Bolatimes.com - Kemenangan gagal diraih Jepang di laga pamungkas Grup H. Menghadapi Polandia di Volgograd Arena, tim berjuluk Samurai Biru takluk dengan skor tipis 1-0.
Gagal mendulang poin, Jepang yang mengantongi empat poin dari dua pertandingan sebelumnya finis di posisi dua klasemen akhir Grup H menyusul kekalahan 0-1 yang diderita Senegal saat menghadapi Kolombia di laga pamungkas.
Seperti halnya Jepang, Senegal mengantongi poin sama yaitu empat. Juga dari segi selisih dan produktivitas gol. Akan tetapi dari aspek fair play, yang dihitung dari koleksi kartu kuning, Jepang sejauh ini baru mengantongi 4 sementara Senegal 6. Artinya, Jepang akan mewakili Asia di babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Baca Juga:
Jepang Vs Polandia Masih Imbang di Babak Pertama
Jalannya Pertandingan
Blunder pemain jepang mengawali jalannya laga di Volgograd Arena. Shibasaki salah melepaskan umpan dan membuka ruang bagi Polandia untuk melancarkan serangan. Beruntung bagi Samurai Biru, umpan silan Zielinski kepada Lewandowski kurang sempurna.
Memasuki menit ke-11 kerjasama Muto dan Nagatomo membuka kans bagi Jepang. Sayang, Okazaki yang dituju gagal memanfaatkan umpan terukur Nagatomo. Tandukkannya masih melebar di sisi gawang Fabianski.
Baca Juga:
Legenda Jerman Beberkan Dosa Joachim Low di Timnas Jerman
Dua menit berselang, Jepang kembali menebar ancaman. Kali ini lewat tendangan keras Muto dari luar kotak penalti. Beruntung bagi Polandia, bola masih mampu dimentahkan oleh Fabianski.
Polandia yang seakan gagal mendapat ritme, kembali mendapat serangan bertubi-tubi. Gotoku Sakai nyaris saja mengubah papan skor ketika berhasil menusuk ke jantung pertahanan Polandia. Sayangnya, sepakan kaki kiri pemain itu terlampau lemah dan dengan mudah si kulit bundar diamankan Fabianski.
Polandia berulang kali mencoba berbalik menyerang. Namun hingga pertengahan babak pertama tidak satupun dukungan yang didapat Lewandowski selaku juru gedor.
Baca Juga:
Potret Kecantikan Margaret Natsuki, Pacar Shinji Kagawa
Memasuki menit 32, penetrasi yang dilakukan Jepang akhirnya berbuah peluang bagi Polandia. Sayangnya, bola hasil tandukkan Grosicki berhasil ditepis penjaga gawang Jepang, Eiji Kawashima, tepat di garis gawang. Hingga turun minum, skor kacamata tetap bertahan.
Di babak kedua, Polandia mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Lewandowski yang lepas dari kawalan nyaris mengubah kedudukan seandainya Kawashima tak bergegas keluar dari sarangnya untuk mengamankan si kulit bundar.
Memasuki menit 59, papan skor akhirnya berubah. Menyambar bola tendangan bebas Kurzawa, Bendnarek berhasil menundukkan Kawashima dan mengubah skor menjadi 0-1.
Baca Juga:
Eks Wasit Piala Dunia 2010 Soroti Kinerja VAR di Piala Dunia 2018
Gol tersebut membuat pelatih Jepang Akira Nishino langsung melakukan perubahan taktik. Takeshi Inui yang tampil impresif saat bermain imbang dengan Senegal di pertandingan kedua, dimasukkan menggantikan Usami. Namun hingga pertengahan babak kedua, perubahan tersebut belum membuahkan hasil.
Justru di menit 74 gawang Jepang nyaris kebobolan yang kedua kali. Beruntung bagi Samurai Biru, bola yang ditendang Lewandowski masih melambung di atas mistar gawang.
Di menit 81 gawang Jepang kembali terancam. Makino nyaris saja membobol gawang sendiri ketika menghalau bola sepakan Grosicki. Beruntung Kawashima dengan sigap menepis bola.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 0-1 untuk keunggulan Polandia tetap bertahan. Akan tetapi kemenangan ini tidak mampu mengeluarkan Polandia dari posisi juru kunci Grup H mengingat kekalahan yang dialami Robert Lewandowski dan kawan-kawan di dua pertandingan sebelumnya.
Susunan Pemain:
Jepang (4-4-1-1): Eiji Kawashima; Yuto Nagatomo, Hiroki Sakai, Tomoaki Makino, Maya Yoshida; Gaku Shibasaki, Shinji Okazaki, Takashi Usami, Hotaru Yamaguchi; Gotoku Sakai, Yoshinori Muto
Polandia (4-2-3-1): Lukasz Fabianski; Artur Jedrzejczyk, Jan Bednarek, Kamil Glik, Bartosz Bereszynski; Jacek Goralski, Grzegorz Krychowiak; Kamil Grosicki, Piotr Zielinski, Rafal Kurzawa; Robert Lewandowski.
Berita Terkait
-
4 Negera Path A akan Duel Sengit di Play Off Euro 2024
-
Prediksi Skor, H2H, Susunan Pemain Laga 16 Besar Piala Asia 2023 antara Bahrain vs Jepang, Siapa yang Menang?
-
Timnas Indonesia vs Australia Jadi Laga Pembuka Babak 16 Besar Piala Asia, Ini Jadwal Lengkapnya!
-
Australia Bukan Jepang, Timnas Indonesia Berpeluang Bisa Beri Kejutan Jika Memperhatikan Hal Ini
-
Indonesia Terpuruk di Piala Asia 2023, Pelatih Jepang Mengaku Lebih Cerdik dan Agresif: Kami Bisa Mengendalikan
-
Usai Timnas Indonesia Dicukur Jepang, Shin Tae-yong: Saya Melatih Tim Terlemah
-
Hajar Timnas Indonesia, Pelatih Jepang Mengaku Senang
-
Dipuji Hajime Moriyasu, Shin Tae-yong Malah Berharap Jepang Kalah dari Korea Selatan
-
Ayase Ueda Prediksi Timnas Indonesia akan Mengerikan di Masa Depan: Indonesia Patut Diperhitungkan
-
Timnas Indonesia Langsung Pulang? Shin Tae-yong Tak Ingin Pemainnya Stres dan Pilih Lakukan Ini
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter