Irwan Febri Rialdi
Bek Swedia, Marcus Danielson, melanggar striker Polandia, Karol Swiderski. (Maxim Shemetov/AFP)

Bolatimes.com - Sepak bola merupakan salah satu olahraga yang paling populer di dunia. Namun cabang olahraga ini rentan terjadinya pelanggaran. Tentunya olahraga sepak bola memiliki sejumlah peraturan yang harus dipatuhi agar permainan dapat berjalan dengan sportif dan tidak merugikan satu tim dengan tim lainnya.

Bila seorang pemain melakukan pelanggaran maka wasit selaku pemimpin pertandingan dapat memberikan sanksi salah satunya dengan mengeluarkan kartu kuning maupun merah. Namun hal itu juga menjadi pertimbangan apakah pelanggaran yang dilakukan pemain fatal atau tidak. Oleh karena itu perlu untuk menyimak beberapa jenis pelanggaran dalam sepak bola yang wajib untuk diketahui terutama bagi para penggemar sepak bola.

Istilah-istilah pelanggaran dalam sepak bola kebanyakan menggunakan bahasa Inggris yang belum tentu dapat dipahami oleh semua orang. Berikut ini adalah jenis-jenis pelanggaran yang berlaku dalam olahraga sepak bola.

Baca Juga:
Profil Persib Bandung, Kandidat Kuat Jawara Liga 1 2021/2022

1.     Diving

Diving adalah jenis pelanggaran yang dilakukan oleh pemain yang berpura-pura terjatuh, diserang maupun disakiti oleh pemain lawan untuk membohongi wasit agar wasit memberikan sanksi atau hukuman kepada tim lawan. Pemain yang melakukan diving berharap tim lawan mendapatkan kartu kuning atau merah dan mendapatkan tendangan bebas maupun tendangan penalti.

2.     Offside

Baca Juga:
Profil Christian Eriksen, Pemain Denmark yang Sempat Kolaps di Euro 2020

Offiside merupakan pelanggaran yang sering terjadi di setiap pertandingan sepak bola. Offiside ini dilakukan oleh satu pemain atua lebih menerima bola umpan dari pemain lawan saat berada lebih dekat dari garis gawang.

3.     Handsball

Handsball merupakan pelanggaran yang dilakukan oleh pemain selain kiper yang melakukan sentuhan terhadap bola menggunakan tangan atau menyentuh lengan atau pergelangan tangan. Wasit akan memberikan sanksi kepada tim yang melakukan pelanggaran tersebut. Jika pemain melakukan handsball pada area kotak penalti tim sendiri maka tim lawan akan mendapatkan hadiah tendangan penalti.

Baca Juga:
Ivan Rakitic dan Kisah Cintanya yang Ditolak 30 Kali oleh Pelayan Hotel

4.     Dangerous Play

Dangerous Play merupakan jenis pelanggaran yang dapat membahayakan pemain lawan. Biasanya pemain melakukan tekel, tendangan, menerjang, memukul maupun hal-hal yang berpotensi membuat pemain lawan cedera. Seperti contoh tekel yang diharuskan untuk merebut bola tapi dilakukan untuk menerjang kaki lawan yang berpotensi menyebabkan cedera fisik yang serius. Wasit kemudian akan memberikan kartu kuning atau kartu merah pada pemain yang melanggar.

5.     Delay of Game

Baca Juga:
Hesti Purwadinata Tampil Cantik saat Angkat Beban, Netizen: Kirain BCL!

Delay of Game atay mengulur-ulur waktu permainan adalah pelanggaran bagi pemain yang melakukan tindakan yang bertujuan untuk mengulur waktu permainan. Biasanya tim yang dalam posisi skor unggul yang melakukan pelanggaran ini untuk mengulur permainan agar segera berakhir. 

Kontributor: Muhammad Zuhdi Hidayat
Load More