Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia U-16 Bima Sakti mengungkap pemain Singapura U-16 yang diprediksi jadi ancaman timnya. Dialah Muhammad Qaisy Bin Noranzor.
Muhammad Qaisy Bin Noranzor merupakan striker Singapura U-16 yang dianggap memiliki kecepatan yang membahayakan gawang Timnas U-16.
Timnas Indonesia U-16 akan menghadapi Singapura U-16 dalam laga kedua Piala AFF U-16 2022 pada Rabu (3/8/2022) di Stadion Maguwoharjo. Bima Sakti pantang menganggap remah tim berjuluk The Young Cubs ini.
Pelatih berusia 46 tahun ini mengaku sudah mendapatkan video permainan Singapura U-16. Sebelumnya ada staf dari timnas Indonesia U-16 yang memantau saat The Young Cubs berlaga kalah dari Vietnam U-16.
Meski Singapura U-16 kalah dengan skor telak 1-5, timnas Indonesia U-16 pantang menganggap remeh. Bima Sakti mengatakan bahwa anak asuh Angel Toledano akan memanfaatkan serangan balik dan ada satu pemain yang punya kecepatan berbahaya.
"Ya kita sudah ada videonya kemarin. Kita menugaskan staf pelatih untuk melihat pertandingan Vietnam lawan Singapura. Mereka (Singapura) tim bagus juga, enggak boleh anggap remeh walaupun mereka kalah 5-1," ucap Bima Sakti saat ditemui setelah latihan timnas Indonesia U-16 di Lapangan UNY pada Selasa (2/8/2022).
Lebih lanjut, Bima mengungkapkan pemain Singapura U-16 yang punya kecepatan itu adalah pemain bernomor punggung 9, yakni Muhammad Qaisy Bin Noranzor. Dengan keunggulan itu, lawan akan bermain dengan serangan balik cepat.
"Artinya mereka (Singapura) bisa bikin gol. Kita mengantisipasi mereka punya satu striker nomor 9 yang cepat. Oleh sebab itu, kita harus mengantisipasi serangan balik mereka. Jadi kita harus fokus menyerang tapi kita harus jaga nomor 9," tegas juru taktik berusia 46 tahun ini.
Kemudian Bima Sakti menambahkan bahwa formasi bermainnya fleksibel, terutama ketika bertahan. Demi mematahkan serangan lawan, ia akan memasang formasi 4-1-4-1.
Dengan formasi begitu, pemain timnas Indonesia U-16 dinilai bisa mematahkan build up dari lawan yang hendak melakukan serangan balik dari sisi kanan atau kiri lapangan.
Baca Juga
"Fleksibel tapi saat bertahan, memang kita pakai 4-1-4-1. Kita sengaja striker (Arkhan) Kaka turun dulu, kemudian saat mereka build up kita tutup di sisi kanan dan kiri," pugkas Bima Sakti.
Berita Terkait
-
Hasil Timnas Indonesia U-16 vs Vietnam, Garuda Muda Pesta Besar!
-
Ketum PSSI Gerah dengan Selebrasi Lebay Timnas Australia U-16
-
Main dengan 10 Pemain, Timnas Indonesia U-16 Kalah 3-5 dari Australia
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
-
Erick Thohir Kagum dengan Kekuatan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-16
-
Komentar Nova Arianto usai Timnas Indonesia U-16 Bantai Singapura di Laga Debut
-
Profil Fabio Azka Irawan, 'The Next' Pratama Arhan dari Timnas Indonesia U-16
-
Miroslav Fernando Kembangkan Talenta di Eropa usai Terpental dari Seleksi Timnas Indonesia U-16
-
Nova Arianto Eks Bek Persib Berjuluk Suster Ngesot yang kini Punya Jabatan Mentereng dari Orang Dalam Istana
-
4 Bintang Timnas Indonesia U-16 yang Kemungkinan Tak Bisa Main di Piala Dunia U-17 2023
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk