Kabar Baik! Indra Sjafri Pastikan Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan Gabung TC Timnas Indonesia U-22

Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-22 bakal mendapat kekuatan baru jelang SEA Games 2023. Dua pemain abroad, Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan dipastikan segera gabung pemusatan latihan.

Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Indra Sjafri usai memimpin Timnas Indonesia U-22 melawan Bhayangkara FC dalam laga uji coba, Selasa (11/4/2023) malam WIB. Laga tersebut berakhir imbang 1-1.

Pada pertandingan yang berlangsung tertutup itu, penyerang Titan Agung membawa Timnas Indonesia U-22 unggul terlebih dahulu, sebelum Bhayangkara FC menyamakan kedudukan berkat gol Dendy Sulistyawan.

Baca Juga:
Hajar Brighton, Duo Garuda Select Dapat Kado Ultah yang Indah

"Ya ini sudah dipastikan nanti akan ada datang Arhan dan Marselino, dan juga pemain-pemain PSM (Makassar) setelah pertandingan tanggal 16 dan Persija (Jakarta) tanggal 15 (di pekan terakhir BRI Liga 1 2022/2023). Setelah itu kita akan fokus dengan semua pemain yang kita panggil," kata Indra Sjafri seperti dimuat Antara.

Setelah bermain melawan Bhayangkara FC, Timnas U-22 masih akan menjalani tiga pertandingan uji coba lagi, yakni dua kali melawan Lebanon pada tanggal 14 dan 16 April, serta satu lawan lagi yang masih belum diumumkan pada 18 April.

"Sasaran uji coba pertama kita akan membuat suatu game plan di setiap pertandingan yang nanti akan kita persiapkan di SEA Games," ucap Indra.

Baca Juga:
Pamerkan Foto Latihan di Belgia, Sandy Walsh Serukan Kita Garuda

"Yang kedua kita akan mencoba mulai memilih pemain-pemain yang di mana hanya 20 pemain yang akan kita bawa ke SEA Games. Sekarang kita punya lebih-kurang 34 pemain dan 34 pemain ini kita yang harus cari siapa sih pemain terbaik," tegasnya.

Indonesia sendiri tergabung di Grup A pada SEA Games Kamboja, bersama tuan rumah Kamboja, Filipina, Myanmar, dan Timor Leste.

Timnas U-22 dibebani target meraih medali emas, setelah Indonesia sepanjang keikutsertaannya di SEA Games baru dua kali membawa pulang medali emas yakni pada 1987 dan 1991.

Baca Juga:
Timnas Indonesia U-22 Imbang Lawan Bhayangkara FC, Jeam Kelly Sroyer Ungkap Kekurangan Skuadnya