Bolatimes.com - Sejumlah pemain diaspora atau yang memiliki garis keturunan Indonesia telah memberikan kode untuk PSSI. Mereka sama-sama menyimpan keinginan untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Saat ditanya soal ketertarikannya memperkuat Timnas Indonesia, para pemain keturunan ini memang sudah menyatakan kesiapannya. Mereka mengaku tertarik dan menyimpan hasrat untuk membela skuad Garuda.
Tentu saja, sekarang ini tinggal menunggu instruksi dari pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, apakah mereka masuk dalam skema sang juru taktik. STY juga tinggal memberi rekomendasi kepada PSSI untuk membantu para pemain diaspora ini mendapatkan status WNI.
Berikut Bolatimes.com menyajikan tiga nama pemain diaspora yang dikabarkan siap membela Timnas Indonesia.
1. Jay Idzes
Pemain keturunan Indonesia-Belanda, Jay Idzes, sudah memberikan sinyal soal kesiapannya memperkuat Timnas Indonesia. Bek berusia 23 tahun ini baru saja bergabung bersama klub Serie B Italia, Venezia.
“Saya terbuka untuk itu (menjadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia), tapi satu sisi saya ingin berkarier di Belanda,” kata Jay Idzes di akun YouTube Yussa Nugraha.
“Sementara itu, pada satu sisi saya ingin juga membela Timnas asal kakekku (Indonesia) itu adalah suatu kehormatan. Jadi tentu saya terbuka untuk itu," lanjutnya.
Selanjutnya, pesepak bola keturunan Indonesia yang sudah melempar isyarat soal ketertarikannya memperkuat Timnas Indonesia ialah Jordy Wehrmann.
Pemain yang terakhir kali memperkuat klub kasta tertinggi Liga Swiss, FC Luzern, ini menyebut bahwa dirinya sangat bermimpi bisa memperkuat skuad Garuda.
“Saya ingin sekali membela Timnas Indonesia. Saya sudah memikirkan Timnas Indonesia dan akan sangat fantastis kalau bisa membela Indonesia, akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan,” kata Jordy Wehrmann dalam YouTube Yussa Nugraha.
3. Ilias Alhaft
Pemain keturunan Indonesia-Maroko, Ilias Alhaft, juga menjadi sosok pesepak bola yang punya kemungkinan untuk memperkuat Timnas Indonesia. Bahkan, ia sempat memberikan kode kepada PSSI.
Ilias Alhaft memang sempat mencuri perhatian karena dirinya membawa bendera Merah Putih dalam momen perayaan Almere City yang sukses merebut tiket untuk promosi ke kasta tertinggi Liga Belanda.
“Tapi, kalau itu tanda (membawa bendera Indonesia saat Almere City promosi ke kasta teratas Liga Belanda) buat aku memperlihatkan bahwa aku terbuka untuk Timnas Indonesia, tentu aku terbuka untuk membela Timnas Indonesia,” kata Ilias Alhaft saat diwawancara Yussa Nugraha.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Setelah Rekrut Jay Idzes, Sassuolo Dekati Ipswich Town, Mau Rekrut Elkan Baggott?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Sassuolo Boyong Jay Idzes! Habiskan Dana Setara 40 Unit Rumah di BSD
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk