Bolatimes.com - Tergabung di Grup E ajang Liga Europa 2022/2023, Manchester United akan menghadapi sejumlah pesaing. Salah satunya AC Omonia, klub pecahan APOEL Nicosia.
Selain AC Omonia, dua klub lainnya yang akan bersaing dengan Manchester United di Grup E Liga Europa 2022/2023 ialah Real Sociedad dan FC Sheriff.
Bisa dibilang, dua klub yang disebut terakhir ini kiprahnya jauh lebih terdengar ketimbang AC Omonia. Tentu saja, Manchester United harus tetap mewaspadai.
Baca Juga:
Jadwal Pekan Perdana Liga 2 2022 Hari Ini: Persikab Bandung vs PSIM Yogyakarta Jadi Laga Pembuka
Athletic Club (AC) Omonia Nicosia, atau yang secara lebih umum dikenal dengan Omonia Nicosia, merupakan sebuah klub sepak bola yang berasal dari Liga Siprus.
Meskipun memiliki beberapa tim di berbagai cabang olahraga, tetapi Omonia memang lebih dikenal karena departemen sepak bolanya.
Baca Juga:
Link Live Streaming Final Kejuaraan Dunia 2022 Hari Ini, Ada Duel Ahsan/Hendra vs Aaron/Chia
AC Omonia sudah bermain di Divisi Utama Liga Siprus sejak bergabung dengan Federasi Sepak Bola Siprus pada 1953.
Pada 14 Juni 2018, departemen sepak bola AC Omonia menjadi sebuah perusahaan sepak bola profesional. Dan sejak saat itu dikenal sebagai Omonia SC.
Bisa dibilang Omonia adalah salah satu klub sepak bola yang paling sukses di Siprus. Sebab, mereka sudah memenangkan total 21 Kejuaraan Nasional, 15 Piala, dan mencatat rekor dengan meraih 17 Piala Super.
Baca Juga:
Jadwal Final Kejuaraan Dunia 2022 Hari Ini: Ahsan/Hendra Ditantang Ganda Malaysia Aaron/Soh
Selain itu, Omonia juga telah memenangkan lima kali double juara dan satu kali mencatatkan treble winners.
AC Omonia merupakan salah satu di antara tiga klub asal Siprus yang belum pernah terdegradasi ke kasta kedua.
AC Omonia Pecahan APOEL
Baca Juga:
Jadwal Liga 1 2022 Hari Ini: Ada Duel Klasemen Arema FC vs Persija Jakarta
Salah satu fakta paling menarik dari sejarah kemunculan AC Omonia ialah mereka merupakan pecahan dari APOEL, klub tersukses di Liga Siprus yang sudah menorehkan 28 gelar juara.
Perpecahan ini terjadi ketika terjadi Perang Sipil Yunani (1943-1949). Dewan Pengurus Klub APOEL saat itu menyatakan keinginannya untuk mengakhiri ‘Pemberontakan Komunis’.
Hal ini menjadi bentuk dukungan mereka kepada pihak Kerajaan Yunani yang tengah bertarung melawan partai Komunis Yunani.
Hal ini tentu saja ditentang oleh para pemain. Efeknya, para pemain yang menyuarakan penolakannya itu justru ditendang dari klub.
Para pemain yang dikeluarkan dari APOEL ini kemudian bergabung dengan klub baru. Bersama dengan tim sayap kiri seperti Nea Salamina, Alki Larnaca, dan Orfeas Nicosia, Omonia membantu untuk membentuk Federasi Sepak Bola Amatir Siprus (CAFF) pada Desember 1948.
Omonia mengambil bagian dalam liga CAFF hingga tahun 1953, setelah memenangkan empat dari lima kejuaraan yang dimainkan.
Berita Terkait
-
Ini Nilai Biaya Gila jika Manchester United Benar-Benar Ingin Singkirkan Pelatih Ten Hag
-
Link Live Streaming Resmi dan Jadwal Semifinal Piala FA: Man United Jumpa Klub Divisi 2 Usai Duel Gila vs Liverpool
-
VAR Selamatkan Setan Merah dan Gol Telat Casemiro Bikin Manchester United Harus Ladeni Liverpool
-
Erik ten Hag Dipastikan Terusir, Ini 3 Kandidat Pelatih Manchester United, Zinedine Zidane Paling Dijagokan
-
Drawing 16 Besar Liga Europa, Final Dini AC Milan vs Liverpool, Siapa yang Atur?
-
Manchester United Makin Terpuruk, Erik Ten Hag Tenggelamkan Setan Merah di Neraka Liga Inggris?
-
Ruh Setan Merah Benar-Benar Mati, Manchester United Lawan Tim Papan Bawah Saja Kalah
-
Pengalaman Thomas Doll Berhadapan Dengan Erik ten Hag dan Jurgen Klopp, Doll Punya Catatan Bagus
-
Kevin Ray Mendoza Sabet Penghargaan, Lini Depan Persib dan Manchester United Kena Sindir
-
Pemain Keturunan Ini Sukses Bikin MU Pesakitan di Liga Champions, Benarkah Target Shin Tae-yong untuk Dinaturalisasi?
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter