub
2007 (Bulleen Lions)
2009 (Bulleen Lions - Adelaide United)
2011 (Adelaide United - Borussia Monchengladbach
2012 (B. Monchengladbach - FSV Frankfurt)
2012 (Frankfurt - Monchengladbach)
2013 (Monchengladbach - Frankfurt)
2014 (Frankfurt - Ingoslstadt)
2017 (Ingolstadt - Hertha Berlin)
2021 (Hertha - Melbourne City).
Berita Terkait
-
Pemain Australia yang Pernah Main di Piala AFF Ngaku Penyuka Sesama Jenis
-
Ngeri! Pelatih Korban Shin Tae-yong Terjebak di Perang Iran vs Israel
-
Ketum PSSI Gerah dengan Selebrasi Lebay Timnas Australia U-16
-
Main dengan 10 Pemain, Timnas Indonesia U-16 Kalah 3-5 dari Australia
-
Korea Selatan akan Berhadapan dengan Yordania di Semifinal Piala Asia 2023
-
Membedah Peta Kekuatan Timnas Inggris di Euro 2024, Potensi Lolos 16 Besar hingga Lawan yang Dihadapi
-
Pelatih Australia Ungkap Kondisi Pemainnya Saat Bikin Timnas Indonesia Babak Belur
-
Ambisi Besar Kemampuan Minin, Shin Tae-yong Gagal Pamer Kekuatan Timnas Indonesia ke Korea Selatan
-
Babak Belur oleh Asutralia di 16 Besar Piala Asia, Fakta Data Baru Timnas Indonesia Termasuk Rangking FIFA
-
Shin Tae-yong: Pengalaman Masih Dibutuhkan oleh Pemain Kita
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa