Bolatimes.com - Mantap pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo, dilaporkan telah menolak gaji Rp 14 miliar per tahun yang ditawarkan Persib Bandung beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, nama Park memang kerap dikaitkan dengan Persib Bandung. Pelatih asal Korea Selatan ini diisukan merapat ke Persib Bandung.
Namun, akhirnya saga transfer tersebut tertutup. Kini, Persib Bandung sudah memiliki pelatih baru yakni Bojan Hodak.
Jauh sebelum pemilihan Bojan Hodak, ada rumor yang menyebutkan kalau Park Hang-seo sempat ditawari gaji Rp 14 miliar untuk melatih Persib Bandung. Hal ini diungkapkan oleh salah satu media Vietnam, danviet.vn.
Dalam artikel yang dituliskan, Park menolak dua tawaran yang diajukan oleh Timnas Indonesia dan juga Persib Bandung.
Park menolak melatih Timnas Indonesia dan juga Persib Bandung meskipun mendapatkan gaji yang tinggi. Ia beralasan ingin fokus untuk keluarga dan hendak mengembangkan sepak bola Vietnam.
"Pelatih Park Hang-seo sudah dua kali menolak tawaran dengan gaji besar dari Indonesia."
"Pertama kali ketika PSSI mengundang pelatih asal Korea Selatan untuk memimpin tim nasional Indonesia dengan gaji hingga 1,5 juta USD/tahun, hampir tiga kali diterima Park Hang-seo di timnas Vietnam."
"Setelah itu, klub Persib Bandung mengundang Park Hang-seo dengan pendapatan 22,5 miliar VND/tahun (sekitar 14,3 miliar rupiah), namun ia menolak mentah-mentah."
"Untuk pertama, dia tidak menerima tawaran PSSI karena alasan keluarga."
"Sedangkan yang kedua, dia memberikan alasan ingin fokus mengembangkan akademi sepak bola di Vietnam," tulis Danviet.vn.
Jadi, Park berharap ke depannya bisa kembali ke Vietnam meskipun bukan menjadi pelatih. Tidak ada mimpi untuk berkerier di Indonesia.
Berita Terkait
-
Pesan David da Silva Setelah Berdamai dengan Persib Bandung
-
Jeda Liga 1 Jadi Kesempatan Bojan Hodak Berikan Hal Ini untuk Pemain Persib
-
Jeda Komperisi Liga 1 Tak Membuat Pemain Persib Stefano Beltrame Tenang
-
Pemain Persib Bandung Ryan Kurnia Nikmati Jeda Kompetisi untuk Pemulihan
-
Pelatih Persib Bojan Hodak Lihat Sisi Positif dari Jeda Kompetisi Selama Piala Asia U23
-
Beckham Kecewa Harus Kembali Batal Bela Timnas
-
Selain David da Silva, Persib Tidak akan Diperkuat Pemain Ini Saat Hadapi Persita
-
Cara Persib Bandung Berbagi Semangat di Bulan Ramadan
-
Duel Alumni Seri A Italia Akan Tersaji Saat Persib Vs Bhayangkara
-
Pulang dari Timnas Marc Klok Pemulihan di Singapura
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini