Bolatimes.com - Seorang pelatih umumnya akan dipecat jika tidak mampu mengantarkan timnya meraih kemenangan atau tidak mampu mewujudkan target tim. Namun, hal berbeda terjadi di Italia.
Pelatih klub junior Invictasauro, Massimiliano Riccini, dipecat setelah membawa timnya meraih kemenangan 27 gol tanpa balas ketika berhadapan dengan Marina Calcio dalam kejuaraan Italia U-18.
Presiden klub, Paolo Brogelli, menilai Massimiliano Riccini melanggar nilai-nilai dalam sepak bola, khususnya untuk pemain muda. Kemenangan telak 27-0 dianggap tidak menghormati lawan.
"Kami terkejut dan sangat menyesal saat mendengar tim junior kami mengalahkan Marina Calcio 27-0," kata Paolo Borgelli, seperti dilansir dari Football Italia.
"Nilai-nilai sepakbola tim pemuda berlawanan dengan hal semacam itu. Lawan harus selalu dihormati dan itu tidak terjadi hari ini," tambahnya.
Paolo Brogelli pun menyampaikan permintaan maaf sebesar-besarnya terhadap Marina Calcio. Ia bersama pengurus klub juga telah memutuskan untuk memecat Massimiliano Riccini.
"Sebagai Presiden, saya dengan tulus meminta maaf kepada klub Marina. Saya mengumumkan bahwa direktur kami memutuskan, dengan tekad bulat, untuk memecat pelatih Riccini," ujar Paolo Borgelli.
"Pelatih tim junior memang bertugas mengasah bakat para pemain. Namun, lebih dari itu, ia juga harus mengedukasi. Hal itulah yang tidak terjadi hari ini," tuturnya menutup.
Berita Terkait
-
Baru Gabung, Federico Bernardeschi Bikin Bologna Was-was
-
Kabar Menyedihkan Legenda AC Milan Franco Baresi: Doa Dipanjatkan Milanisti
-
Juventus Cuma Imbang Lawan Reggiana: Igor Tudor Tetap Puas, Kok Bisa?
-
Bursa Transfer Serie A 2025/26: Sam Beukema Pembelian Termahal, Siapa Lagi yang Meroket?
-
Jersey Lazio 2025/2026: Terinspirasi dari Simbol Kota Roma
-
Jersey AS Roma 2025/2026: Kembali ke Masa Keemasan Era 2000-an
-
Jersey Inter Milan Home 2025/2026: Artistik, Tersembunyi Pesan Rahasia
-
Jersey AC Milan Away 2025/2026: Ada Sentuhan Iblis Kecil
-
Jersey Juventus 2025/2026: Segar dengan Warna Pink tapi Tetap Klasik
-
Cerita Arrigo Sacchi Bangun Era Keemasan AC Milan: Saya Pilih Pemain dari Isi Otaknya
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa