Bolatimes.com - Pertandingan antara Persib Bandung melawan PSIS Semarang pada pekan keempat kompetisi Liga 1 2022-2023 diwarnai sejumlah insiden yang menuai kontroversi.
Insiden kontroversial ini turut mengiringi kemenangan Persib Bandung atas PSIS Semarang yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (13/8/2022) tersebut.
Persib Bandung sukses memenangkan pertandingan lewat dua gol yang dicetak David da Silva pada menit ke-25, dan eksekusi penalti pada menit ke-66.
Baca Juga:
Profil Bintang Timur Surabaya, Jawara Liga Futsal Profesional 2021
Sementara itu, satu-satunya gol balasan yang mampu dilesakkan oleh skuad Mahesa Jenar berasal dari aksi Taisei Marukawa ketika laga menginjak menit ke-31.
Jika melihat sejumlah video yang beredar di media sosial, terdapat berbagai analisis mengenai insiden-insiden kontroversial yang mewarnai duel antara Persib Bandung versus PSIS Semarang tersebut.
Padahal, sebetulnya kemenangan ini terasa istimewa bagi tim Pangeran Biru yang belum pernah menang pada tiga pertandingan sebelumnya.
Baca Juga:
Jadwal Liga 1 2022 Hari Ini Senin 15 Agustus: RANS Nusantara FC vs PSM Makassar
Berikut Bolatimes.com menyajikan sejumlah insiden yang menjadi sorotan Ketika Persib Bandung menang atas PSIS Semarang.
1. Handball Jonathan Cantillana Dipertanyakan
Pada pertengahan babak pertama, atau tepatnya pada menit ke-21, wasit yang memimpin pertandingan menunjuk titik putih lantaran menganggap Jonathan Cantillana melakukan handball di area kotak penalti.
Baca Juga:
Manchester United Babak Belur Dihajar Brentford, Erik ten Hag Hukum Pemain Lari 13,8 Km
Hal ini berawal Ketika Frendi Saputra melakukan tekel kepada Marc Klok di area kotak penalti. Bola lantas melambung dan mengenai Jonathan Cantillana yang berada di depannya.
Dari tayangan ulang, sebetulnya bola tampak mengenai dada gelandang asing PSIS Semarang tersebut. Para pemain Mahesa Jenar sebetulnya sempat memprotes keputusan wasit ini.
Namun, wasit yang memimpin pertandingan tetap bergeming dan tak mengubah keputusannya. Penalti tetap diberikan kepada Persib Bandung.
Baca Juga:
Profil Malaysia, Lawan Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023: Pernah Tembus Perempatfinal
Masih pada satu momen yang sama, David da Silva ditunjuk sebagai algojo penalti ini. Saat mengeksekusi sepakan 12 pas, sepakan pemain asal Brasil ini sukses dihalau oleh kiper PSIS Semarang, Wahyu Tri.
Namun, wasit meminta tendangan penalti ini diulang lantaran Wahyu Tri tidak menginjak garis gawang Ketika David da Silva mengeksekusi bola.
Meskipun sempat diprotes oleh para pemain PSIS, wasit tetap memutuskan untuk mengulang eksekusi penalti yang dilakukan David da Silva ini.
3. Penalti Kedua yang Kontroversial
Saat mengeksekusi penalti kedua, David da Silva berhasil mengecoh Wahyu Tri dan menjebloskan bola ke jaring gawang PSIS Semarang. Namun, penalti kedua ini juga tak luput dari kontroversi.
Sebab, ketika David da Silva hendak mengeksekusi bola, ada dua peristiwa yang dianggap sebagai alasan mengapa penalti ini tidak sah.
Yang pertama, Wahyu Tri tidak berdiri di atas garis gawang. Yang kedua, Marc Klok sudah memasuki area kotak penalti sebelum David mengeksekusi bola.
Akan tetapi, kali ini wasit mengesahkan eksekusi penalti tersebut dan menganggap bahwa sepakan David da Silva gol. Padahal, apabila melihat dua alasan di atas, penalti ini harus kembali diulang.
Berita Terkait
-
Pesan David da Silva Setelah Berdamai dengan Persib Bandung
-
Jeda Liga 1 Jadi Kesempatan Bojan Hodak Berikan Hal Ini untuk Pemain Persib
-
Jeda Komperisi Liga 1 Tak Membuat Pemain Persib Stefano Beltrame Tenang
-
Pemain Persib Bandung Ryan Kurnia Nikmati Jeda Kompetisi untuk Pemulihan
-
Pelatih Persib Bojan Hodak Lihat Sisi Positif dari Jeda Kompetisi Selama Piala Asia U23
-
Beckham Kecewa Harus Kembali Batal Bela Timnas
-
Selain David da Silva, Persib Tidak akan Diperkuat Pemain Ini Saat Hadapi Persita
-
Cara Persib Bandung Berbagi Semangat di Bulan Ramadan
-
Duel Alumni Seri A Italia Akan Tersaji Saat Persib Vs Bhayangkara
-
Pulang dari Timnas Marc Klok Pemulihan di Singapura
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Makanan Korea Jalan Mulus Diplomasi Erick Thohir kepada Shin Tae Yong
-
Pemain Persib Kakang Rudianto Terbang ke Dubai untuk Bela Timnas
-
Pekerjaan Rumah Shin Tae-yong Bersama Tim Nasional U-23 Indonesia
-
Dari 28 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U23, Persija Sumbang Paling Banyak, Persib Nihil
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
-
Beckham Kecewa Harus Kembali Batal Bela Timnas
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Beckham Fokus Hadapi Bhayangkara Sebelum Gabung Timnas
-
Duel Alumni Seri A Italia Akan Tersaji Saat Persib Vs Bhayangkara