Bolatimes.com - Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan ada enam titik rekaman CCTV yang diperiksa oleh tim Labfor. Enam titik tersebut khususnya di tribun 3, 9, 10, 11, pintu 12, dan pintu 13.
Menurutnya enam titik CCTV itu didalami oleh tim Labfor karena di situ banyak jatuh korban dalam tragedi Kanjuruhan.
"Untuk Labfor hari ini masih mendalami enam titik CCTV, khususnya di tribun 3, 9, 10, 11, pintu 12, dan pintu 13. Kenapa di enam titik CCTV ini yang didalami oleh Lapfor, karena di sinilah titik jatuhnya korban yang cukup banyak," ucap Kadiv Humas Polri di Polres Malang pada Selasa (4/10/2022).
Lebih lanjut, ia mengungkapkan kondisi pintu dari CCTV yang sedang didalami itu memang tidak tertutup. Akan tetapi, akses keluar sangat sempit.
"Hasil yang saya dapatkan dari Lapfor di enam titik itu tidak tertutup, tapi sempit sekali. Jadi kapasitasnya untuk dua orang, tapi yang keluar ratusan orang sehingga terjadilah himpit-himpitan di situ," ujar Dedi.
"Tidak tertutup, seperti dibilang tadi kecil pintunya. Kapasitas pintu di ekonomi cukup buat dua orang. Pintu yang tertutup itu yang besar, yang kecil ini cukup dua orang, karena kepanikan, pas keluar ratusan orang berbondong-bondong sehingga mengakibatkan jatuhnya banyak korban di titik-titik yang saya sebutkan tadi," imbuhnya.
Meski begitu, CCTV ini masih didalami oleh Labfor dengan penuh kehati-hatian. Sebab, itu akan bisa menjadi alat bukti sebelum nantinya untuk menetapkan tersangka.
"Perlu kehati-hatian oleh Labfor agar nanti bisa dijadikan alat bukti penyidik sebelum nanti tentunya menetapkan tersangka. Itu (CCTV) adalah bagian dari materi yang sedang didalami," tandasnya.
Berita Terkait
-
Tragedi Kanjuruhan Belum Terselesaikan, Capres 2024 Adu Argumen Berikan Solusi Pada Debat di KPU
-
Geger Jersey Baru Arema FC Cantumkan Jumlah Korban Tragedi Kanjuruhan, Tuai Kecaman
-
Daftar Peristiwa Sepak Bola Indonesia yang Disorot Dunia, Terkini Soal Tragedi Kanjuruhan dan Piala Dunia U-20
-
Hadapi Arema FC usai Tragedi Kanjuruhan, Persebaya Surabaya Tetap Bidik Kemenangan
-
Bak Jilat Ludah Sendiri, Kilas Balik Gianni Infantino Pernah Jamin Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
-
Apa Alasan FIFA Cabut Status Tuan Rumah Indonesia, Penolakan Israel atau Pembantaian di Kanjuruhan?
-
Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, FIFA Senggol Tragedi Kanjuruhan
-
Media Argentina Ingatkan Soal Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20: 135 Suporter Tewas di Sana!
-
Vonis Bebas Polisi Terdakwa Tragedi Kanjuruhan Jadi Cibiran Publik Internasional
-
Terbukti Alpa Hingga Sebabkan 135 Suporter Tewas, Hakim Vonis Ringan Polisi Terdakwa Tragedi Kanjuruhan
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024