Bolatimes.com - Pebulu tangkis ganda campuran asal Denmark, Mathias Christiansen, ternyata memiliki kemampuan berbahasa Indonesia yang terhitung fasih. Hal itu dipamerkan pemain ini sejak tahun 2020 lalu.
Mathias Christiansen saat itu membuat kejutan tersendiri ketika menjawab pertanyaan wawancara dengan bahasa Indonesia yang terhitung lancar, tepatnya di turnamen Denmark Open 2020.
Dalam sesi wawancara dengan berbagai media itu, Mathias Christiansen menyapa atlet bulu tangkis asal Indonesia yang tak bisa berpartisipasi di kejuaraan Denmark Open 2022 karena pandemi Covid-19.
Sesi wawancara yang dijalani Mathias Christiansen bersama duetnya, Alexandra Boje, itu terekam dalam video yang diunggah oleh akun Twitter media asal Denmark, TV 2 Sport.
"Saya rindu bersaing (dengan) kalian semua. Saya berharap untuk melihat pemain semuanya di bulan Januari,” ujar Christiansen dengan bahasa Indonesia dikutip dari TV 2 SPORT.
“Saya pikir Federasi Bulu Tangkis Denmark membuat kami merasa aman. Dan ya saya sangat senang bulutangkis kembali. Akhirnya kami bisa bermain lagi, terima kasih," ia menambahkan.
Baca Juga:
Profil Cesare Casadei, Gelandang Timnas Italia yang Jadi Top Skor di Piala Dunia U-20 2023
Apabila merujuk pada laporan yang ditulis situs Sport.tv2.dk, kemampuan berbahasa Indonesia yang dikuasai oleh Mathias Christiansen ini sudah dilatih selama menjalani karantina mandiri di masa pandemi Covid-19.
Selama tujuh bulan di masa-masa lockdown yang ketat itu, atlet yang sudah memasuki masa-masa senior ini mengasah kemampuan berbahasa Indonesianya agar bisa lebih dekat dengan fans maupun pebulu tangkis asal Indonesia.
Pebulu tangkis ganda campuran asal Denmark, Mathias Christiansen, ternyata memiliki kemampuan berbahasa Indonesia yang terhitung fasih. Hal itu dipamerkan pemain ini sejak tahun 2020 lalu.
Baca Juga:
Indonesia Open 2023: Dibungkam Wakil Hong Kong, Mantan Raja Bulu Tangkis Gugur di Babak Pertama
Mathias Christiansen saat itu membuat kejutan tersendiri ketika menjawab pertanyaan wawancara dengan bahasa Indonesia yang terhitung lancar, tepatnya di turnamen Denmark Open 2020.
Dalam sesi wawancara dengan berbagai media itu, Mathias Christiansen menyapa atlet bulu tangkis asal Indonesia yang tak bisa berpartisipasi di kejuaraan Denmark Open 2022 karena pandemi Covid-19.
Sesi wawancara yang dijalani Mathias Christiansen bersama duetnya, Alexandra Boje, itu terekam dalam video yang diunggah oleh akun Twitter media asal Denmark, TV 2 Sport.
"Saya rindu bersaing (dengan) kalian semua. Saya berharap untuk melihat pemain semuanya di bulan Januari,” ujar Christiansen dengan bahasa Indonesia dikutip dari TV 2 SPORT.
“Saya pikir Federasi Bulu Tangkis Denmark membuat kami merasa aman. Dan ya saya sangat senang bulutangkis kembali. Akhirnya kami bisa bermain lagi, terima kasih," ia menambahkan.
Apabila merujuk pada laporan yang ditulis situs Sport.tv2.dk, kemampuan berbahasa Indonesia yang dikuasai oleh Mathias Christiansen ini sudah dilatih selama menjalani karantina mandiri di masa pandemi Covid-19.
Selama tujuh bulan di masa-masa lockdown yang ketat itu, atlet yang sudah memasuki masa-masa senior ini mengasah kemampuan berbahasa Indonesianya agar bisa lebih dekat dengan fans maupun pebulu tangkis asal Indonesia.
Mathias Christiansen merupakan atlet tepok bulu asal Denmark yang sudah berkompetisi bersama tim nasional sejak Juli 2013. Dia tercatat lahir di Bornholm, Denmark, pada 20 Februari 1994.
Sepanjang kariernya di dunia bulu tangkis, Mathias Christiansen sudah pernah merasakan berbagai nomor yang berbeda, baik itu bermain di nomor ganda putra maupun ganda campuran.
Di nomor ganda putra, dia pernah berduet bersama David Daugaard. Bersama pasangannya itu, ranking BWF tertinggi yang sukses dicapainya ialah peringkat ke-19 dunia.
Saat beralih nomor di ganda campuran, dia pernah menduduki ranking empat dunia BWF bersama Christinna Pedersen, tepatnya pada 25 Oktober 2018.
Yang terbaru, Mathias Christiansen memutuskan berduet bersama Alexandra Boje. Kedua pasangan ganda campuran asal Denmark ini pun duduk di urutan ke-13 ranking BWF pada 6 Juni 2023.
Bersama pasangannya yang terakhir ini, yakni Alexandra Boje, medali emas yang pernah diraih ialah pada Scottish Open 2019, Irish Open 2019, dan runner-up Hungarian International 2019.
Mathias Christiansen merupakan atlet tepok bulu asal Denmark yang sudah berkompetisi bersama tim nasional sejak Juli 2013. Dia tercatat lahir di Bornholm, Denmark, pada 20 Februari 1994.
Sepanjang kariernya di dunia bulu tangkis, Mathias Christiansen sudah pernah merasakan berbagai nomor yang berbeda, baik itu bermain di nomor ganda putra maupun ganda campuran.
Di nomor ganda putra, dia pernah berduet bersama David Daugaard. Bersama pasangannya itu, ranking BWF tertinggi yang sukses dicapainya ialah peringkat ke-19 dunia.
Saat beralih nomor di ganda campuran, dia pernah menduduki ranking empat dunia BWF bersama Christinna Pedersen, tepatnya pada 25 Oktober 2018.
Yang terbaru, Mathias Christiansen memutuskan berduet bersama Alexandra Boje. Kedua pasangan ganda campuran asal Denmark ini pun duduk di urutan ke-13 ranking BWF pada 6 Juni 2023.
Bersama pasangannya yang terakhir ini, yakni Alexandra Boje, medali emas yang pernah diraih ialah pada Scottish Open 2019, Irish Open 2019, dan runner-up Hungarian International 2019.
Berita Terkait
-
Makanan Korea Jalan Mulus Diplomasi Erick Thohir kepada Shin Tae Yong
-
Dari 28 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U23, Persija Sumbang Paling Banyak, Persib Nihil
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
Gantikan Nadeo, Ernando Ari Sudah Gabung Latihan di Vietnam
-
Persib Restui Kepergian Beckham Usai Laga Kontra Bhayangkara
-
Krisis Pemain Jelang Lawan Vietnam, STY Gercep Panggil Ferrari dan Irianto
-
Striker Timnas Indonesia U 20 Arkhan Kaka Ingin Tampil Lebih Baik di Laga Uji Coba Kedua Lawan China
-
Timnas Indonesia dalam Bahaya, Lawan Vietnam harus Kehilangan 5 Pilar Penting
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Makanan Korea Jalan Mulus Diplomasi Erick Thohir kepada Shin Tae Yong
-
Pemain Persib Kakang Rudianto Terbang ke Dubai untuk Bela Timnas
-
Pekerjaan Rumah Shin Tae-yong Bersama Tim Nasional U-23 Indonesia
-
Dari 28 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U23, Persija Sumbang Paling Banyak, Persib Nihil
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
-
Beckham Kecewa Harus Kembali Batal Bela Timnas
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Beckham Fokus Hadapi Bhayangkara Sebelum Gabung Timnas
-
Duel Alumni Seri A Italia Akan Tersaji Saat Persib Vs Bhayangkara