Bolatimes.com - Nasib apes menimpa Tottenham Hotspur. Tim besutan Antonio Conte itu diputuskan tersingkir dari Liga Konferensi usai kalah WO lawan Rennes.
Pertandingan pada 10 Desember ditunda setelah adanya 13 kasus baru COVID-19 di klub London Utara tersebut.
UEFA kemudian menyatakan pertandingan itu tidak dapat dijadwal ulang dan merujuk masalah tersebut ke badan disiplin.
Baca Juga:
Tak Menyangka, Pelatih Thailand Kaget Timnas Indonesia Juara Grup
Ini memberi Rennes kemenangan 3-0 dan membuat mereka memuncaki grup, dengan runner-up Vitesse dan Spurs finis ketiga.
"Kami kecewa dengan keputusan Badan Banding UEFA dan penolakan untuk memberikan lebih banyak waktu dalam menjadwal ulang pertandingan," kata Spurs, seperti dikutip BBC, Senin.
"Namun, kami harus menerima keputusan ini dan fokus kami sekarang beralih ke kompetisi yang kami ikuti."
Baca Juga:
Sebut Indonesia Tak Lolos ke Semifinal Piala AFF, Safee Sali Kena Karma
Setelah adanya kasus COVID-19 baru, Spurs terpaksa menutup pusat pelatihan tim utama mereka dengan pertandingan Liga Premier Inggris berikutnya melawan Brighton dan Leicester juga ditunda.
Pertandingan melawan Rennes adalah pertandingan terakhir Spurs di Grup C Liga Conference.
Delapan pemain Spurs dan lima anggota staf dinyatakan positif mengidap virus corona. Aturan UEFA menyatakan bila klub memiliki 13 pemain yang fit, termasuk penjaga gawang, maka mereka diizinkan untuk tetap bermain. [Antara]
Baca Juga:
Daftar Top Skor Liga 2 2021: Beto Goncalves Masih Tak Terkejar
Berita Terkait
-
2 Wakil Israel Remuk, Ini 8 Klub yang akan Bertarung di Perempatfinal UEFA Europa Conference League
-
UEFA bakal Gunakan Bola 'Sakti' di Euro 2024
-
Indra Sjafri Panggil Pemain Muda Tottenham Hotspur ke Timnas U-20, Han Willhoft-King Merespon Begini
-
European Super League (ESL) Dapat Angin Segar Dari CJEU, Presiden UEFA Sambut Dengan Dingin
-
Mantan Asisten Pelatih Persib Pamer Lisensi UEFA PRO: Didapat Saat Usia Muda!
-
Hasil UCL: FC Barcelona Mirip Manchester United tapi Beda Nasib Saja
-
Kalah Dari Spanyol 4-0 Pada 2012, Presiden FIGC Gravina Sesumbar Tidak Ada Tim Yang Tidak Bisa Dikalahkan Italia
-
Debut di Inter Milan, Kiper Keturunan Indonesia Emil Audero Banjir Pujian, Disebut Lebih Baik dari Sosok ini
-
Hasil Liga Inggris: Dramatis, Tottenham Meraih Kemenangan Dramatis atas Liverpool
-
Profil Aleksander Ceferin, Presiden UEFA yang Tolak Mentah-mentah Wacana Klub Arab Saudi Main di Liga Champions
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter
-
Ngeri! Pemain Incaran Sebut Barcelona Disebut Miskin, Hina gak sih?
-
Xabi Alonso Benar-Benar akan Jadi Milik Liverpool, Bisa Bikin Bayern Muenchen Gigit Jari
-
Link Live Streaming Resmi dan Jadwal Semifinal Piala FA: Man United Jumpa Klub Divisi 2 Usai Duel Gila vs Liverpool
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
5 Ribu Gol Pulisic di AC Milan Bikin Merinding, Legenda Brasil Bisa Geleng-Geleng
-
2 Wakil Israel Remuk, Ini 8 Klub yang akan Bertarung di Perempatfinal UEFA Europa Conference League
-
VAR Selamatkan Setan Merah dan Gol Telat Casemiro Bikin Manchester United Harus Ladeni Liverpool