Bolatimes.com - Mengintip kisah Vietnam yang ternyata melakukan naturalisasi 29 pemain dan mengubah nama pemain naturalisasi itu dengan nama lokal.
Vietnam dikenal sebagai negara Asia Tenggara yang sepak bolanya paling maju. Hal ini tercermin dari peringkat yang dimiliki The Golden Stars di ranking FIFA.
Tercatat, Vietnam menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang berada dalam 100 besar ranking FIFA, tepatnya duduk di peringkat ke-97.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Hadapi Dua Negara Kuat di FIFA Matchday September, Peringkat 120 Besar Dunia
Pencapaian apik Vietnam ini diyakini karena perkembangan sepak bolanya yang maju, baik secara infrastruktur maupun sepak bola akar rumput.
Dengan perkembangannya tersebut, tak mengherankan jika Vietnam berhasil mencapai 100 besar ranking FIFA dan juga mampu meraih beragam gelar serta beradu dengan negara-negara besar lainnya.
Faktanya, kemajuan sepak bola Vietnam ini tak hanya karena perkembangan sepak bolanya saja, melainkan juga karena naturalisasi.
Baca Juga:
Piala Presiden 2022: Daftar 22 Peman PSS Sleman untuk Lawan Persib Bandung, Ada Striker Asing Baru
Vietnam memiliki citra sebagai negara Asia Tenggara yang jarang melakukan naturalisasi, tak seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand.
Nyatanya, Vietnam juga melakukan naturalisasi yang terhitung masif, dan jauh dari pemberitaan layaknya negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Tak ada kabarnya naturalisasi yang dilakukan Vietnam bisa jadi dikarenakan mereka mengubah nama pemain naturalisasinya menjadi pemain lokal.
Baca Juga:
3 Alasan Khuwailid Mustafa Pantas Diberi Kesempatan Tampil Bela Timnas Indonesia
Sehingga, para pemain naturalisasi ini tak memiliki perbedaan dengan para pemain lokal Vietnam jika dilihat dari namanya saja.
Tercatat, terdapat 29 pemain yang dinaturalisasi Vietnam dari berbagai negara, baik Asia hingga Afrika yang diubah namanya menjadi nama-nama pemain lokal. Siapa sajakah mereka?
1. Fabio Santos (Brasil) 2007: Phan Van Santos
2. Nirut Surasiang (Thailand) 2009: Doan Van Nirut
3. Eyerapo Maxwell (Nigeria) 2009: Dinh Hoang Max
4. Sakda Joemdee (Thailand) 2009: Doan Van Sakda
5. Lytovka Mykola (Ukraina) 2009: Dinh Hoang La
6. Kesley Alves (Brasil) 2009: Huynh Kesley Alves
7. Rogerio Machado Pereira (Brasil) 2009: Nguyen Rogerio
8. Katsigazi Ronald Martin (Uganda) 2009: Tran Le Martin
9. Mylyanga Isaac Kamu (Uganda) 2009: Phan Le Isaac
10. Fungai Tostao Kwashi (Zimbabwe): Le Tostao
11. Helio da Silva Assis (Brasil) 2010: Nguyen Hoang Helio
12. Dio Preye (Nigeria) 2010: Hoang Vissai
13. Marcos Jeferson Farias Valentim (Brasil) 2010: Nguyen Trung Son
14. Jonathan Quartey (Ghana) 2011: Le Van Tan
15. Marcelo Barbieri (Brasil) 2011: Doan Marcelo
16. Amaobi Uzowuru Honest (Nigeria): Dang Amaobi
17. Rodgers Omunsulah Nandwa (Kenya) 2011: Nguyen Rodgers
18. Ngale Jiemon Thierry (Kamerun) 2011: Le Hoang Phat Thierry
19. Ansah Issifu (Ghana): Le Van Phu
20. Rodrigo Mota Farias (Brasi) 2012: Dinh Van Ta
21. Tcheuko Elmakoua Benoit (Kamerun) 2013: Nguyen Hang Tcheuko Minh
22. Theopilus Esele (Kamerun) 2013: Nguyen Quoc Thien Esele
23. Samson Keyode Olaleye (NIigeria) 2013: Hoang Vu Samson
24. Oladoja Suleiman Abdullahi (Nigeria) 2014: Nguyen Trung Dai Duong
25. Sebastian Gaston Merlo (Argentina): Do Merlo
26. Geoffrey Kizito (Uganda) 2017: Tran Trung Hieu
27. Tshamala Kabangan (Kongo): Le Mihn Tshamala
28. Thiago Papel (Brasil): Nguyen Trung Dai Loc
29. Danny van Bakel (Belanda) 2016: Nguyen van Bakel
Baca Juga:
Jelang Bentrok, Ini Rekor Pertemuan Indonesia Vs Vietnam di Piala AFF U-19
Berita Terkait
-
Hasil Timnas Indonesia U-16 vs Vietnam, Garuda Muda Pesta Besar!
-
Meroket! Timnas Indonesia Bisa Naik 6 Peringkat Ranking FIFA Jika Menang dari Arab Saudi
-
Tanpa Ampun! Vietnam Permalukan Brunei 15-0 di Laga Perdana Piala AFF U-16 2024
-
Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia, Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Peringkat pada 2011
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter