Bolatimes.com - Pebulu tangkis Lee Zii Jia dan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) akhirnya berdamai setelah sempat berpolemik. Kedua pihak telah mencapai kesepakatan yang diharapkan bisa diterima semua pihak.
Lee Zii Jia dan BAM sebelumnya terlibat pertikaian setelah tunggal putra peraih gelar All England 2021 itu memutuskan hengkang dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) Malaysia.
Pebulu tangkis yang digadang-gadang sebagai penerus Lee Chong Wei itu ingin jadi atlet independen atau profesional karena merasa tak sanggup dengan beban dan tuntutan yang diminta BAM.
Lee Zii Jia yang telah mengirimkan surat pengunduran diri pada 11 Januari, akhirnya resmi keluar dari pelatnas Malaysia pada Rabu (19/1/2022).
Namun, hanya dua hari berselang, BAM membuat keputusan yang dianggap kontroversial. Mereka resmi melarang Lee Zii Jia tampil di seluruh kejuaraan BWF mulai 18 Januari 2022 hingga dua tahun ke depan.
Keputusan itu lantas jadi polemik lantaran Lee Zii Jia merupakan salah satu atlet bulu tangkis terbaik Malaysia saat ini. Sanski yang diberikan secara tak langsung mematikan karier pemain 23 tahun tersebut.
"Saya senang dapat melakukan pertemuan pribadi dari hati ke hati dengan Presiden BAM Tan Sri Norza Zakaria bersama dengan orang tua saya," kata Lee Zii Jia.
"Saya senang bahwa kami sekarang menyelesaikan masalah ini dengan BAM setelah menerima restu Tan Sri untuk menjadi pemain profesional."
Dalam unggahan tersebut, Lee Zii Jia mengungkapkan bahwa BAM akhirnya setuju dengan keputusannya menjadi pemain profesional. Namun, sang pemain tetap akan dilibatkan saat timnas bulu tangkis Malaysia tampil di kejuaraan beregu.
"Prestasi saya di masa lalu dan masa depan akan selalu menjadi produk Tan Sri Norza, BAM dan Malaysia. Saya selalu bersyukur bahwa Tan Sri membimbing, merawat, dan memberi saya kesempatan untuk mengabdi pada negara yang saya cintai," tulis Lee Zii Jia.
"Saat ini, saya akan berkomitmen untuk [membela Malaysia] di Badminton Asia Team Championships. Semoga kesimpulan ini menyatukan kita sebagai warga Malaysia dan Fans Bulutangkis."
"Mohon terus dukung BAM dan juga para pemain profesional tanah air yang juga dibina oleh BAM karena pada akhirnya kita adalah satu," tutup Lee Zii Jia.
(Suara.com/Arief Apriadi)
Berita Terkait
-
Malaysia U-23 Tewas dari Filipina, Suporter Harimau Malaya Marah ke Indonesia
-
Malaysia Klaim Bisa Tembus 100 Besar FIFA, Eh Level ASEAN Keok dari Filipina
-
Publik Indonesia Merayakan Kekalahan Malaysia U-23 di Piala AFF U-23 2025
-
Psywar Malaysia Jelang Lawan Timnas Indonesia U-23: Siap Hadapi Ultras Garuda
-
Beda dengan Liga Indonesia, Liga Malaysia Kurangi Slot Pemain Asing
-
Malaysia Ngebet Bisa Naturalisasi Bek Muda West Ham, Siapa Dia?
-
Ranking FIFA: Malaysia Naik Enam Peringkat, Indonesia Masih Unggul Jauh
-
Innalillahi! Eks Kiper Timnas Meninggal Dunia Saat Bertanding di Lapangan
-
Gareth Bale Ingin Beli Klub Milik Milioner Malaysia, Siapkan Dana Rp787 M
-
Sedih! Pemain Naturalisasi Anyar Malaysia Resmi Jadi Pengangguran
Terkini
-
Tantangan Pengangguran Muda Menguat, YES 2025 Dorong Arah Baru Ekonomi Hijau, Digital, dan Hilirisasi
-
VinFast Ubah Cara Pandang Dunia: Mobil Listrik Tak Harus Mahal untuk Andal dan Nyaman
-
Bisa Grandmaster dengan Mudah, Ini 7 Tips Push Rank Free Fire Untuk Pemula
-
Buat FOMO Padel Wajib Tahu Ini! Sistem Golden Point Bakal Kembali Diterapkan
-
Jangan Ngaku Anak Padel, Kalau Gak Tau Istilah-istilah Ini
-
Serba Serbi Padel: Dimainkan 25 Juta Orang di Seluruh Dunia
-
Kasih Vape ke Orangutan di Taman Safari, Petarung MMA Disebut Bodoh Tingkat Dewa
-
Insiden Mengerikan di Ring Tinju! Petinju Jepang Hilang Ingatan Usai KO
-
Suara.com Rayakan HUT ke-11 dengan Luncurkan Suara Hijau dan Green Media Network
-
Pimpin AFP Jawa Tengah, Muhammad Tursino Targetkan Lolos PON 2028