Husna Rahmayunita
Ketum PSSI periode 2023-2027, Erick Thohir. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan kabar terkait proses lobi dengan FIFA seusai Indonesia batal menggelar Piala Dunia U-20 2023.

Erick Thohir bertolak ke Eropa, Senin (3/4/2023) malam untuk melakukan negosiasi dengan FIFA agar Indonesia tak terkena sanksi berat.

Terkini, Erick Thohir menyebut bahwa PSSI masih berjuang keras untuk dapat terhindar dari sanksi berat FIFA, serta agar polemik seputar Piala Dunia U-20 tidak mengganggu partisipasi Indonesia pada ajang-ajang lainnya.

Baca Juga:
4 Pemain Abroad yang Dipanggil Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2023, Ada Elkan Baggott

"PSSI hingga kini terus menjalani komunikasi dengan FIFA," kata Erick Thohir dalam pernyataan tertulis, Rabu (5/4).

Lebih lanjut, eks bos Inter Milan itu juga menyoroi Timnas Indonesia U-22 yang akan berjuang di di SEA Games 2023. Ia berharap, tim Merah Putih mendapat hasil bagus.

"Harapan kita bersama agar kita bisa tampil di SEA Games untuk merebut medali emas yang terakhir kali diraih pada SEA Games 1991 Manila," imbuh Erick Thohir.

Baca Juga:
Didaftarkan untuk SEA Games 2023, Elkan Baggott Dapat Dispensasi Gabung Timnas Indonesia U-22

Berdasarkan hasil undian (drawing) yang dilakukan di Pnom Penh, Kamboja, Rabu sore WIB, Indonesia tergabung dalam Grup A bersama tuan rumah Kamboja, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste.

Sedangkan tiga rival berat Indonesia yakni Thailand, Vietnam, dan Malaysia menghuni Grup B bersama Singapura dan Laos.

"Bismillah. Tidak ada lawan yang mudah. Kita mesti berjuang keras untuk dapat menuntaskan misi merebut emas SEA Games," pungkasnya seperti dimuat Antara.

Baca Juga:
Mepet Jadwal SEA Games 2023, Pemain Timnas Indonesia U-22 Tak Dapat Libur Idul Fitri

Load More