Irwan Febri Rialdi
Aksi Paul Pogba saat tur pramusim bersama Juventus. (Instagram/paulpogba)

Bolatimes.com - Gelandang Juventus, Paul Pogba, tengah sibuk di pengadilan untuk mengurus kasus pemerasan yang dilakukan anggota keluarga dan teman masa kecil.

Diberitakan sebelumnya, Pogba disebut-sebut telah menggunakan jasa dukun untuk memenuhi keinginannya, yaitu menyakiti rekannya di Timnas Prancis, Kylian Mbappe. Namun Pogba mengklaim jika itu adalah fitnah yang digunakan sekelompok orang untuk memerasnya.

Dalam sidang pengadilan kedua, Paul Pogba menyangkal telah memanggil dukun untuk menyantet Kylian Mbappe, seperti yang dituduhkan oleh saudaranya Mathias.

Dilaporkan Franceinfo, Senin (5/9/2022), versi Pogba adalah benar bahwa dia memanggil dan membayar dukun, tetapi untuk membantu asosiasi kemanusiaan dan bukan untuk menyantet Mbappe.

Pemain depan Juventus Moise Kean (kiri) berlari dengan bola di samping rekan setimnya, Paul Pogba ketika melawan Chivas de Guadalajara di Las Vegas, Nevada pada 22 Juli 2022 selama pertandingan Soccer Champions Tour mereka di Allegiant Stadium.Frederic J. BROWN / AFP

Pogba Yakin Mathias Berada di Bawah Tekanan Gangster

Pogba mengatakan dia yakin bahwa kakaknya, Mathias, bertindak di bawah tekanan dari gangster untuk menyakitinya.

Franceinfo melaporkan bahwa belakangan ini Pogba telah mengganti nomor teleponnya dua kali untuk menghindari para pemerasnya. Akan tetapi hal itu tidak berhasil.

Pogba akhirnya membayar 98.915 euro atau sekitar Rp1,4 miliar dari 13 juta euro (Rp192 miliar)yang diminta oleh pemerasnya.

Pers Prancis melaporkan bahwa orang-orang bersenjata pertama-tama menuntut 13 juta euro dan kemudian menuntut pembayaran segera sebesar 3 juta euro.

FranceInfo menerbitkan bahwa Pogba, yang tidak dapat menarik tiga juta dari bank, akhirnya membayar 98.915 euro.

Pogba Kenali Saudara dan Teman-temannya di Antara Geng Pemeras

The Sun melaporkan bahwa di antara geng yang memerasnya, Pogba mengenali teman masa kecil dari lingkungannya dan meyakinkan polisi bahwa saudaranya Pogba termasuk di antara orang yang diduga berkomplot.

Dalam interogasinya di depan polisi, pemain Juventus itu menjelaskan bahwa dia sangat dekat dengan teman masa kecilnya dan selalu berusaha membantu mereka yang memiliki masalah finansial.

Mengapa Paul Pogba Berselisih dengan Teman Masa Kecilnya?

Paul Pogba mengatakan dia pernah mengusir salah satu teman masa kecilnya dari rumahnya di Manchester.

Pogba mengaku kecewa dan kesal sehingga mengusir temannya tersebut. Menurut Pogba, teman masa kecilnya itu menghabiskan 198.000 euro atau sekitar Rp2,9 miliar dengan menggunakan kartu kredit sang pemain.

(Suara.com/Syaiful Rachman)

Load More