Bolatimes.com - Banyak mantan pesepak bola yang punya karier cemerlang setelah menjadi pelatih. Salah satunya adalah Erik ten Hag.
Erik ten Hag kini resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Manchester United. Dia akan menggantikan Ole Gunnar Solskjaer sekaligus Ralf Rangnick yang berstatus sebagai pelatih sementara.
Manchester United resmi mengumumkan Erik ten Hag sebagai pelatih baru pada Kamis (21/4/2022). Dia dikontrak Setan Merah sampai Juni 2025 mendatang, dengan opsi perpanjangan setahun lagi.
Baca Juga:
Jersey Ronaldo yang Dilelang Martunis Akhirnya Laku, Dibeli Atta Halilintar
Selain Manchester United mengonfirmasi lewat laman resmi mereka, Ajax, klub Ten Hag bekerja saat ini, pun telah memastikan kepergian sang pelatih di akhir musim ini.
Dan menurut media-media ternama Inggris maupun Eropa, Manchester United dan Ajax telah menyepakati pelepasan pelatih berusia 52 tahun asal Belanda itu di angka 2 juta euro.
Sosok pelatih berkepala plontos ini lahir di Haaksbergen, Belanda, pada 2 Februari 1970. Dia merupakan mantan pesepak bola yang menghabiskan kariernya di Belanda.
Baca Juga:
Bakal Jadi yang Termahal di Dunia, Jersey Diego Maradona Dilelang Mulai Harga 74,3 Miliar
Saat bermain dulu, Erik berposisi sebagai bek tengah. Karier Ten Hag sebagai pemain pun tidak tergolong lama, total hanya 13 musim dia bermain.
Erik ten Hag banyak menghabiskan kariernya di tim papan tengah mulai dari FC Twente, De Graafschap, Waalwijk, hingga FC Utrecht.
Dia mengawali karier profesionalnya di FC Twente pada 1989 hingga 1990 dengan mencatatkan 14 penampilan. Dia kemudian pindah ke De Graafschap dan menghabiskan dua musim di sana.
Baca Juga:
Rekam Jejak Karier Thomas Doll, Mantan Pelatih Klub Besar Eropa yang Kini Tukangi Persija Jakarta
Erik ten Hag lalu kembali ke Twente selama dua musim sebelum bergabung dengan RKC Waalwijk. Hanya satu musim di sana, Erik ten Hag bergabung dengan Utrecht pada 1995.
Lagi-lagi cuma semusim di sana, Erik ten Hag pulang ke Twente dan akhirnya pensiun di sana pada 2002.
Selama berkarir sebagai pemain selama lebih dari 12 tahun, Erik ten Hag mengumpulkan satu gelar Eerste Divisie (Divisi Kedua Liga Belanda) dan KNVB Cup.
Baca Juga:
Media Vietnam Ledek Timnas Indonesia U-23 usai Tumbang Lawan Pohang Steelers
Setelah gantung sepatu, Erik ten Hag tidak langsung terjun sebagai pelatih. Dia baru ditunjuk sebagai pelatih kepala oleh Go Ahead Eagles pada 2012.
Hanya satu musim di sana, Erik ditunjuk sebagai pelatih Bayern Munich II selama dua tahun. Setelah dua musim di Jerman, dia pulang ke Belanda dan menjadi Direktur Olahraga sekaligus pelatih Utrecht.
Kinerja yang bagus di Utrecht membuat Erik ten Hag ditunjuk sebagai pelatih Ajax Amsterdam pada Desember 2017. Di sini dia menjalani musim-musim yang sukses sebagai pelatih.
Selama hampir 5 musim melatih Ajax, Erik ten Hag sudah mempersembahkan 2 gelar Eredivisie, 2 trofi KNVB Cup, dan satu gelar Johan Cruyff Shield.
Di bawah arahan Ten Hag sejauh ini, Ajax memang menjelma tim kuat. Bahkan, mereka sempat mencapai semifinal Liga Champions 2018/19.
(Kontributor: Aditia Rizki)
Berita Terkait
-
4 Alasan Man United Harus Singkirkan Erik ten Hag
-
Ini Nilai Biaya Gila jika Manchester United Benar-Benar Ingin Singkirkan Pelatih Ten Hag
-
Link Live Streaming Resmi dan Jadwal Semifinal Piala FA: Man United Jumpa Klub Divisi 2 Usai Duel Gila vs Liverpool
-
VAR Selamatkan Setan Merah dan Gol Telat Casemiro Bikin Manchester United Harus Ladeni Liverpool
-
Erik ten Hag Dipastikan Terusir, Ini 3 Kandidat Pelatih Manchester United, Zinedine Zidane Paling Dijagokan
-
Kabar Gembira untuk Shin Tae-yong, Ditemukan Striker Keturunan Indonesia di FC Utrecht, Pernah Bela Timnas Belanda Juga
-
Usai Dibekuk Irak, Ivar Jenner Mendapat Doa dari Zidane Iqbal: Senang Sekali Kawan dan Semoga Beruntung
-
Berlaga di Piala Asia, Ivar Jenner Disebut Tengah Melakukan Tugas Internasional Oleh Klub Utrecht
-
Manchester United Makin Terpuruk, Erik Ten Hag Tenggelamkan Setan Merah di Neraka Liga Inggris?
-
Ruh Setan Merah Benar-Benar Mati, Manchester United Lawan Tim Papan Bawah Saja Kalah
Tag
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter