Bolatimes.com - Arsenal baru saja melakukan transfer yang menggemparkan seusai merekrut balita berusia empat tahun, Zayn Ali Salman, yang mendapat julukan Little Messi.
Perekrutan Zayn Ali Salman oleh Arsenal ini turut memecahkan rekor pemain muda pra-Akademi dalam sejarah klub berjulukan The Gunners itu.
Julukan sebagai ‘Little Messi’ atau Messi Kecil ini diberikan kepada Zayn Ali Salman karena ia memiliki potensi besar dalam aspek kecepatan dan kemampuan dalam mendribel bola.
Baca Juga:
Elkan Baggott Tolak Panggilan Timnas Indonesia, Ipswich Town Kena Getahnya
Bakat itulah yang kemudian tertangkap radar salah satu tim pemandu bakat Arsenal, Stephen Deans. Ketika pertama kali melihat aksi Zayn, ia sempat ragu jika usianya empat tahun.
Deans kemudian mencoba menghubungi orang tua Zayn untuk memastikan bahwa balita tersebut benar-benar berusia empat tahun.
Akhirnya, Deans mengundang Zayn untuk mengikuti sesi latihan di pra-Akademi Arsenal. Saat itu pula, Deans dibuat takjub oleh potensi yang dimiliki anak berusia empat tahun itu.
Baca Juga:
Jelang Derbi Barat Laut, Ini 5 Kemenangan Terbesar Liverpool Atas MU
“Dia melakukan sesuatu yang seharusnya belum bisa dilakukan oleh anak-anak seusianya,” kata Deans.
“Saat melakukan sesi latihan bersama di pra-Akademi Arsenal, saya bisa memastikan bahwa seluruh gerakan itu bukanlah kebetulan,” lanjutnya.
Profil Zayn Ali Salman
Baca Juga:
Jelang Derbi Barat Laut, Ini 5 Kemenangan Terbesar MU Atas Liverpool
Sebelum direkrut oleh Akademi Arsenal, sebetulnya Zayn Ali Salman sudah lebih dulu terkenal akibat aksi-aksi impresifnya ketika mengolah kulit bundar.
Aksi itu sering diunggah di akun Instagram miliknya, @Zaynalisalman, yang sampai saat ini telah mendapatkan lebih dari 18 ribu pengikut.
Zayn sering kali menampilkan bakatnya dalam menggiring bola. Kaki mungilnya tampak sudah fasih ketika menggiring bola dan melewat pemain-pemain seusianya.
Baca Juga:
Bagikan Potret Ngegym, Body Goals Bunga Citra Lestari Curi Atensi Netizen
Kemampuan dribel milik pemain berusia 4 tahun ini memang mengingatkan publik terhadap sosok salah satu pesepak bola terbaik dunia, Lionel Messi.
Karena kelincahannya dalam berlari, serta ditopang dengan kemampuan dribel yang mumpuni itulah, Zayn mendapat julukan sebagai Little Messi alias Messi Kecil.
Sebelum potensi dan bakatnya tercium oleh pemandu bakat Arsenal, Zayn sudah sempat berlatihs eoak bola di First Touch Football Academy.
Pelatihnya di akademi itu, yakni Austin Schifield, memang mengakui bahwa Zayn memiliki kemampuan di atas rata-rata pemain seusianya.
Bahkan, ketika Zayn dimainkan bersama pemain-pemain yang jauh lebih tua dengannya, yakni di kelompok U-5 dan U-6, bakatnya pun masih jauh lebih mencolok.
“Zayn jauh lebih cepat dair mereka dan memiliki keinginan untuk mendapatkan bola,” kata Austin Schofield.
“Caranya menendang bola, caranya mengirimkan umpan jauh, juga lebih jauh dari pemain lain. Jadi, kami terus mengasah bakatnya,” ia melanjutkan.
Meskipun demikian, Zayn Ali Salman belum bisa langsung menimba ilmu bersama akademi sepak bola milik Arsenal.
Pasalnya, usianya yang masih belum genap lima tahun tak memenuhi syarat minimal untuk bergabung ke Akademi Sepak Bola.
Saat ini, kategori usia terendah di Akademi Sepak Bola milik Arsenal ialah kelompok U-9 tahun. Sehingga, The Little Messi ini harus bergabung dengan program pra-Akademi.
Bahkan, ketika sudah bergabung dengan program pra-Akademi milik Arsneal itu, Zayn juga mampu membuktikan kemampuannya.
Dalam sebuah pertandingan kelompok U-6, The Little Messi sukses membawa timnya meraih kemenangan dengan skor besar.
Dia juga mencetak empat gol dalam pertandingan itu. Status sebagai pemain terbaik di laga itu pun langsung diberikan kepada bocah berusia empat tahun ini.
Berita Terkait
-
Gelandang Persib Banjir Dukungan Usai 1 vs 4: Declan Rice Hingga Ratusan Komentar
-
Tekad Kuat Bawa Portugal Juara Euro 2024, Cristiano Ronaldo Tak Ambil Pusing soal Rekor Pribadi
-
Euro 2024 Pengabdian Terakhir Cristiano Ronaldo untuk Timnas Portugal, CR7 Lupakan Rekor 1.000 Gol Meksi Dibayangi Messi
-
Sebelum Kawal Timnas Indonesia, Kiper Naturalisasi Ini Bikin Lionel Messi Tak Berdaya
-
Pemain Arsenal Kritik Keras Jadwal Piala Asia 2023, Merasa Aneh Lawan Timnas Indonesia di Tengah Kompetisi
-
Manchester United Makin Terpuruk, Erik Ten Hag Tenggelamkan Setan Merah di Neraka Liga Inggris?
-
Ruh Setan Merah Benar-Benar Mati, Manchester United Lawan Tim Papan Bawah Saja Kalah
-
Liverpool Diprediksi Juara, Persaingan Ketat Lima Besar Makin Panas, Pep Guardiola Mulai Bicara Gelar Liga Inggris
-
Goran Paulic Bela Lini Serang Persib yang Disorot Lantaran Mendadak Mandul
-
Kondisi Juergen Klopp Setelah Ditabrak Kostas Tsimikas
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter