Bolatimes.com - Melihat skenario jika Timnas Indonesia U-23 takluk di laga terakhir grup K kontra Turkmenistan pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Akankah tim Merah Putih tetap lolos ke putaran final?
Timnas Indonesia U-23 akan melakoni laga terakhir grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 dengan menghadapi Turkmenistan, Selasa (12/9) pukul 19.00 WIB.
Pertandingan ini menjadi pertandingan penentuan bagi kedua tim untuk memperebutkan status juara grup K dan merebut tiket otomatis ke putaran final Piala Asia U-23 2024.
Secara matematis, Timnas Indonesia U-23 saat ini unggul atas Turkmenistan di klasemen kendati kedua tim sama-sama mengumpulkan tiga poin berkat kemenangan atas Chinese Taipei.
Tim besutan Shin Tae-yong itu unggul di klasemen karena berhasil menang 9-0 atas Chinese Taipei, berbeda dengan Turkmenistan yang hanya menang 4-0 atas juru kunci grup K itu.
Dengan keunggulan selisih gol ini, Timnas Indonesia U-23 pun hanya perlu menang atau meraih hasil imbang saja di laga kontra Turkmenistan untuk memastikan status juara grup.
Tapi bagaimana jika Timnas Indonesia U-23 kalah dari Turkmenistan? Apakah kekalahan itu membuat skuad Garuda Muda tetap lolos ke Piala Asia U-23 2024?
2 Syarat Lolos jika Timnas U-23 Kalah
Jika kalah dari Turkmenistan di laga terakhir grup K, Timnas Indonesia U-23 masih punya kesempatan untuk lolos ke Piala Asia U-23 2024 via jalur Runner Up grup terbaik.
Tapi untuk lolos via jalur Runner Up grup terbaik, Timnas Indonesia U-23 harus bisa memenuhi dua syarat, antara lain:
Baca Juga
1. Kalah Tak Lebih dari 0-2
Timnas Indonesia U-23 bisa lolos ke putaran final via jalur Runner Up grup terbaik dengan catatan tak kalah lebih dari 0-2 dari Turkmenistan.
Saat ini, klasemen Runner Up grup dihuni oleh tiga tim yang punya selisih gol sama, yakni keunggulan empat gol dan satu tim yang punya keunggulan dua gol saja.
Jika Timnas Indonesia U-23 kalah dari Turkmenistan dengan skor 0-2, ada kemungkinan skuad Garuda Muda akan finis di peringkat keempat klasemen Runner Up terbaik.
Posisi keempat klasemen Runner Up terbaik itu merupakan posisi yang aman untuk lolos, mengingat hanya ada empat tiket yang diberikan ke Runner Up terbaik.
2. Tim Runner Up Tak Menang di Laga Terakhir
Selain punya selisih gol yang sama, beberapa negara di klasemen Runner Up terbaik juga punya poin yang sama yakni poin tiga, poin yang sama dengan Timnas Indonesia U-23 jika kalah dari Turkmenistan.
Dengan poin yang sama itu, Timnas Indonesia U-23 pun masih berpotensi menjadi salah satu dari empat Runner Up terbaik di akhir Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Tapi, Timnas Indonesia U-23 baru bisa lolos jika negara-negara lainnya yang berstatus Runner Up juga tak meraih kemenangan di laga terakhir, seperti Myanmar, Iran, Kamboja, Malaysia, Tajikistan dan Kuwait.
Jika negara-negara itu gagal menang, Timnas Indonesia U-23 yang punya poin tiga jika kalah dari Turkmenistan, setidaknya punya keunggulan selisih gol untuk bisa meraih satu dari empat tiket ke Piala Asia U-23 2024.
Berita Terkait
-
Sepak Terjang Pham Ly Duc Pemain Vietnam U-23 yang Sikut Rahmat Arjuna
-
Profil Nguyen Cong Phuong Pencetak Gol Pertama Vietnam ke Gawang Indonesia U-23
-
Indonesia Raya Menggema di GBK! Timnas Indonesia Juara Piala AFF U-23 2025?
-
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam: Susunan Pemain dan Link Streaming
-
30 Menit Lagi Kick Off! Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam
-
Starting XI Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam: Jens Raven Starter, Arkhan dan Hokky Cadangan
-
Sesaat Lagi Kick Off! Ini Doa untuk Kemenangan Timnas Indonesia U-23
-
Media Asing Soroti Banyaknya Polisi Jelang Kick Off Final Piala AFF U-23 2025
-
Jens Raven Cetak Sejarah! Timnas Indonesia U-23 Juara Piala AFF U-23 2025?
-
Kim Sang Sik Pede Vietnam Bisa Bikin Babak Belur Timnas Indonesia U-23 di GBK
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk