Irwan Febri Rialdi
Ekspresi pelatih Spanyol, Luis Enrique usai Spanyol menang atas Norwegia di laga Grup F Kualifikasi Piala Eropa 2020, Minggu (24/3/2019). Di laga itu Spanyol menang 2-1. [JOSE JORDAN / AFP]

Bolatimes.com - Pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique, sedih tim asuhannya gagal juara UEFA Nations League usai tumbang dari Prancis dengan skor 1-2 dalam laga final di San Siro, Milan, Senin (11/10/2021) dini hari WIB.

Luis Enrique menganggap sepak bola terkadang tidak adil. Dia meyakini timnas Spanyol tampil baik dalam laga ini, tetapi detail kecil yang dibuat lini depan Prancis menentukan hasil akhir.

Timnas Spanyol tampil dominan dalam laga ini. Mereka juga mencetak gol lebih dulu lewat Mikel Oyarzabal pada menit ke-64.

Baca Juga:
Bungkam Spanyol, Timnas Prancis Juara UEFA Nations League 2021

Namun, timnas Prancis mampu bangkit setelah Karim Benzema menyamakan kedudukan dua menit berselang, sebelum Kylian Mbappe membawa tim Ayam Jantan menang lewat golnya pada menit ke-80.

"Terlepas dari siapa yang kami lawan, atau situasi apa, kami selalu mencoba bermain dengan cara kami – dengan keberanian, menyerang dengan ambisi," kata Luis Enrique dikutip dari laman resmi UEFA.

"Jadi malam ini bukan tentang rasa sakit kekalahan, ini juga tentang sedikit rasa kesedihan karena kampi menunjukan performa yang baik."

Baca Juga:
5 Bintang Premier League yang Memilih Hidup Sederhana

"Ketidakadilan sepak bola adalah bahwa kami memiliki kesempatan untuk mengalahkan Prancis ketika kami unggul 1-0, tetapi Benzema melakukan sesuatu yang luar biasa," tambahnya.

Timnas Spanyol sejatinya melaju ke final UEFA Nations League dengan kepercayaan diri tinggi setelah menyingkirkan jawara Euro 2020, Italia.

Italia yang sempat mengukir rekor 37 pertandingan tak terkalahkan, digebuk timnas Spanyol dengan skor dengan skor 1-2 di semifinal, 7 Oktober lalu.

Baca Juga:
Neymar Ungkap Piala Dunia 2022 Jadi yang Terakhir

(Suara.com/Arief Apriadi)

Load More